Kalbar Tuan Rumah Silatnas: Angkat Wisata Birokrasi dan Budaya Lokal

Diisi Seminar Nasional bertajuk "Evidence-Based Policy: Pilar Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045"

KalbarOnline, Pontianak – Kalimantan Barat akan menjadi tuan rumah Silaturahmi Nasional (Silatnas) Purna Praja Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (STPDN) angkatan 09 tahun 2001. Acara ini akan berlangsung mulai 26 hingga 28 Juli 2024 dan dihadiri oleh lebih dari 100 alumni purna praja dari seluruh Indonesia.

Sebagai salah satu bentuk kebanggaan bagi Kalbar, silatnas ini diinisiasi oleh panitia nasional dan panitia daerah Purna Praja STPDN 09 tahun 2001. Windy Prihastari Harisson selaku Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak PKK Kalbar, juga turut berperan dalam penyelenggaraan acara ini.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Silatnas ini akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik, termasuk Seminar Nasional bertajuk “Evidence-Based Policy: Pilar Pembangunan Menuju Indonesia Emas 2045.”

“Seminar ini akan menghadirkan beberapa narasumber ternama dari kalangan alumni Purna Praja yang saat ini menjabat posisi penting di pemerintahan. Bapak Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, akan memberikan pidato kunci (keynote speech). Para narasumber akan berbagi wawasan dan pengalaman mereka,” kata Windy.

Selain seminar, silatnas juga akan mencakup kegiatan aksi sosial yang fokus pada pencegahan stunting. Alumni Purna Praja STPDN 09 akan berperan sebagai kakak asuh stunting bagi 20 anak di Kalimantan Barat, memberikan pendampingan dan bantuan berupa bahan makanan selama tiga bulan.

Baca Juga :  Sembilan Kasus Probable Omicron Terdeteksi di Kalbar

“Tidak hanya itu, para Alumni Purna Praja STPDN 09 juga akan memberikan bantuan kepada 20 anak disabilitas yang akan diserahkan secara simbolis pada acara seminar,” kata Windy.

Windy yang juga merupakan Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar ini menyebutkan, acara Silatnas tersebut juga menjadi ajang untuk mempromosikan budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif Kalbar kepada seluruh peserta dari berbagai provinsi. Panitia telah menyiapkan fam trip yang akan membawa para peserta untuk menikmati berbagai destinasi wisata Kalbar khususnya di Kota Pontianak.

“Salah satunya mengajak para peserta merasakan sensasi bermain meriam karbit, mengunjungi Tugu Khatulistiwa, menyusuri Sungai Kapuas, serta berkunjung ke Rumah Radakng dan Rumah Melayu. Budaya Dayak, Melayu dan Tionghoa juga akan ditampilkan selama rangkaian kegiatan ini,” jelasnya.

Selain itu, juga akan diadakan Fashion Wastra se-Nusantara pada acara Gala Dinner di Pendopo Gubernur Kalbar. Seluruh peserta diharapkan mengenakan wastra khas daerah masing-masing yang akan dipajang sebagai koleksi Wastra Nusantara di Dekranasda Kalbar.

“Sebagai kenang-kenangan, kami telah menyiapkan hampers bagi para peserta berisi produk ekraf salah satunya wastra Kalbar yang bisa dikombinasikan menjadi tas,” katanya.

Baca Juga :  Wujudkan Indonesia Emas 2045, AHY: Muda Adalah Kekuatan

Windy juga menyatakan, bahwa silatnas ini merupakan kesempatan emas untuk memperkenalkan wisata birokrasi, pariwisata, dan prestasi yang telah dicapai Kalimantan Barat.

“Ke depan, kami akan menyiapkan paket-paket wisata birokrasi di Kalbar yang akan ditawarkan ke seluruh provinsi di Indonesia. Kalbar memiliki banyak prestasi nasional, dan ini kesempatan bagi mereka untuk belajar dari kami,” ujarnya.

Dalam persiapannya, Windy Prihastari bekerja sama dengan sejumlah tokoh penting dalam kepanitiaan daerah, termasuk Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalbar, Frans Zeno, Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalbar, Dini Eka Wahyuni, serta beberapa pejabat lainnya seperti Rudy Syarifuddin, Linda Asniah, Nelly Saleha dan Uray Sari Narulita.

Dengan berbagai kegiatan dan kerja sama dari berbagai pihak, Silatnas Purna Praja STPDN 09 tahun 2001 di Kalimantan Barat ini diharapkan dapat menjadi momen berharga untuk promosi dan peningkatan citra Kalbar di kancah nasional. (Jau)

Comment