Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 18 Agustus 2017 |
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji yang menjadi inspektur upacara bendera memperingati HUT RI ke 72 mengajak para generasi muda untuk memaknai hari kemerdekaan ini bukan hanya sekedar peringatan seremonial belaka. Namun banyak nilai-nilai yang menurutnya harus dihayati.
“Generasi muda harus lebih memaknai setiap peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, supaya lebih cinta kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Sutarmidji, saat diwawancarai awak media usai upacara di Stadion Keboen Sajoek.
Jangan ada sedikitpun berkurang kecintaan terhadap NKRI. Tetap bangga menjadi orang Indonesia, tetap bangga apa yang sudah dicapai oleh negara ini.
“Tidak perlu membandingkan dengan negara lain. Karena kita negara yang diberi Tuhan serba ada, tinggal bagaimana kita mengelolanya dan generasi muda yang akan mengambil tongkat estafet kepemimpinan. Dia harus bisa menjawab tantangan yang dibutuhkan oleh negara,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Kota Pontianak ini juga menyoroti adanya informasi di Kalbar, ada sekolah yang masih tidak melaksanakan upacara, tetapi itu bukan di Pontianak.
Padahal disebutkannya sekolah itu cukup terkenal. Ia berharap mudah-mudahan berita itu tidak benar. Kalau pun benar, pihak sekolah perlu dipanggil dan ditegur keras.
Wali Kota Pontianak dua periode ini juga mengaku kecewa sebab di Pontianak ada komplek-komplek perumahan banyak yang tidak memasang bendera.
“Bagaimana dia makan di Republik ini, tidur di negeri ini, tetapi kecintaannya kepada negara ini seperti ia bukan warga negara republik Indonesia. Apa sih susah masang bendera, berapalah harga bendera,” ucapnya kesal.
Bahkan diungkapkannya komplek perumahan tersebut ada penjagaan satpam, membayar satpam mampu namun membeli bendera tidak mampu.
“Saya kalau boleh jewer, saya jewer satu-satu. Saya panggil beberapa ke Satpol PP kemarin. Nanti suatu waktu kita razia satu-satu rumah yang tidak memasang bendera dan kita kumpulkan di lapangan kite suruh mereka upacara dari pagi sampai sore,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji yang menjadi inspektur upacara bendera memperingati HUT RI ke 72 mengajak para generasi muda untuk memaknai hari kemerdekaan ini bukan hanya sekedar peringatan seremonial belaka. Namun banyak nilai-nilai yang menurutnya harus dihayati.
“Generasi muda harus lebih memaknai setiap peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, supaya lebih cinta kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujar Sutarmidji, saat diwawancarai awak media usai upacara di Stadion Keboen Sajoek.
Jangan ada sedikitpun berkurang kecintaan terhadap NKRI. Tetap bangga menjadi orang Indonesia, tetap bangga apa yang sudah dicapai oleh negara ini.
“Tidak perlu membandingkan dengan negara lain. Karena kita negara yang diberi Tuhan serba ada, tinggal bagaimana kita mengelolanya dan generasi muda yang akan mengambil tongkat estafet kepemimpinan. Dia harus bisa menjawab tantangan yang dibutuhkan oleh negara,” ungkapnya.
Orang nomor satu di Kota Pontianak ini juga menyoroti adanya informasi di Kalbar, ada sekolah yang masih tidak melaksanakan upacara, tetapi itu bukan di Pontianak.
Padahal disebutkannya sekolah itu cukup terkenal. Ia berharap mudah-mudahan berita itu tidak benar. Kalau pun benar, pihak sekolah perlu dipanggil dan ditegur keras.
Wali Kota Pontianak dua periode ini juga mengaku kecewa sebab di Pontianak ada komplek-komplek perumahan banyak yang tidak memasang bendera.
“Bagaimana dia makan di Republik ini, tidur di negeri ini, tetapi kecintaannya kepada negara ini seperti ia bukan warga negara republik Indonesia. Apa sih susah masang bendera, berapalah harga bendera,” ucapnya kesal.
Bahkan diungkapkannya komplek perumahan tersebut ada penjagaan satpam, membayar satpam mampu namun membeli bendera tidak mampu.
“Saya kalau boleh jewer, saya jewer satu-satu. Saya panggil beberapa ke Satpol PP kemarin. Nanti suatu waktu kita razia satu-satu rumah yang tidak memasang bendera dan kita kumpulkan di lapangan kite suruh mereka upacara dari pagi sampai sore,” tandasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini