KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang, Jarot Winarno, secara resmi menutup turnamen sepakbola Sumbu Cup yang dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Dusun Telabang Buai, Desa Bernayau, Kecamatan Sepauk, Jum’at sore (13/10).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sintang beserta rombongan hadir dan menonton langsung laga final yang mempertemukan antara Desa Landau Panjang melawan Desa Bernayau.
Pada babak pertama Desa Bernayau unggul atas Desa Landau Panjang dengan skor 1-0, namun pada babak kedua Desa Landau Panjang berhasil menyeimbangkan skor menjadi 1-1, pada akhirnya pluit panjang ditiup oleh wasit tanda berakhirnya pertandingan, seiring berjalannya waktu, pertandingan 2×45 menit tersebut akhirnya selesai, sehingga wasit memutuskan pertandingan tidak dapat dilanjutkan baik itu babak extra time maupun pinalty, karena mengingat kondisi penerangan dilapangan pada malam hari tidak memungkinkan dan wasit memutuskan Desa Landau Panjang dan Desa Bernayau untuk menjadi juara bersama.
Dalam sambutannya Bupati mengatakan bahwa pertandingan sepakbola, juara itu nomor 2 (dua) yang paling penting persaudaraan.
“Tadi saya lihat pertandingan kedua tim seimbang, sama-sama kuat, jadi inilah memang harus mendapatkan juara bersama dan ini sudah ada didalam ketentuan setiap open turnamen, tapi dengan adanya juara bersama ini, para pemain jangan merasa rugi, karena yang paling penting itu adalah kita tunjukkan sportivitas dalam permainan, dan saling mengikat tali persaudaraan, soal juara itu nomor 2 (dua),” ujar Bupati.
Bupati menambahkan, bahwasannya pada akhir Bulan November 2017 mendatang akan diselenggarakan turnamen Bupati Sintang Cup.
“Jadi potensi-potensi pemain yang ada di Kecamatan Sepauk ini harus dikelola dengan baik, dari para pemain-pemain sepakbola dipanggil untuk ikut Training Center (TC) harus hadir, karena potensi pemain sepakbola Sepauk sangat bagus, latihan yang teratur jadi nanti bisa turut andil dalam turnamen Bupati Sintang Cup,” tukasnya.
“Saat saya menutup turnamen Camat Sepauk Cup beberapa waktu lalu, saya menjanjikan bahwa apabila Kecamatan Sepauk ini menang dalam turnamen Bupati Cup yang akan dihelat pada akhir November 2017 mendatang, minimal bisa masuk final, saya akan buatkan tribun untuk penonton di lapangan sepakbola di Kecamatan Sepauk,” ujar Bupati.
“Saya sudah datang dalam acara menutup maupun membuka turnamen-turnamen sepakbola di Kecamatan-kecamatan, salah satunya Kecamatan Sepauk ini, mulai dari Desa Semada, Desa Landau Panjang, Camat Sepauk Cup, membuka kegiatan di Desa Temawang Muntai, dan hari ini menutup turnamen di Desa Bernayau, jadi sekiranya segerakanlah membentuk tim official, bentuk manager tim, dan seleksikan pemain-pemain dari setiap desa, ambil pemain handal dari Desa Bernayau ini untuk ikut Bupati Sintang Cup,” pintanya kepada Camat Sepauk.
Kepada para pemain-pemain sepakbola dari Kecamatan Sepauk, Bupati berpesan agar terus berlatih, persiapkan semunya baik dari segi fisik dan segi materi.
“Mengingat kemarin saya menutup turnamen Camat Sintang Cup, para pemainnya masih banyak yang lemah fisik, persiapannya baik, jadi agar maksimal kedepannya, berlatih secara teratur, kembangkan potensi olahraga kita,” pesan Bupati.
Sementara Ketua Panitia Penyelenggara, A Doni mengatakan kegiatan turnamen sepakbola ini bernama Turnamen Sepakbola Sumbu Cup yang dimana turnamen ini diselenggara dalam rangka memeriahkan dan memperingati HUT Desa Bernayau yang ke-44.
“Dan juga untuk saling berolahraga untuk masyarakat-masyarakat desa yang ada di wilayah Kecamatan Sepauk,” kata Doni.
Doni menambahkan bahwa turnamen sepakbola Sumbu Cup ini diikuti sebanyak 73 tim, 48 tim putra, dan 22 tim putri.
“Pelaksanaan turnamen ini juga sudah berlangsung lebih dari satu bulan, sehingga pada tahun 2017 ini kegiatan turnamen dipusatkan di Dusun Telabang Buai yang masih masuk di wilayah Desa Bernayau,” pungkasnya. (Sg)
Comment