Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 08 September 2025 |
KALBARONLINE.com – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menghadiri pembukaan Kejuaraan Sumpitan Dankodaeral XII Cup Tahun 2025, di Markas Komando Satuan Patroli (Mako Satrol) Kodaeral XII, Senin (08/09/2025).
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-80 TNI Angkatan Laut.
Dalam kesempatan itu, Edi Rusdi Kamtono menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kejuaraan tersebut. Menurutnya, sumpitan merupakan salah satu olahraga yang masuk dalam naungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi), dan menjadi bagian penting dari identitas budaya Kalimantan Barat.
“Alhamdulillah, Komandan Kodaeral XII Kalimantan Barat telah menyelenggarakan kejuaraan sumpitan ini. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas prestasi olahraga sumpitan, sehingga ke depan bisa semakin berkembang,” ungkapnya.
Komandan Komando Daerah Angkatan Laut (Dankodaeral) XII, Laksamana Muda TNI Sawa mengatakan, bahwa kejuaraan sumpitan ini merupakan langkah nyata untuk melestarikan budaya tradisional Indonesia sekaligus memperkenalkan olahraga warisan leluhur kepada generasi muda.
“Melalui Kejuaraan Sumpitan Dankodaeral XII Cup 2025, kita ingin mengangkat kembali nilai-nilai budaya, memperkuat identitas nasional, serta menumbuhkan kebersamaan, solidaritas, sportivitas, dan kejujuran,” ujarnya.
Menurutnya, kejuaraan ini juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antar instansi, organisasi masyarakat dan stakeholder.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari semua pihak, termasuk Portina Provinsi Kalimantan Barat dan Kormi Kalbar yang telah berkolaborasi dalam kegiatan ini,” tambahnya.
Sementara itu, ketua panitia, Kapten Laut (P) David Amirin menerangkan, bahwa kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Total ada tiga kategori yang dipertandingkan, yakni beregu campuran, perorangan putra, dan perorangan putri.
Untuk kategori beregu campuran, tercatat 17 tim ambil bagian. Mereka berasal dari Persatuan Olahraga Rakyat Sumpitan Pontianak, Kortina Kabupaten Kubu Raya, Sumpit Kabupaten Kapuas Hulu, Dispora Landak, Portina Singkawang, Kodaeral XII serta Polairud.
Sedangkan kategori perorangan putra berjumlah 40 orang dan putri diikuti 17 orang dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Barat.
“Termasuk Pontianak, Kubu Raya, Landak, Kapuas Hulu, Sanggau, hingga Ketapang,” imbuhnya.
Ia berharap, kerja sama lintas lembaga tersebut terus terjalin untuk mendukung pelestarian olahraga tradisional.
“Dengan kebersamaan dan komunikasi yang baik, kita bisa menjaga budaya bangsa sekaligus menjadikannya sebagai perekat persaudaraan,” tutup David. (Jau)
KALBARONLINE.com – Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menghadiri pembukaan Kejuaraan Sumpitan Dankodaeral XII Cup Tahun 2025, di Markas Komando Satuan Patroli (Mako Satrol) Kodaeral XII, Senin (08/09/2025).
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-80 TNI Angkatan Laut.
Dalam kesempatan itu, Edi Rusdi Kamtono menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kejuaraan tersebut. Menurutnya, sumpitan merupakan salah satu olahraga yang masuk dalam naungan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi), dan menjadi bagian penting dari identitas budaya Kalimantan Barat.
“Alhamdulillah, Komandan Kodaeral XII Kalimantan Barat telah menyelenggarakan kejuaraan sumpitan ini. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas prestasi olahraga sumpitan, sehingga ke depan bisa semakin berkembang,” ungkapnya.
Komandan Komando Daerah Angkatan Laut (Dankodaeral) XII, Laksamana Muda TNI Sawa mengatakan, bahwa kejuaraan sumpitan ini merupakan langkah nyata untuk melestarikan budaya tradisional Indonesia sekaligus memperkenalkan olahraga warisan leluhur kepada generasi muda.
“Melalui Kejuaraan Sumpitan Dankodaeral XII Cup 2025, kita ingin mengangkat kembali nilai-nilai budaya, memperkuat identitas nasional, serta menumbuhkan kebersamaan, solidaritas, sportivitas, dan kejujuran,” ujarnya.
Menurutnya, kejuaraan ini juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antar instansi, organisasi masyarakat dan stakeholder.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari semua pihak, termasuk Portina Provinsi Kalimantan Barat dan Kormi Kalbar yang telah berkolaborasi dalam kegiatan ini,” tambahnya.
Sementara itu, ketua panitia, Kapten Laut (P) David Amirin menerangkan, bahwa kegiatan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Total ada tiga kategori yang dipertandingkan, yakni beregu campuran, perorangan putra, dan perorangan putri.
Untuk kategori beregu campuran, tercatat 17 tim ambil bagian. Mereka berasal dari Persatuan Olahraga Rakyat Sumpitan Pontianak, Kortina Kabupaten Kubu Raya, Sumpit Kabupaten Kapuas Hulu, Dispora Landak, Portina Singkawang, Kodaeral XII serta Polairud.
Sedangkan kategori perorangan putra berjumlah 40 orang dan putri diikuti 17 orang dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Barat.
“Termasuk Pontianak, Kubu Raya, Landak, Kapuas Hulu, Sanggau, hingga Ketapang,” imbuhnya.
Ia berharap, kerja sama lintas lembaga tersebut terus terjalin untuk mendukung pelestarian olahraga tradisional.
“Dengan kebersamaan dan komunikasi yang baik, kita bisa menjaga budaya bangsa sekaligus menjadikannya sebagai perekat persaudaraan,” tutup David. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini