KalbarOnline, Ketapang – Dalam upaya memperkuat sinergitas kamtibmas yang kondusif jelang hari pencoblosan pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) 2024, Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi mengadakan pertemuan tatap muka dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, FKUB Ketapang, tokoh pemuda dan pemimpin lembaga yang ada di Kabupaten Ketapang.
Acara ini berlangsung di Pondok Silaturahmi Kamtibmas Mapolsek Delta Pawan, Jalan Basuki Rahmat nomor 01 Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Selasa (29/10/2024) pagi.
Kegiatan bertajuk “Coffe Morning bersama Tomas, Toga dan Todat ” ini juga turut dihadiri pejabat utama Polres Ketapang, dan beberapa kapolsek jajaran, serta berbagai elemen masyarakat, termasuk perwakilan organisasi kemasyarakatan, dan komunitas pemuda.
Dalam sambutannya, Kapolres Ketapang, AKBP Setiadi menyampaikan apresiasi kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Ketapang yang selama ini terus bersinergi bersama Polres Ketapang dalam menjaga kondusivitas kamtibmas di wilayah Kabupaten Ketapang.
“Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat atas kesediaannya hadir dalam acara ini, saya juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada bapak ibu atas dukungan, sinergitas dan dedikasi yang telah terjalin antara kita semua,” katanya.
Kapolres menilai, sinergitas ini sangatlah berarti dalam menjaga kondusivitas kamtibmas. Kerja sama yang solid antara Polres Ketapang dan masyarakat adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
“Kegiatan ini diadakan untuk menyambung silaturahmi, kebersamaan, sekaligus memelihara kekeluargaan, agar suasana di Kabupaten Ketapang selalu berjalan dengan aman, sejuk dan kondusif,” ujarnya.
Dilanjutkannya, saat ini Polres Ketapang sudah berhasil melakukan beberapa pengungkapan tindak pidana Narkoba yang ada di Kabupaten Ketapang, untuk itu dirinya memohon dukungan dari seluruh elemen warga Ketapang agar bersama sama berupaya dalam pencegahan peredaran narkoba di Ketapang.
Kapolres Ketapang juga menyampaikan, bahwa pemberantasan narkoba juga menjadi salah satu prioritas dari program pemerintahan saat ini dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Program prioritas lainnya adalah mewujudkan Indonesia yang memiliki ketahanan pangan, sehingga kapolres juga mengajak seluruh tokoh untuk menggaungkan kepada seluruh elemen masyarakat untuk dapat andil dan bekerja sama guna mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Ketapang.
“Menghadapi pilkada serentak 2024 ini, mari bersama-sama kita tetap menjaga suasana Kamtibmas yang aman dan damai. Meskipun pandangan dan pilihan politik berbeda-beda, namun jangan sampai hal itu memecahbelah kebangsaan kita,” paparnya.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Ketapang, Heronimus Tanam yang juga merupakan Ketua Dewan Adat Dayak Ketapang, tokoh agama Islam, Minawar, Ketua Nahdlatul Ulama Ketapang, KH Jemai Ma’mur, Ketua Tanfidziyah Nahdlatul Ulama, KH Abdullah Faqir, Tokoh Kristen Pdt Yance Abidano, Perwakilan Keuskupan Ketapang Romo Lorensius Sutadi, Tokoh Hindu Putu Dewa, Tokoh agama Budha, Bun Nyai Lai Bun Sui, tokoh agama Khong Hu Chu Lie Sif Fung Tokoh masyarakat dan juga Ketua Ikatan Keluarga Besar Melayu Ketapang, Mathoji, Tokoh Adat Melayu, Uti Royden Top, Perwakilan Dewan Pengurus Daerah Paguyuban Jawa, J Roman, dan beberapa pengusaha pedagang pasar Ketapang.
Para tokoh ini sepakat dan sepemahaman tentang pentingnya partisipasi aktif para tokoh dan seluruh lapisan masyarakat dalam proses demokrasi, dan mengajak semua pihak untuk berperan serta dalam mensukseskan pemilukada yang aman, sejuk, jujur dan adil.
Dalam kesempatannya, Kapolres Ketapang juga menyampaikan, melalui dialog yang berlangsung hangat, para peserta coffee morning juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan masukan mengenai berbagai isu terkini yang berpotensi mempengaruhi keamanan selama pemilukada.
Kapolres Setiadi berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan berkolaborasi dengan semua pihak demi terciptanya iklim demokrasi yang sehat.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Ketapang, Heronimus Tanam menyatakan dukungannya terhadap langkah Kapolres.
“Kami siap bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk membantu menjaga keamanan, tentunya dengan porsi kami sebagai tokoh agama melalui penyampaian himbauan damai dan ajakan kepada umat di Kabupaten Ketapang. Kita semua ingin Pemilukada berjalan lancar tanpa ada gangguan,” tuturnya.
Senada dengan Ketua FKUB, Ketua Ikatan Keluarga Besar Madura Ketapang, Mathoji menyampaikan, bahwa keamanan dan ketertiban di Kabupaten Ketapang merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat, sehingga pelaksanaan pilkada 2024 yang aman sejuk dan damai harus didukung oleh semua pihak. Dirinya juga menyinggung terkait penggunaan media sosial yang harus digunakan secara bijak oleh warga masyarakat.
“Tentunya kita semua harus berhati hati dalam penggunaan media sosial, gunakanlah secara bijak dan jangan menyebarkan berita bohong, berita fitnah ataupun ujaran kebencian. Mari kita semua jaga bersama silaturahmi antar etnis dan suku di seluruh wilayah Kabupaten Ketapang untuk menjaga keharmonisan dan keamanan,” ujar Mathoji.
Romo Lorensius Sutadi dari Keuskupan Ketapang juga angkat bicara untuk menyampaikan bahwa Gereja Katholik Ketapang juga telah mensosialisasikan agar umat Katholik untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pemilu kepala daerah Ketapang, dan memilih calon pimpinan sesuai dengan hati nurani, rekam jejaknya, visi dan misi yang disampaikan.
Dengan langkah ini, diharapkan sinergitas antara Polres Ketapang dan masyarakat dapat terjalin lebih erat, serta dapat menciptakan situasi yang aman dan nyaman dalam menghadapi pemilukada mendatang.
“Kita semua memiliki tanggung jawab bersama untuk menciptakan suasana yang kondusif. Sinergitas antara kepolisian dan masyarakat sangat diperlukan menciptakan keamanan dan kedamaian. Mari kita dukung bersama program pemerintahan yang baru untuk mewujudkan wilayah Ketapang yang aman dan mendukung terwujudnya Indonesia emas dan maju,” tutup kapolres. (Adi LC)
Comment