KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Cabai di lahan seluas tiga hektare di Jalan Parit To’om, Desa Punggur Kecil, Kecamatan Sungai Kakap, Selasa (30/04/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman mengatakan, pemerintah kabupaten terus menggalakkan gerakan menanam cabai guna mengantisipasi kenaikan harga cabai di masa mendatang sekaligus sebagai upaya pengendalian inflasi komoditas strategis hortikultura.
“Hari ini adalah gerakan tanam-panen cabai yang Alhamdulillah dihadiri Bapak Pj Gubernur Kalimantan Barat. Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dengan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Barat serta Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) Jakarta,” kata Kamaruzaman usai kegiatan.
Kamaruzaman mengaku bersyukur atas sinergi yang terjalin di antara berbagai pihak terkait. Ia menjelaskan cabai adalah salah satu komoditas penyumbang pada perhitungan inflasi. Sehingga pemerintah daerah memulai upaya penanganan inflasi tersebut dari hulu melalui gerakan menanam cabai.
“Harapannya supaya harga cabai di Kalimantan Barat itu bisa stabil,” ujarnya.
Sebagai informasi, Gerakan Tanam Cabai Mandiri telah dicanangkan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya pada 4 Maret 2024. Guna mengoptimalkan gerakan tersebut, Kamaruzaman telah menginstruksikan camat untuk bersinergi dengan para kepala desa dan tokoh masyarakat serta para pihak terkait lainnya di wilayah kecamatan.
Ia juga meminta dinas ketahanan pangan dan pertanian kabupaten untuk selalu melakukan pemantauan dan evaluasi serta mengoptimalkan fungsi Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk memotivasi dan menggerakkan petani, kelompok tani, gabungan kelompok tani dan kelompok wanita tani dalam gerakan tanam cabai mandiri. (Jau)
Comment