Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 05 Agustus 2017 |
KalbarOnline, Pontianak – Ketua DPD Golkar Kota Pontianak, Herri Mustamim mengatakan bahwa pihaknya telah membangun komunikasi politik dengan partai lainnya.
“Sebagai ketua partai tentu saya sudah membangun komunikasi politik, namun untuk kesepakatan politik belum,” ujarnya seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com.
Dirinya juga menegaskan bagi mereka yang tidak mempunyai partai dan telah mendaftar di Golkar tentu mereka ingin menggunakan Partai Golkar, pihaknya tekankan adalah komunikasi mereka dengan partai lain.
“Karena Golkar juga tidak bisa mengusung sendiri. Kalau saya sudah pasti bisa bawa lima kursi, nah kalau mereka yang tidak ada partai dan direkomendasikan Golkar maka mereka harus mencari empat kursi lagi untuk mencukupkan 9 kursi. Apakah mereka bisa dan bagaimana itulah yang didalami panitia,” ujarnya menjelaskan sedikit mengenai wawancara yang dilakukan pada mereka yang mendaftar dan ingin diusung Golkar.
Pertanggal 1 Agustus beberapa nama akan dibawa ke DPP, kemudian DPP akan memutuskan siapa-siapa yang akan disurvei.
Dirinya juga menegaskan bahwa yang diwawancara adalah semua yang telah mendaftar di DPD 2 Pontianak.
Namun masalah bagaimana kajian dan berapa nama yang akan disampaikan pada DPP adalah DPD 1 yang menentukan dan itu tentu melalui mekanisme yang telah dilalui. (Fai)
KalbarOnline, Pontianak – Ketua DPD Golkar Kota Pontianak, Herri Mustamim mengatakan bahwa pihaknya telah membangun komunikasi politik dengan partai lainnya.
“Sebagai ketua partai tentu saya sudah membangun komunikasi politik, namun untuk kesepakatan politik belum,” ujarnya seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com.
Dirinya juga menegaskan bagi mereka yang tidak mempunyai partai dan telah mendaftar di Golkar tentu mereka ingin menggunakan Partai Golkar, pihaknya tekankan adalah komunikasi mereka dengan partai lain.
“Karena Golkar juga tidak bisa mengusung sendiri. Kalau saya sudah pasti bisa bawa lima kursi, nah kalau mereka yang tidak ada partai dan direkomendasikan Golkar maka mereka harus mencari empat kursi lagi untuk mencukupkan 9 kursi. Apakah mereka bisa dan bagaimana itulah yang didalami panitia,” ujarnya menjelaskan sedikit mengenai wawancara yang dilakukan pada mereka yang mendaftar dan ingin diusung Golkar.
Pertanggal 1 Agustus beberapa nama akan dibawa ke DPP, kemudian DPP akan memutuskan siapa-siapa yang akan disurvei.
Dirinya juga menegaskan bahwa yang diwawancara adalah semua yang telah mendaftar di DPD 2 Pontianak.
Namun masalah bagaimana kajian dan berapa nama yang akan disampaikan pada DPP adalah DPD 1 yang menentukan dan itu tentu melalui mekanisme yang telah dilalui. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini