Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 09 Januari 2025 |
KalbarOnline.com – Sutradara sekaligus penulis Squid Game, Hwang Dong Hyuk, mulai gatal ingin merilis Squid Game Season 3. Hal ini bukan hanya untuk melengkapi cerita, tetapi juga agar Season 2 terasa lebih masuk akal bagi penonton.
Meski meraih popularitas besar, Squid Game Season 2 menerima banyak kritik, terutama dari media internasional. Ceritanya dianggap kurang mendalam dan tidak memberikan closure yang jelas. Hwang Dong Hyuk menjelaskan, kritik itu muncul karena Season 2 awalnya direncanakan menjadi musim panjang, tetapi Netflix memutuskan memotong episodenya dan memisahkannya dengan Season 3.
"Aku paham betul apa yang dirasakan penonton. Respons ini memang sulit diterima, tapi aku yakin satu-satunya cara memperbaikinya adalah dengan segera merilis Season 3, lalu mengevaluasinya dari sana," kata Hwang dalam wawancara dengan Korea JoongAng Daily pada Senin (6/1/2025).
Tekanan dari ulasan negatif juga memengaruhi kesehatan mental Hwang. Dalam wawancara tersebut, ia mengaku sering mengalami mimpi buruk akibat stres yang dirasakannya. "Dalam mimpiku, aku sering dikejar orang-orang yang menantangku untuk bertarung, hingga akhirnya aku terbangun. Sepertinya ini karena beban pikiran," ungkapnya.
Namun, meskipun mendapatkan kritik, Squid Game Season 2 tetap mencatatkan prestasi luar biasa. Dalam pekan pertama penayangannya, serial ini telah ditonton lebih dari 480 juta jam dan menjadi tayangan nomor satu di 93 negara.
Prestasi ini mengalahkan pencapaian beberapa serial Netflix populer lainnya seperti La Palma (Season 1), The Manny (Season 2), serta Drakor When the Phone Rings yang juga mendominasi akhir tahun 2024. Bahkan, Squid Game Season 2 melampaui rekor Season 1 yang mencatat 448 juta jam pemutaran pada pekan terakhir September 2021.
Dengan semua pencapaiannya, Squid Game tetap menjadi salah satu fenomena global yang membuktikan kekuatan drakor di dunia hiburan internasional.
KalbarOnline.com – Sutradara sekaligus penulis Squid Game, Hwang Dong Hyuk, mulai gatal ingin merilis Squid Game Season 3. Hal ini bukan hanya untuk melengkapi cerita, tetapi juga agar Season 2 terasa lebih masuk akal bagi penonton.
Meski meraih popularitas besar, Squid Game Season 2 menerima banyak kritik, terutama dari media internasional. Ceritanya dianggap kurang mendalam dan tidak memberikan closure yang jelas. Hwang Dong Hyuk menjelaskan, kritik itu muncul karena Season 2 awalnya direncanakan menjadi musim panjang, tetapi Netflix memutuskan memotong episodenya dan memisahkannya dengan Season 3.
"Aku paham betul apa yang dirasakan penonton. Respons ini memang sulit diterima, tapi aku yakin satu-satunya cara memperbaikinya adalah dengan segera merilis Season 3, lalu mengevaluasinya dari sana," kata Hwang dalam wawancara dengan Korea JoongAng Daily pada Senin (6/1/2025).
Tekanan dari ulasan negatif juga memengaruhi kesehatan mental Hwang. Dalam wawancara tersebut, ia mengaku sering mengalami mimpi buruk akibat stres yang dirasakannya. "Dalam mimpiku, aku sering dikejar orang-orang yang menantangku untuk bertarung, hingga akhirnya aku terbangun. Sepertinya ini karena beban pikiran," ungkapnya.
Namun, meskipun mendapatkan kritik, Squid Game Season 2 tetap mencatatkan prestasi luar biasa. Dalam pekan pertama penayangannya, serial ini telah ditonton lebih dari 480 juta jam dan menjadi tayangan nomor satu di 93 negara.
Prestasi ini mengalahkan pencapaian beberapa serial Netflix populer lainnya seperti La Palma (Season 1), The Manny (Season 2), serta Drakor When the Phone Rings yang juga mendominasi akhir tahun 2024. Bahkan, Squid Game Season 2 melampaui rekor Season 1 yang mencatat 448 juta jam pemutaran pada pekan terakhir September 2021.
Dengan semua pencapaiannya, Squid Game tetap menjadi salah satu fenomena global yang membuktikan kekuatan drakor di dunia hiburan internasional.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini