Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 13 November 2025 |
KALBARONLINE.com - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mendesak agar PT Pelindo segera mempercepat operasional penuh Pelabuhan Kijing di Kabupaten Mempawah.
Ia menilai langkah itu sangat penting untuk mengalihkan arus kendaraan besar seperti tronton dan kontainer yang selama ini kerap melintasi jalan-jalan dalam kota dan menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
Sebab sampai saat ini, aktivitas bongkar muat masih berpusat di Pelabuhan Dwikora yang berada di tengah kota. Imbasnya seringkali terjadi kecelakaan yang melibatkan kendaraan tronton dengan sepeda motor di Pontianak.
“Saya akan kembali menyurati kepada Bapak Gubernur agar mendorong Pelindo segera mengoperasikan Pelabuhan Kijing secara penuh,” ucapnya, usai melayat ke kediaman almarhum Halid Abdullah bin Abdullah, warga yang meninggal dunia akibat kecelakaan antara truk tronton dan sepeda motor di Jalan Tanjungpura, Rabu (12/11/2025).
“Saya sudah berulang kali minta untuk memindahkan Pelabuhan Dwikora ke Kijing kan, pelabuhan Kijing yang sudah beroperasional,” tambahnya.
Ia melanjutkan, jika Pelabuhan Kijing beroperasi penuh, maka truk-truk kontainer tidak lagi melintas di Kota Pontianak. Kalaupun masih ada truk kecil, itu hanya untuk melayani pelabuhan dengan kapasitas terbatas.
“Kuncinya ada pada percepatan pembangunan jalur outer ring road dan jalan bebas hambatan. Jika memungkinkan, bahkan bisa dibuat jalan tol yang menghubungkan Pontianak, Mempawah, dan sekitarnya,” sebutnya.
Terkait belum beroperasinya Pelabuhan Kijing secara penuh, Edi menjelaskan hal itu bukan kewenangan Pemerintah Kota Pontianak.
“Nah, itu tanyakan kepada Pelindo, karena bukan kewenangan pemerintah kota. Jalan nasional juga merupakan tanggung jawab pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR,” pungkasnya. (Lid)
KALBARONLINE.com - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mendesak agar PT Pelindo segera mempercepat operasional penuh Pelabuhan Kijing di Kabupaten Mempawah.
Ia menilai langkah itu sangat penting untuk mengalihkan arus kendaraan besar seperti tronton dan kontainer yang selama ini kerap melintasi jalan-jalan dalam kota dan menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
Sebab sampai saat ini, aktivitas bongkar muat masih berpusat di Pelabuhan Dwikora yang berada di tengah kota. Imbasnya seringkali terjadi kecelakaan yang melibatkan kendaraan tronton dengan sepeda motor di Pontianak.
“Saya akan kembali menyurati kepada Bapak Gubernur agar mendorong Pelindo segera mengoperasikan Pelabuhan Kijing secara penuh,” ucapnya, usai melayat ke kediaman almarhum Halid Abdullah bin Abdullah, warga yang meninggal dunia akibat kecelakaan antara truk tronton dan sepeda motor di Jalan Tanjungpura, Rabu (12/11/2025).
“Saya sudah berulang kali minta untuk memindahkan Pelabuhan Dwikora ke Kijing kan, pelabuhan Kijing yang sudah beroperasional,” tambahnya.
Ia melanjutkan, jika Pelabuhan Kijing beroperasi penuh, maka truk-truk kontainer tidak lagi melintas di Kota Pontianak. Kalaupun masih ada truk kecil, itu hanya untuk melayani pelabuhan dengan kapasitas terbatas.
“Kuncinya ada pada percepatan pembangunan jalur outer ring road dan jalan bebas hambatan. Jika memungkinkan, bahkan bisa dibuat jalan tol yang menghubungkan Pontianak, Mempawah, dan sekitarnya,” sebutnya.
Terkait belum beroperasinya Pelabuhan Kijing secara penuh, Edi menjelaskan hal itu bukan kewenangan Pemerintah Kota Pontianak.
“Nah, itu tanyakan kepada Pelindo, karena bukan kewenangan pemerintah kota. Jalan nasional juga merupakan tanggung jawab pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR,” pungkasnya. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini