Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 18 Januari 2024 |
KalbarOnline, Kubu Raya - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan beras 10 Kg kepada 6.486 warga Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Penyerahan bantuan beras itu dilakukan di halaman Gudang Bulog Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (18/01/2024).
Bantuan beras ini merupakan program pemerintah untuk 22 juta masyarakat di seluruh Indonesia, hingga bulan Juni mendatang. Program bantuan beras ini juga untuk menangani terkait dengan El Nino, yang menyebabkan hasil panen mundur.
[caption id="attachment_152278" align="alignnone" width="2560"]
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto melihat langsung mekanisme penyerahan beras. (Foto: Indri)[/caption]
“Penyerahan bantuan beras 10 kg yang menjadi bantuan pangan dari pemerintah diberikan atas arahan dari Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet paripurna kemarin. Kami diminta untuk melanjutkan program bantuan pangan 10 Kg beras untuk 22 juta masyarakat di seluruh Indonesia, sampai dengan bulan Juni,” terang Airlangga.
Khusus di Kalimantan Barat, ada 354.574 penerima bantuan pangan. Nantinya penyaluran akan dilakukan bertahap oleh anak usaha Perum Bulog, yakni PT Jasa Prima Logistics.
Selain bantuan beras, pemerintah juga menyiapkan bantuan langsung tunai cash Rp 200 ribu untuk sekitar 18 juta penerima.
[caption id="attachment_152280" align="alignnone" width="2560"]
Masyarakat tengah mengantre untuk validasi data penerima bantuan beras. (Foto: Indri)[/caption]
“Ini akan terus dilanjutkan sampai bulan Juni, dan nanti masih ada tambahan program BLT cash untuk 6 bulan selanjutnya dengan penerimanya sekitar 18 juta orang,” kata Airlangga.
Dalam kesempatan itu, Airlangga juga melihat langsung mekanisme penyerahan bantuan kepada masyarakat. Validasi data penerima dilakukan secara elektronik, sehingga menurutnya bantuan tersebut akan tepat sasaran.
“Tadi mekanismenya dilihat dari KTP, QR Code-nya ada, dan datanya masuk, validasi data dilakukan dengan elektronik dan penerima juga difoto. Jadi pasti tepat sasaran,” tukas Airlangga. (Indri)
KalbarOnline, Kubu Raya - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan beras 10 Kg kepada 6.486 warga Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat.
Penyerahan bantuan beras itu dilakukan di halaman Gudang Bulog Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (18/01/2024).
Bantuan beras ini merupakan program pemerintah untuk 22 juta masyarakat di seluruh Indonesia, hingga bulan Juni mendatang. Program bantuan beras ini juga untuk menangani terkait dengan El Nino, yang menyebabkan hasil panen mundur.
[caption id="attachment_152278" align="alignnone" width="2560"]
Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto melihat langsung mekanisme penyerahan beras. (Foto: Indri)[/caption]
“Penyerahan bantuan beras 10 kg yang menjadi bantuan pangan dari pemerintah diberikan atas arahan dari Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet paripurna kemarin. Kami diminta untuk melanjutkan program bantuan pangan 10 Kg beras untuk 22 juta masyarakat di seluruh Indonesia, sampai dengan bulan Juni,” terang Airlangga.
Khusus di Kalimantan Barat, ada 354.574 penerima bantuan pangan. Nantinya penyaluran akan dilakukan bertahap oleh anak usaha Perum Bulog, yakni PT Jasa Prima Logistics.
Selain bantuan beras, pemerintah juga menyiapkan bantuan langsung tunai cash Rp 200 ribu untuk sekitar 18 juta penerima.
[caption id="attachment_152280" align="alignnone" width="2560"]
Masyarakat tengah mengantre untuk validasi data penerima bantuan beras. (Foto: Indri)[/caption]
“Ini akan terus dilanjutkan sampai bulan Juni, dan nanti masih ada tambahan program BLT cash untuk 6 bulan selanjutnya dengan penerimanya sekitar 18 juta orang,” kata Airlangga.
Dalam kesempatan itu, Airlangga juga melihat langsung mekanisme penyerahan bantuan kepada masyarakat. Validasi data penerima dilakukan secara elektronik, sehingga menurutnya bantuan tersebut akan tepat sasaran.
“Tadi mekanismenya dilihat dari KTP, QR Code-nya ada, dan datanya masuk, validasi data dilakukan dengan elektronik dan penerima juga difoto. Jadi pasti tepat sasaran,” tukas Airlangga. (Indri)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini