KalbarOnline, Sambas – Masih dalam rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Sambas, Pj Gubernur Kalbar, Harisson bersama Pj Ketua PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari menyambangi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Anda di Dusun Tumok, Desa Tumok Manggis, Kecamatan Sambas, pada Selasa (21/11/2023).
Dalam kunjungannya tersebut, Harisson dan Windy memberikan edukasi gizi sebagai upaya pencegahan penyakit stunting kepada para petugas puskesmas dan ibu-ibu yang hadir.
Harisson pun kembali menekankan pentingnya bagi kaum ibu untuk peka terhadap fenomena bonus demografi pada 2045 mendatang. Di mana pada tahun tersebut, terjadi ledakan penduduk yang luar biasa, sehingga diprediksi Indonesia kala itu akan masuk negara 5 besar dengan jumlah populasi terbanyak di bumi.
Harisson berpandangan, jika tidak dipersiapkan dari sekarang, maka generasi penerus Indonesia nantinya akan tertinggal dari negara-negara lain.
“Untuk itu kita penting untuk mencegah stunting pada anak-anak kita sekarang, anak-anak itu akan menggantikan kita semua pada 2045 mendatang,” jelasnya.
Lebih lanjut Harisson menyampaikan, pencegahan stunting juga menjadi penting agar tumbuh kembang otak anak semakin tinggi. Karena dengan begitu, Sumber Daya Manusia (SDM) Kalbar bisa cerdas, sehingga diharapkan mampu mengisi posisi strategis dalam masa yang akan datang.
“Jangan sampai anak-anak kita di masa mendatang hanya menjadi tenaga kasar, mereka harus mengisi posisi top-top,” katanya.
Oleh karenanya, pengetahuan akan pola asuh dan pemenuhan gizi yang baik terhadap anak menjadi keharusan.
“MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) itu prinsipnya tiga. Pertama karbohidrat yang didapat dari bubur nasi atau bubur beras, lalu protein hewani yang diutamakan, kemudian harus ada lemak yang didapat dari minyak sayur, santan, margarin atau lainnya,” jelas Harisson.
Sejalan dengan itu, dirinya juga meminta kepada petugas kesehatan atau kader-kader posyandu dan lainnya untuk rajin turun ke tengah-tengah masyarakat. Terutama dalam upaya memberikan pengetahuan pola asuh dan pemenuhan gizi yang baik. Sehingga para ibu-ibu bisa memilih makan yang tepat bagi anak-anak mereka.
“Ilmu ini harus rajin dibagikan kepada ibu-ibu yang lain, para petugas kesehatan dan kader saya minta untuk rajin turun ke tengah-tengah masyarakat,” pintanya.
Dalam kesempatan yang sama, Pj TP PKK Provinsi Kalbar, Windy Prihastari juga memberikan demo masak asupan bergizi bagi anak. Hal itu diharapkannya agar para ibu dapat mengetahui pentingnya kadar asupan gizi kepada anak secara tepat.
Sebelumnya, hadir pula dalam kunjungan kerja ke Posyandu Anda di Dusun Tumok itu, jajaran kepala perangkat daerah di lingkungan Pemprov Kalbar, seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalbar, Iskandar Zulkarnaen, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag-ESDM) Kalbar, Syarif Kamaruzaman, Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, dan para pejabat lainnya. (Jau)
Comment