KalbarOnline, Pontianak – Kain tenun made in Kampung Tenun Khatulistiwa di Gang Sambas Jaya, Kecamatan Pontianak Utara telah dipromosikan secara luas. Kain bermotif khas tersebut baru saja berpromosi di Belanda. Bahkan, dalam waktu dekat, produk tersebut akan lanjut terbang ke Qatar untuk pameran.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Kadisporapar) Provinsi Kalbar, Windy Prihastari di sela-sela berkunjung bersama puluhan pemuda dari berbagai elemen dan tim Pra ADWI 2023 Kalbar Kampung Tenun Khatulistiwa, Rabu (08/03/2023).
Dalam kesempatan itu, Windy juga mencoba langsung menjadi pengrajin tenun di Kampung Tenun Khatulistiwa.
Windy mendorong agar Kampung Tenun Khatulistiwa dapat menjadi salah satu penerima Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2023.
“Kita terus mendorong agar Kampung Tenun Khatulistiwa dapat menjadi salah satu penerima ADWI 2023,” ucap Windy kepada awak media.
Ia menyampaikan, bahwa saat ini Kampung Tenun Khatulistiwa telah mendaftar di Jadesta dan tengah melengkapi persyaratan administrasi lainnya.
“Tadi saya menemukan sesuatu yang unik di sini, kain tenun yang diwarnai dengan jengkol. Cantik sekali,” puji Windy. (Jau)
Comment