KalbarOnline, Kubu Raya – Pj Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman membuka Bazar UMKM dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-17 Kabupaten Kubu Raya yang digelar di halaman Mal Pelayanan Publik (MPP) Kubu Raya.
Acara yang diinisiasi oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kubu Raya ini melibatkan berbagai lembaga, termasuk Bank Indonesia, Pegadaian, Bank Kalbar dan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Kamaruzaman menekankan, bahwa bazar ini adalah bukti nyata perjalanan 17 tahun Kabupaten Kubu Raya dalam membina, berkolaborasi, dan bermitra dengan berbagai pihak.
“Ini adalah wujud konkret bahwa seluruh UMKM Kubu Raya harus mendapatkan sentuhan-sentuhan terkait regulasi, seperti kemudahan akses permodalan dan pengembangan usaha untuk meningkatkan kualitas mereka,” ujarnya.
Dorongan dari pemerintah daerah, lanjutnya, akan membuat UMKM semakin berkembang, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada pendapatan dan perekonomian Kabupaten Kubu Raya.
“Apa yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menunjukkan progres yang cukup maju, sehingga Kubu Raya sudah mampu bersaing meski usianya baru 17 tahun,” katanya.
Kamaruzaman juga menyatakan, bahwa keberadaan UMKM membuktikan bahwa pembinaan dari pemerintah daerah tepat sasaran.
“Kebijakan ini bisa menyasar masyarakat untuk melakukan usaha-usaha produktif yang kemudian berkontribusi positif pada peningkatan ekonomi Kubu Raya,” tambahnya.
Mengomentari tema peringatan HUT Kubu Raya ke-17, Kamaruzaman mengatakan, “Ini suasana yang sangat monumental. Di usia ke-17, Kubu Raya menunjukkan pembangunan baik di sektor fisik maupun ekonomi, sesuai dengan tema peringatan ‘Membangun Masyarakat yang Bermartabat, Sejahtera, dan Mandiri’”.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah selalu berorientasi pada pelayanan publik untuk masyarakat Kubu Raya. “Kami membuat regulasi agar semua sektor bisa berjalan dengan baik dan tertib, baik secara administrasi, pembangunan, maupun pemerintahan,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kubu Raya, Agus Sudarmansyah menyampaikan apresiasinya terhadap pesatnya kemajuan UMKM di Kubu Raya.
“UMKM adalah salah satu penyumbang pendapatan domestik bruto bagi daerah yang terbukti tangguh, baik dalam kondisi ekonomi stabil maupun krisis,” ujarnya.
Agus menekankan pentingnya pembinaan dan pendampingan bagi UMKM. UMKM menjadi salah satu penopang ekonomi masyarakat yang terbukti bisa bertahan dan eksis.
“Kami akan terus melakukan pembinaan baik dalam konteks kebijakan maupun pendampingan agar pelaku UMKM bisa terus bertumbuh dan berkembang,” tutup Agus. (Jau)
Comment