Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 11 September 2025 |
KALBARONLINE.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Barat, Harisson, memberikan klarifikasi terkait kehadiran sejumlah kepala perangkat daerah di acara penayangan film pendek karya anak muda Kalbar di XXI Ayani Mega Mall, Pontianak.
Menurut Harisson, para pejabat hadir karena diundang secara resmi untuk memberikan semangat dan apresiasi terhadap karya kreatif generasi muda Kalbar.
“Mereka hadir bukan untuk bersenang-senang, tapi untuk menghargai karya anak-anak muda Kalbar. Bahkan sebenarnya, kalau mempertimbangkan risiko, lebih aman istirahat di rumah, apalagi di luar sedang ada demo. Tapi karena ingin menghormati undangan, mereka datang,” jelas Harisson, Kamis (11/9/2025).
Film pendek berjudul “Langkah Kedua” itu mengangkat kisah seorang pelajar yang bangkit dari keterpurukan akibat judi online, lalu kembali menemukan jalan untuk meraih cita-cita menuju Indonesia Emas 2045.
Karya ini diproduseri oleh Acu Tison, influencer asal Kalbar, dan disutradarai oleh Richo Faridho, sineas muda Kalbar. Pemeran utamanya adalah Muhammad Rafi Al Azhim, mahasiswa Universitas Tanjungpura (Untan) yang dikenal berprestasi.
Selain film, acara tersebut juga menampilkan Jingle Gema Emas 2045 yang digarap sepenuhnya oleh anak-anak muda Kalbar. Komposisinya diciptakan oleh Fadli, dengan lirik karya Kamil Onte, vokal oleh Kamil Onte dan Syarifah Sabrilia, serta iringan alat musik Sape’ yang dimainkan oleh Ayuan Prawida, musisi muda Kalbar yang sudah dua kali tampil di acara kenegaraan.
Harisson menegaskan, karya-karya seperti ini harus mendapat dukungan penuh. “Apresiasi ini penting, agar anak-anak muda Kalbar semakin percaya diri menunjukkan karya mereka ke level nasional bahkan internasional,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kehadiran sejumlah pejabat di bioskop sempat menuai kritik karena bertepatan dengan aksi demonstrasi yang berlangsung di Pontianak. Kritik itu semakin menguat setelah foto-foto para pejabat yang hadir di acara nobar tersebut beredar luas di media sosial. (Jau)
KALBARONLINE.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kalimantan Barat, Harisson, memberikan klarifikasi terkait kehadiran sejumlah kepala perangkat daerah di acara penayangan film pendek karya anak muda Kalbar di XXI Ayani Mega Mall, Pontianak.
Menurut Harisson, para pejabat hadir karena diundang secara resmi untuk memberikan semangat dan apresiasi terhadap karya kreatif generasi muda Kalbar.
“Mereka hadir bukan untuk bersenang-senang, tapi untuk menghargai karya anak-anak muda Kalbar. Bahkan sebenarnya, kalau mempertimbangkan risiko, lebih aman istirahat di rumah, apalagi di luar sedang ada demo. Tapi karena ingin menghormati undangan, mereka datang,” jelas Harisson, Kamis (11/9/2025).
Film pendek berjudul “Langkah Kedua” itu mengangkat kisah seorang pelajar yang bangkit dari keterpurukan akibat judi online, lalu kembali menemukan jalan untuk meraih cita-cita menuju Indonesia Emas 2045.
Karya ini diproduseri oleh Acu Tison, influencer asal Kalbar, dan disutradarai oleh Richo Faridho, sineas muda Kalbar. Pemeran utamanya adalah Muhammad Rafi Al Azhim, mahasiswa Universitas Tanjungpura (Untan) yang dikenal berprestasi.
Selain film, acara tersebut juga menampilkan Jingle Gema Emas 2045 yang digarap sepenuhnya oleh anak-anak muda Kalbar. Komposisinya diciptakan oleh Fadli, dengan lirik karya Kamil Onte, vokal oleh Kamil Onte dan Syarifah Sabrilia, serta iringan alat musik Sape’ yang dimainkan oleh Ayuan Prawida, musisi muda Kalbar yang sudah dua kali tampil di acara kenegaraan.
Harisson menegaskan, karya-karya seperti ini harus mendapat dukungan penuh. “Apresiasi ini penting, agar anak-anak muda Kalbar semakin percaya diri menunjukkan karya mereka ke level nasional bahkan internasional,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kehadiran sejumlah pejabat di bioskop sempat menuai kritik karena bertepatan dengan aksi demonstrasi yang berlangsung di Pontianak. Kritik itu semakin menguat setelah foto-foto para pejabat yang hadir di acara nobar tersebut beredar luas di media sosial. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini