KalbarOnline, Pontianak – Provinsi Kalimantan Barat bakal menjadi tuan rumah pertama pada acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pariwisata yang akan digelar pada 23 – 25 Februari 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Kadisporapar Kalbar, Windy Prihastari usai mengikuti rapat bersama dengan pihak Kemenparekraf RI secara virtual, Selasa (09/01/2024).
“Kita akan menjadi provinsi pertama sebagai tuan rumah rakornas pariwisata se-Indonesia. Kabar ini disampaikan oleh Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara yakni Pak Dwi Marhen Yono, saat rapat bersama,” ujarnya.
Windy menyebutkan, rakornas pariwisata itu nantinya akan dirangkaikan dengan promosi kuliner yang merupakan salah satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif (ekraf).
Promosi kuliner tersebut juga akan dibalut dalam gelaran food festival yang akan berlangsung pada 17 – 25 Februari 2024, di Halaman Parkir Ayani Mega Mall Pontianak.
Tidak hanya kuliner, dalam Kalbar Food Festival Tahun 2024 ini nantinya akan menampilkan pertunjukan pentas seni, atraksi, lomba masak, festival kopi, stand up comedy dan lainnya. Uniknya, Kalbar Food Festival kali ini akan ada rekor MURI Sotong Pangkong.
“Jadi kita gunakan momentum rakornas pariwisata ini, untuk ajang promosi berbagai produk yang kita punya di Kalbar. Mulai dari destinasi wisata, kuliner dan lainnya, agar lebih dikenal lagi di tingkat pusat hingga internasional,” ujarnya.
Selain itu, akan digelar lomba memasak dengan juri yang akan dihadirkan adalah juri dari Master Chef, dengan menu utama yang dimasak adalah olahan ikan.
Kenapa ikan, Windy yang juga menjabat sebagai Pj Ketua TP PKK Kalbar ingin menekankan, selain enak, makanannya juga harus sehat. Maka dari itu, lewat lomba ini ia ingin menggaungkan makan ikan cegah stunting. Sebab ikan termasuk dalam salah satu komponen penting yang harus ada di dalam mangkok MPASI yakni mengandung protein hewani.
“Selain itu, komponen lain yang wajib ada di menu MPASI yakni mengandung karbohidrat dan lemak,” jelasnya.
Tak hanya di subsektor kuliner saja, Windy menyampaikan, kalau nantinya pada rakornas pariwisata ini bertepatan dengan gelaran Festival Cap Go Meh, yang biasanya dipusatkan di Kota Singkawang.
Seperti diketahui, Festival Cap Go Meh di Kalbar masuk dalam Kalender Event Nasional. Biasanya, ketika perayaan Cap Go Meh di Singkawang, akan ada atraksi dari sejumlah tatung yang akan mengelilingi Kota Singkawang dengan berbagai atribut yang digunakan.
“Pada momentum ini juga kita akan sekaligus melaunching Kalender Event Provinsi Kalbar tahun 2024. Jadi memang kita akan terus memaksimalkan promosi pariwisata di Kalbar lewat berbagai event yang ada,” pungkasnya. (Jau)
Comment