KalbarOnline, Kayong Utara – Pelaksanaan jambore pelajar tahun 2024 diharapkan mampu membangun karakter dan perilaku yang profesional bagi generasi masa depan.
Hal itu sebagaimana disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya saat membuka Jambore Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Tahun 2024, di Pantai Pulau Datok, Sukadana, Minggu (20/04/2024).
“Bicara pendidikan tidak hanya bicara masalah kecerdasan intelektual, namun kita harus bicara bagaimana kita mampu menumbuhkan kemampuan kita, keahlian kita dan lebih penting perilaku kita, percuma pintar, percuma ahli tapi perilaku kita tidak mencerminkan kita sebagai orang atau sosok yang profesional,” ucap Romi.
“Oleh karena itu, kegiatan seperti ini, menjadi sangat penting untuk membentuk karakter dan perilaku kita supaya bisa lebih kompetitif di masa yang akan datang dan mampu menjawab tantangan-tantangan di masanya,” tambah Romi.
Selain itu, di kesempatan tersebut, Pj Bupati juga berpesan kepada para pelajar agar bisa memanfaatkan momen ini untuk membentuk kompetensi diri yang dibutuhkan.
Pasalnya, kata dia, tantangan yang dihadapi generasi saat ini berbeda dengan generasi sebelumnya.
“Tantangan yang dihadapi generasi saat ini berbeda dengan generasi sebelumnya. Kalau generasi sebelumnya dihadapkan pada persoalan akses, kami kesulitan memperoleh akses pelayanan pendidikan, kami kesulitan memperoleh layanan informasi dan lain-lain,” kataya.
“Saat ini tantangan sudah berubah, yaitu pada pilihan. Oleh karena itu, saya berharap adik-adik sekalian bijak dalam menentukan pilihan karena pilihan adek-adek menentukan masa depan adik-adik sendiri,” jelas Romi.
Selanjutnya ia berharap, para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, dan memanfaatkan momen ini untuk membentuk kompetensi yang dibutuhkan.
“Dan yang lebih penting untuk membentuk perilaku kita, walaupun fokus kegiatan ini terkait aspek lalu lintas. Perlu saya ingatkan masa depan itu tidak datang dengan sendirinya, masa depan itu harus diraih, harus diperjuangkan, kita harus bertarung, bersaing untuk mewujudkan masa depan yang kita mimpikan,” pesannya.
“Jangan menjadi generasi yang ikut-ikutan, harus menjadi generasi yang cerdas,” tuntas Romi. (Santo)
Comment