Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 16 Februari 2019 |
KalbarOnline, Kubu
Raya – Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menutup karir politiknya sebagai Bupati
Kubu Raya dengan peresmian Masjid Nur Rusman Ali di Selat Panjang Kota
Pontianak. Masjid yang pembangunannya diinisiasi oleh Rusman Ali bersama
sejumlah ulama tersebut dibangun berdampingan dengan Pesantren Raudatul
Muhibbin.
Latar belakang pembangunan Masjid tersebut, salah satunya
adalah lantaran tidak tersedianya Masjid dilokasi tersebut, sementara pemukiman
masyarakat sangat banyak di sekitar Masjid.
Masjid tersebut diresmikan oleh Sultan Pontianak, Sy Mahmud
Melvin Alkadri didampingi oleh pejabat dari Kota Pontianak mewakili Walikota,
Bupati Kubu Raya Rusman Ali, Pj Sekda Kubu Raya dan sejumlah Ulama turut hadir
dalam peresmian tersebut, Jumat (15/2/2019).
Bupati Rusman Ali meminta masyarakat sekitar agar senantiasa
memakmurkan Masjid dengan menjalankan sholat berjamaah di Masjid.
“Saya minta dengan telah diresmikannya Masjid ini, mari kita
sama-sama memakmurkannya dengan Sholat berjamaah di Masjid ini. Agar keberkahan
senantiasa menaungi diri kita dan keluarga kita serta seluruh masyarakat disekitarnya,”
ujar Rusman Ali.
Sementara Sultan Pontaianak, Sy. Mahmud Melvin Alkadri
mengapresiasi atas kehadiran dan pembangunan Masjid di daerah tersebut.
Menurutnya, dengan kehadiran Pondok Pesantren dan Masjid di Selat Panjang,
secara perlahan nantinya dapat mengubah stigma masyarakat mengenai daerah
tersebut. Dimana dulunya, sempat ada kegiatan-kegiatan yang mengundang maksiat
disana.
“Alhamdulillah, kita sangat mengapresiasi ini, disini
sekarang telah dibangun oleh Rusman Ali Pondok pesantren dan Masjid. Dan beliau
bercita-cita menjadikan daerah ini sebagai Kota Santri. Mari kita dukung
bersama,” terang Sultan.
Dirinya juga mengapresiasi atas langkah Rusman Ali menutup karir
politiknya sebagai Bupati Kubu Raya dengan kegiatan peresmian Masjid dan Sholat
Jumat perdana di Masjid tersebut dengan masyarakat.
“Ini sangat bagus, semoga keberkahan selalu ada bersama
beliau dan selalu dalam lindungan Allah. Beliau menutup karirnya sebagai Bupati
dengan kegiatan keagamaan. Semoga Allah selalu menjaga beliau. Sebagaimana kita
tahu bersama beliau adalah pemimpin yang sangat dekat dengan Islam dan
kegiatan-kegiatan keislaman. Semoga perjuangan beliau terhadap Agama Allah
diikuti oleh pemimpin-pemimpin selanjutnya setelah beliau,” tuturnya.
Sementara itu, Habib Fahmi Almutahar menyampaikan rasa
bangganya terhadap Rusman Ali. Dimana menurutnya Rusman Ali selama menjadi
Bupati Kubu Raya telah banyak berjuang terhadap agama Allah.
Dikatakan oleh Habib Fahmi beberapa program Rusman Ali yang
memperjuangkan Agama Allah, diantaranya Muatan Lokal yang mewajibkan anak-anak
didik di Kubu Raya Hafal Qur’an dan bisa Ngaji.
“Beliau pemimpin yang sangat baik dan pemimpin yang selalu
mencurahkan tenaga dan fikiran beliau untuk perjuangan terhadap agama Allah.
Beliau telah banyak membantu Pesantren dan membangun masjid-masjid. Beliau juga
merupakan inisiator dari adanya program wajib bisa ngaji dan hafal Qur’an bagi
anak-anak di Kubu Raya. Hingga beliau jadikan sebagai kurikulum muatan lokal.
Masih banyak teladan-teladan kepemimpinan yang beliau tunjukan kepada kami yang
masih muda-muda ini. Semoga beliau dan keluarga selalu dijaga Allah,” tutur
Habib Fahmi disela-sela peresmian Masjid Nur Rusman Ali. (ian)
KalbarOnline, Kubu
Raya – Bupati Kubu Raya, Rusman Ali menutup karir politiknya sebagai Bupati
Kubu Raya dengan peresmian Masjid Nur Rusman Ali di Selat Panjang Kota
Pontianak. Masjid yang pembangunannya diinisiasi oleh Rusman Ali bersama
sejumlah ulama tersebut dibangun berdampingan dengan Pesantren Raudatul
Muhibbin.
Latar belakang pembangunan Masjid tersebut, salah satunya
adalah lantaran tidak tersedianya Masjid dilokasi tersebut, sementara pemukiman
masyarakat sangat banyak di sekitar Masjid.
Masjid tersebut diresmikan oleh Sultan Pontianak, Sy Mahmud
Melvin Alkadri didampingi oleh pejabat dari Kota Pontianak mewakili Walikota,
Bupati Kubu Raya Rusman Ali, Pj Sekda Kubu Raya dan sejumlah Ulama turut hadir
dalam peresmian tersebut, Jumat (15/2/2019).
Bupati Rusman Ali meminta masyarakat sekitar agar senantiasa
memakmurkan Masjid dengan menjalankan sholat berjamaah di Masjid.
“Saya minta dengan telah diresmikannya Masjid ini, mari kita
sama-sama memakmurkannya dengan Sholat berjamaah di Masjid ini. Agar keberkahan
senantiasa menaungi diri kita dan keluarga kita serta seluruh masyarakat disekitarnya,”
ujar Rusman Ali.
Sementara Sultan Pontaianak, Sy. Mahmud Melvin Alkadri
mengapresiasi atas kehadiran dan pembangunan Masjid di daerah tersebut.
Menurutnya, dengan kehadiran Pondok Pesantren dan Masjid di Selat Panjang,
secara perlahan nantinya dapat mengubah stigma masyarakat mengenai daerah
tersebut. Dimana dulunya, sempat ada kegiatan-kegiatan yang mengundang maksiat
disana.
“Alhamdulillah, kita sangat mengapresiasi ini, disini
sekarang telah dibangun oleh Rusman Ali Pondok pesantren dan Masjid. Dan beliau
bercita-cita menjadikan daerah ini sebagai Kota Santri. Mari kita dukung
bersama,” terang Sultan.
Dirinya juga mengapresiasi atas langkah Rusman Ali menutup karir
politiknya sebagai Bupati Kubu Raya dengan kegiatan peresmian Masjid dan Sholat
Jumat perdana di Masjid tersebut dengan masyarakat.
“Ini sangat bagus, semoga keberkahan selalu ada bersama
beliau dan selalu dalam lindungan Allah. Beliau menutup karirnya sebagai Bupati
dengan kegiatan keagamaan. Semoga Allah selalu menjaga beliau. Sebagaimana kita
tahu bersama beliau adalah pemimpin yang sangat dekat dengan Islam dan
kegiatan-kegiatan keislaman. Semoga perjuangan beliau terhadap Agama Allah
diikuti oleh pemimpin-pemimpin selanjutnya setelah beliau,” tuturnya.
Sementara itu, Habib Fahmi Almutahar menyampaikan rasa
bangganya terhadap Rusman Ali. Dimana menurutnya Rusman Ali selama menjadi
Bupati Kubu Raya telah banyak berjuang terhadap agama Allah.
Dikatakan oleh Habib Fahmi beberapa program Rusman Ali yang
memperjuangkan Agama Allah, diantaranya Muatan Lokal yang mewajibkan anak-anak
didik di Kubu Raya Hafal Qur’an dan bisa Ngaji.
“Beliau pemimpin yang sangat baik dan pemimpin yang selalu
mencurahkan tenaga dan fikiran beliau untuk perjuangan terhadap agama Allah.
Beliau telah banyak membantu Pesantren dan membangun masjid-masjid. Beliau juga
merupakan inisiator dari adanya program wajib bisa ngaji dan hafal Qur’an bagi
anak-anak di Kubu Raya. Hingga beliau jadikan sebagai kurikulum muatan lokal.
Masih banyak teladan-teladan kepemimpinan yang beliau tunjukan kepada kami yang
masih muda-muda ini. Semoga beliau dan keluarga selalu dijaga Allah,” tutur
Habib Fahmi disela-sela peresmian Masjid Nur Rusman Ali. (ian)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini