Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 22 Mei 2023 |
KalbarOnline, Ketapang - Ketua DPRD Ketapang juga Ketua Dewan Penasehat KMB, M Febriadi menghadiri sekaligus membuka Perlombaan Sampan Tradisional oleh Komunitas Melayu Berbudaya, Minggu (21/05/2023), di Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong.
Mengawali sambutannya, Febriadi mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karna atas berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya semua pihak terkait dapat berkumpul pada pagi hari ini. Shalawat serta salam juga terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.
“Kegiatan ini diikuti oleh 18 kelompok selain dari Negeri Baru saya juga melihat dari kelompok di luar Negeri Baru yaitu dari Sungai Jawi dan Pelang ini menunjukkan antusiasme sekali masyarakat dengan kegiatan lomba ini," ujarnya.
Ia menyampaikan, bahwa kegiatan ini akan dijadikan kegiatan rutin setiap tahunnya, karena dayung ini merupakan peninggalan nenek moyang yang dulunya pergi menggunakan sampan dan dengan cara mendayung untuk mencari ikan.
"Maka saat ini kita adakan sebagai lomba dayung tradisional. Tadi saya juga sudah mendengar dari ketua panitia nantinya berharap memiliki perahu tradisional sendiri untuk KMB, jadinya nanti kalau adanya lomba tidak perlu menyewa lagi yang setiap tahunnya akan diadakan lomba perahu dayung tradisional ini," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Febriadi turut berpesan kepada masyarakat, karena situasi saat ini merupakan tahun tahun politik, maka diharapkan jangan sampai terpecah belah, hanya karena perbedaan pilihan politik.
"Saya sangat berharap beda pilihan dan pendapat itu hal biasa namun jangan sampai itu mengganggu silaturahmi kita dengan sanak saudara dan tetangga,” pesannya. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Ketua DPRD Ketapang juga Ketua Dewan Penasehat KMB, M Febriadi menghadiri sekaligus membuka Perlombaan Sampan Tradisional oleh Komunitas Melayu Berbudaya, Minggu (21/05/2023), di Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong.
Mengawali sambutannya, Febriadi mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karna atas berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya semua pihak terkait dapat berkumpul pada pagi hari ini. Shalawat serta salam juga terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabatnya.
“Kegiatan ini diikuti oleh 18 kelompok selain dari Negeri Baru saya juga melihat dari kelompok di luar Negeri Baru yaitu dari Sungai Jawi dan Pelang ini menunjukkan antusiasme sekali masyarakat dengan kegiatan lomba ini," ujarnya.
Ia menyampaikan, bahwa kegiatan ini akan dijadikan kegiatan rutin setiap tahunnya, karena dayung ini merupakan peninggalan nenek moyang yang dulunya pergi menggunakan sampan dan dengan cara mendayung untuk mencari ikan.
"Maka saat ini kita adakan sebagai lomba dayung tradisional. Tadi saya juga sudah mendengar dari ketua panitia nantinya berharap memiliki perahu tradisional sendiri untuk KMB, jadinya nanti kalau adanya lomba tidak perlu menyewa lagi yang setiap tahunnya akan diadakan lomba perahu dayung tradisional ini," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Febriadi turut berpesan kepada masyarakat, karena situasi saat ini merupakan tahun tahun politik, maka diharapkan jangan sampai terpecah belah, hanya karena perbedaan pilihan politik.
"Saya sangat berharap beda pilihan dan pendapat itu hal biasa namun jangan sampai itu mengganggu silaturahmi kita dengan sanak saudara dan tetangga,” pesannya. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini