Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 26 September 2023 |
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan turun langsung melihat pelaksanaan imunisasi virus Japanese Encephalitis (JE) atau radang otak di wilayah Kapuas Hulu, di SDN 1 Kedamin, Putussibau Selatan, Selasa (26/09/2023) pagi.
Bupati Fransiskus menyampaikan, bahwa target sasaran imunisasi JE di Kapuas Hulu sebanyak 74.775 orang. Target ini tersebar seluruh wilayah kecamatan dan desa di Kapuas Hulu.
"Kalau untuk kesediaan vaksin JE sendiri di Kapuas Hulu sebanyak 86.510 dosis, jadikan lebih dari sasaran atau target imunisasi JE itu sendiri, sehingga stok aman di Kapuas Hulu," ujarnya di hari pertama pelaksanaan pemberian vaksin tersebut.
Pria yang karib disapa Bang Sis itu menjelaskan, imunisasi JE merupakan program dari pemerintah pusat yang harus didukung bersama oleh masyarakat.
"Orang tua jangan kuatir karena vaksin JE sudah terverifikasi aman dan halal," ucapnya.
Selain itu juga, pemberian vaksin ini tentu bertujuan demi kebaikan anak-anak, jangan sampai terpapar virus JE.
"Virus JE sangat parah, bisa mengakibatkan kelumpuhan dan kematian, maka dari itu kita melakukan antisipasi," ujarnya.
Bupati Sis juga memastikan, hingga saat ini belum ditemukan anak-anak di Kapuas Hulu yang terpapar virus JE.
"Mudah-mudahan dengan adanya vaksin ini, anak-anak kita tidak terpapar virus JE, maka dari itu (saya) minta dukungan orang tua dan semua pihak," harapnya.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu, Kastono menyampaikan, imunisasi JE diberikan ke anak-anak dari usia 9 bulan sampai usia sebelum 15 tahun.
Pemberian vaksin itu dilakukan untuk mencegah penularan penyakit JE pada bayi, anak dan dewasa.
"Pelaksanaan imunisasi JE ini sesuai dengan keputusan Menteri Kesehatan RI, tentang pemberian imunisasi JE di kabupaten/kota wilayah Provinsi Kalimantan Barat, di mana dari mulai tanggal 29 September - 29 November 2023," ujarnya.
Kemudian, jelas Kastono lagi, pelaksanaan pemberian imunisasi JE dalam jadwal imunisasi rutin diberikan pada anak usia 10 bulan.
"setelah kampanye JE, dan dosis pemberian imunisasi JE adalah 0,5 ml, yang diberikan secara subkutan," tandasnya. (Ishaq)
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan turun langsung melihat pelaksanaan imunisasi virus Japanese Encephalitis (JE) atau radang otak di wilayah Kapuas Hulu, di SDN 1 Kedamin, Putussibau Selatan, Selasa (26/09/2023) pagi.
Bupati Fransiskus menyampaikan, bahwa target sasaran imunisasi JE di Kapuas Hulu sebanyak 74.775 orang. Target ini tersebar seluruh wilayah kecamatan dan desa di Kapuas Hulu.
"Kalau untuk kesediaan vaksin JE sendiri di Kapuas Hulu sebanyak 86.510 dosis, jadikan lebih dari sasaran atau target imunisasi JE itu sendiri, sehingga stok aman di Kapuas Hulu," ujarnya di hari pertama pelaksanaan pemberian vaksin tersebut.
Pria yang karib disapa Bang Sis itu menjelaskan, imunisasi JE merupakan program dari pemerintah pusat yang harus didukung bersama oleh masyarakat.
"Orang tua jangan kuatir karena vaksin JE sudah terverifikasi aman dan halal," ucapnya.
Selain itu juga, pemberian vaksin ini tentu bertujuan demi kebaikan anak-anak, jangan sampai terpapar virus JE.
"Virus JE sangat parah, bisa mengakibatkan kelumpuhan dan kematian, maka dari itu kita melakukan antisipasi," ujarnya.
Bupati Sis juga memastikan, hingga saat ini belum ditemukan anak-anak di Kapuas Hulu yang terpapar virus JE.
"Mudah-mudahan dengan adanya vaksin ini, anak-anak kita tidak terpapar virus JE, maka dari itu (saya) minta dukungan orang tua dan semua pihak," harapnya.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kapuas Hulu, Kastono menyampaikan, imunisasi JE diberikan ke anak-anak dari usia 9 bulan sampai usia sebelum 15 tahun.
Pemberian vaksin itu dilakukan untuk mencegah penularan penyakit JE pada bayi, anak dan dewasa.
"Pelaksanaan imunisasi JE ini sesuai dengan keputusan Menteri Kesehatan RI, tentang pemberian imunisasi JE di kabupaten/kota wilayah Provinsi Kalimantan Barat, di mana dari mulai tanggal 29 September - 29 November 2023," ujarnya.
Kemudian, jelas Kastono lagi, pelaksanaan pemberian imunisasi JE dalam jadwal imunisasi rutin diberikan pada anak usia 10 bulan.
"setelah kampanye JE, dan dosis pemberian imunisasi JE adalah 0,5 ml, yang diberikan secara subkutan," tandasnya. (Ishaq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini