KalbarOnline, Pontianak – Acara puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Tahun 2023 berlangsung semarak dengan diisi berbagai kegiatan di Halaman Kantor Gubernur, Selasa (02/05/2023).
Salah satunya adalah, pemecahan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) lewat pagelaran tari Profil Pelajar Pancasila oleh penari terbanyak, 5.678 orang.
Spesial dalam pemecahan rekor MURI itu, para pejabat yang hadir seperti Gubernur Kalbar, Sutarmidji, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Pipit Rismanto, Sekda Kalbar, Harisson beserta istri, dan para kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar ikut menari bersama.
Seperti diketahui, gerakan tari profil pelajar Pancasila merupakan karya dari tim kreasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalbar, sementara lagunya berasal dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI.
Sesuai dengan tema Hardiknas 2023 yang ditetapkan oleh Kemdikbud Ristek RI yakni “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”, maka yang menjadi perhatian pada Hardiknas tahun ini adalah implementasi kurikulum merdeka. Apalagi Kemdikbud Ristek RI juga mencanangkan bahwa bulan Mei 2023 menjadi Bulan Merdeka Belajar.
“Merdeka belajar saya berharap (program) ini terus dikembangkan sejalan dengan yang telah dilakukan Pemprov Kalbar. Pemprov sejak Januari lalu telah mencanangkan untuk memfasilitasi program merdeka belajar dengan membuat laboratorium pemerintah daerah,” ungkap Gubernur Sutarmidji kepada awak media.
Mengenai pemecahan rekor MURI lewat pagelaran tari profil pelajar Pancasila oleh penari terbanyak, Gubernur Sutarmidji berharap bisa menjadi penyemangat bagi semua pihak dalam menyukseskan program pemerintah.
“Saya sangat mendukung program merdeka belajar ini salah satu percepatan interaksi pelajar dengan dunia implementatif yang akan dilakoni nanti, itu yang saya harapkan. Untuk rekor MURI itu sebagai penyemangat, bahwa di momen ini (Hardiknas) ada kegiatan seperti itu, dan bisa (sukses). Ini salah satu program untuk mensukseskan program nasional (merdeka belajar),” katanya.
Sementara itu, Direktur Marketing MURI, Awan Rahargo mengatakan, pemecahan rekor MURI lewat pagelaran tari profil pelajar Pancasila oleh penari terbanyak ini merupakan yang pertama, dan telah memenuhi standar kriteria MURI. Yaitu masuk kriteria superlatif atau yang terbanyak.
“Nah yang terbanyak ini, dari catatan rekor MURI ini kita masih dalam proses penghitungan, namun hari ini ada sekitar lima ribuan lebih para pelajar yang ikut partisipasi pemecahan rekor MURI. Namun ini (Pemprov Kalbar) bagian dari kegiatan yang pertama, oleh karenanya ini sudah pasti masuk dalam catatan rekor MURI,” jelasnya. (Jau)
Comment