Market    

Harga Emas Hari Ini: Konsolidasi di $3.673, Investor Tunggu Sinyal The Fed

Oleh : Jauhari Fatria
Rabu, 17 September 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KALBARONLINE.com – Harga emas (XAU/USD) kembali terkoreksi tipis ke level $3.673 per troy ounce setelah sempat menembus rekor di atas $3.700. Tekanan datang dari penguatan dolar AS yang rebound menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve.

Tekanan Dolar AS Masih Jadi Ujian

Penguatan indeks dolar yang bangkit dari level terlemah sejak Juli membuat momentum emas sedikit teredam. Investor cenderung melakukan profit-taking setelah reli panjang, sembari menunggu arah kebijakan moneter terbaru dari The Fed.

Meski begitu, prospek emas masih ditopang ekspektasi pemangkasan suku bunga. Pasar kini memproyeksikan pemotongan 25 basis poin dalam rapat hari ini, dengan kemungkinan tambahan dua kali lagi sebelum akhir tahun 2025. Pemangkasan suku bunga cenderung mendorong harga emas karena menekan biaya peluang menyimpan aset non-yielding.

Data Ekonomi dan Risiko Geopolitik

Data penjualan ritel AS yang naik 0,6% pada Agustus menegaskan ketahanan ekonomi di tengah inflasi yang masih tinggi. Hal ini bisa saja menahan agresivitas The Fed, namun aliran dana ke aset safe haven seperti emas tetap kuat, terutama di tengah ketegangan geopolitik di Eropa Timur dan Timur Tengah.

Sejarah menunjukkan, eskalasi geopolitik seringkali memperkuat posisi emas sebagai lindung nilai (hedging) terhadap ketidakpastian global.

Analisis Teknis XAU/USD

[caption id="attachment_222625" align="aligncenter" width="1700"]harga emas hari ini, harga emas XAUUSD, analisis teknikal emas, prediksi harga emas, Fed rate cut emas, dolar AS vs emas, safe haven emas, outlook emas 2025 Analisis Teknis XAU/USD[/caption]

Secara teknikal, emas saat ini menguji area support penting di $3.673 yang bertepatan dengan level Fibonacci 38,2%. Support berikutnya berada di sekitar $3.664–$3.655, yang bisa menjadi area masuk bagi buyer jika koreksi berlanjut.

Selama harga bertahan di atas $3.655, struktur bullish jangka pendek masih terjaga, dengan target kenaikan di $3.703 hingga $3.722. Namun, jika breakdown terjadi di bawah $3.655, emas berisiko turun lebih dalam ke area $3.626.

Outlook Jangka Pendek

Secara keseluruhan, prospek emas masih cenderung bullish hati-hati. Kombinasi ekspektasi pemangkasan suku bunga, risiko geopolitik, dan permintaan safe haven membuat harga emas berpotensi kembali menguat, meski konsolidasi jangka pendek bisa berlanjut. (Red)

Artikel Selanjutnya
Wamen PU Cek Sekolah Rakyat Rintisan Kalbar: Cukup Bagus
Rabu, 17 September 2025
Artikel Sebelumnya
Harga Emas Jelang Keputusan The Fed: Mampukah Powell Dorong Breakout Baru?
Rabu, 17 September 2025

Berita terkait