Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 11 Maret 2025 |
KALBARONLINE.com – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, mengambil langkah tegas dengan menolak pengadaan mobil dinas baru yang telah dianggarkan dalam APBD 2025. Sebagai gantinya, ia mengalihkan anggaran hampir Rp2 miliar tersebut untuk memperbaiki jalan-jalan rusak di wilayahnya.
Menurut Sujiwo, kendaraan dinas yang ada saat ini masih layak digunakan. Ia menekankan bahwa sebagai pemimpin, dirinya harus memberikan contoh dengan mengutamakan kepentingan masyarakat.
"Pemimpin itu harus memberi teladan. Karena mobil dinas yang ada masih bagus, maka anggaran untuk dua mobil—operasional dan lapangan—hampir Rp2 miliar saya minta dicoret. Kita alihkan untuk pembangunan jalan rusak. Insyaallah itu lebih bermanfaat bagi rakyat," ujar Sujiwo saat ditemui usai membuka Forum Perangkat Daerah Kubu Raya di Kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (11/3/2025).
Tak hanya soal mobil dinas, Sujiwo juga meminta rasionalisasi biaya perjalanan dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya. Menurutnya, dalam era digital seperti sekarang, koordinasi dan diskusi dengan kementerian bisa dilakukan secara daring tanpa harus melakukan perjalanan yang tidak terlalu mendesak.
"Kalau memang tidak terlalu penting dan bisa diwakilkan, saya tidak akan berangkat. Sekarang zaman digital, tinggal browsing atau kontak pihak kementerian untuk diskusi jarak jauh. Itu bisa lebih hemat," tegasnya.
Langkah Sujiwo ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi jajarannya untuk lebih bijak dalam mengelola anggaran daerah, dengan memastikan setiap rupiah yang digunakan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
KALBARONLINE.com – Bupati Kubu Raya, Sujiwo, mengambil langkah tegas dengan menolak pengadaan mobil dinas baru yang telah dianggarkan dalam APBD 2025. Sebagai gantinya, ia mengalihkan anggaran hampir Rp2 miliar tersebut untuk memperbaiki jalan-jalan rusak di wilayahnya.
Menurut Sujiwo, kendaraan dinas yang ada saat ini masih layak digunakan. Ia menekankan bahwa sebagai pemimpin, dirinya harus memberikan contoh dengan mengutamakan kepentingan masyarakat.
"Pemimpin itu harus memberi teladan. Karena mobil dinas yang ada masih bagus, maka anggaran untuk dua mobil—operasional dan lapangan—hampir Rp2 miliar saya minta dicoret. Kita alihkan untuk pembangunan jalan rusak. Insyaallah itu lebih bermanfaat bagi rakyat," ujar Sujiwo saat ditemui usai membuka Forum Perangkat Daerah Kubu Raya di Kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (11/3/2025).
Tak hanya soal mobil dinas, Sujiwo juga meminta rasionalisasi biaya perjalanan dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya. Menurutnya, dalam era digital seperti sekarang, koordinasi dan diskusi dengan kementerian bisa dilakukan secara daring tanpa harus melakukan perjalanan yang tidak terlalu mendesak.
"Kalau memang tidak terlalu penting dan bisa diwakilkan, saya tidak akan berangkat. Sekarang zaman digital, tinggal browsing atau kontak pihak kementerian untuk diskusi jarak jauh. Itu bisa lebih hemat," tegasnya.
Langkah Sujiwo ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi jajarannya untuk lebih bijak dalam mengelola anggaran daerah, dengan memastikan setiap rupiah yang digunakan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini