Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 16 Februari 2024 |
KalbarOnline, Putussibau - Kisah pengawalan surat suara yang dilakukan oleh personel Polres Kapuas Hulu, Bripka Heribertus Yopi dan Bripda Andis Tito Hendrawan, menuju ke Dusun Belatung Desa Kareho, Kecamatan Putussibau Selatan, merupakan contoh nyata perjuangan Polri dalam menjalankan tugasnya, terutama dalam mendukung pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Tindakan mereka mencerminkan dedikasi tinggi terhadap negara dan rakyat, terlepas dari berbagai kendala yang dihadapi.
Pengawalan surat suara dengan kondisi geografis yang sulit untuk menuju ke Dusun Belatung, Desa Kareho menunjukkan semangat dan kegigihan dalam melaksanakan tugas.
Tak tanggung-tanggung, perjalanan itu memakan waktu 5 (lima) hari dengan menggunakan long boat dan perahu ces, yang kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki. Keduanya menunjukkan tekad untuk memastikan bahwa surat suara sampai harus di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Kendala cuaca seperti hujan lebat dan air pasang dengan arus yang ekstrim menambah kesulitan dalam misi pengawalan. Meskipun demikian, personel Polres Kapuas Hulu ini tetap melanjutkan perjalanan mereka tanpa menghiraukan rintangan, memastikan keamanan dan kelancaran proses demokrasi.
Tindakan heroik ini mencerminkan semangat pengabdian dan loyalitas Polri dalam menjaga ketertiban, keamanan dan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam menyukseskan penyelenggaraan pemilu tahun 2024 khususnya di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.
Sejumlah pihak menilai, personel yang terlibat dalam pengawalan surat suara tersebut pantas mendapat penghargaan atas pengorbanan dan dedikasi mereka untuk kepentingan negara dan rakyat. (Haq)
KalbarOnline, Putussibau - Kisah pengawalan surat suara yang dilakukan oleh personel Polres Kapuas Hulu, Bripka Heribertus Yopi dan Bripda Andis Tito Hendrawan, menuju ke Dusun Belatung Desa Kareho, Kecamatan Putussibau Selatan, merupakan contoh nyata perjuangan Polri dalam menjalankan tugasnya, terutama dalam mendukung pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Tindakan mereka mencerminkan dedikasi tinggi terhadap negara dan rakyat, terlepas dari berbagai kendala yang dihadapi.
Pengawalan surat suara dengan kondisi geografis yang sulit untuk menuju ke Dusun Belatung, Desa Kareho menunjukkan semangat dan kegigihan dalam melaksanakan tugas.
Tak tanggung-tanggung, perjalanan itu memakan waktu 5 (lima) hari dengan menggunakan long boat dan perahu ces, yang kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki. Keduanya menunjukkan tekad untuk memastikan bahwa surat suara sampai harus di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Kendala cuaca seperti hujan lebat dan air pasang dengan arus yang ekstrim menambah kesulitan dalam misi pengawalan. Meskipun demikian, personel Polres Kapuas Hulu ini tetap melanjutkan perjalanan mereka tanpa menghiraukan rintangan, memastikan keamanan dan kelancaran proses demokrasi.
Tindakan heroik ini mencerminkan semangat pengabdian dan loyalitas Polri dalam menjaga ketertiban, keamanan dan sebagai bentuk pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam menyukseskan penyelenggaraan pemilu tahun 2024 khususnya di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu.
Sejumlah pihak menilai, personel yang terlibat dalam pengawalan surat suara tersebut pantas mendapat penghargaan atas pengorbanan dan dedikasi mereka untuk kepentingan negara dan rakyat. (Haq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini