Pontianak    

TP PKK Kota Pontianak Bakal Bikin Sekolah Lansia Agar Tetap Aktif dan Produktif

Oleh : adminkalbaronline
Kamis, 30 Oktober 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KALBARONLINE.com - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pontianak berencana membentuk sekolah lansia sebagai wadah bagi warga lanjut usia agar tetap aktif, produktif dan mandiri di masa senja mereka.

Ketua TP PKK Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie Kamtono mengatakan, sekolah lansia ini dirancang untuk membantu para lansia agar memiliki aktivitas positif sekaligus menjaga kesehatan fisik mereka.

“Insya Allah Tim PKK Kota Pontianak akan membentuk atau mendirikan sekolah lansia yang ditujukan untuk lansia-lansia di Kota Pontianak. Agar lansia lebih mandiri dan terus aktif di masa senjanya,” ungkap Yanieta, Kamis (30/10/2025).

Menurutnya, selama ini banyak lansia yang cenderung pasif setelah tidak bekerja. Sehingga sehingga aktivitas fisik dan sosial mereka berkurang, dan berpotensi mendatangkan berbagai macam penyakit.

“Kita berupaya agar lansia menjadi lansia produktif, mandiri, dan aktif sehingga mereka bisa bersilaturahmi dan melakukan kegiatan. Sehingga kita hindarkan penyakit-penyakit yang mungkin akan timbul setelah mereka memasuki masa lansia,” jelasnya.

Untuk saat ini, lokasi sekolah lansia belum ditetapkan secara resmi. Namun, Yanieta bilang, pihaknya sudah mulai mempersiapkan langkah-langkah awal pembentukan Sekolah Lansia Kota Pontianak.

“Penetapan lokasi belum ditetapkan, tapi kita sudah mulai merencanakan persiapan untuk membentuk sekolah lansia itu,” ujarnya.

Lebih lanjut Yanieta mengatakan, pihaknya akan menggandeng sejumlah dinas terkait untuk memberikan edukasi dan pelatihan praktis kepada para lansia, seperti menanam tanaman di rumah atau memelihara ikan di pekarangan.

“Kita bekerja sama dengan dinas-dinas misalnya dinas perikanan dan pertanian. Kita upayakan mereka (lansia) mendapat edukasi atau pendidikan bagaimana cara menanam tanaman di rumah atau memelihara ikan di pekarangan, jadi mereka ada kegiatan,” pungkasnya. (Lid)

Artikel Selanjutnya
Sepanjang 2025, Kasus TBC di Pontianak Capai 2.245 Orang
Kamis, 30 Oktober 2025
Artikel Sebelumnya
Edi Kamtono Hadiri Maulid Nabi Sekaligus Milad Pertama Majelis Ashabul Maimanah
Kamis, 30 Oktober 2025

Berita terkait