Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 05 November 2017 |
KalbarOnline, Pontianak – Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat, MH Munsin berharap masyarakat Kota Singkawang mendukung pembangunan Bandara yang saat ini sedang berproses.
“Sebab dampaknya sangat besar bagi masyarakat Singkawang dan Kalbar, jadi rencana pembangunan Bandara ini harus didukung penuh oleh masyarakat,” ujarnya.
Satu diantara bentuk dukungan yang diharapkan adalah agar masyarakat kota setempat yang lahannya masuk dalam rencana kawasan bandara dapat memberikan kemudahan bagi Pemkot setempat untuk proses pembebasannya.
“Untuk biaya ganti rugi lahan, ya jangan ditekan terlalu tinggi harganya. Kalau harganya tinggi dan pemkot tidak bisa membelinya, jelas pembangunan bandara itu menjadi terhambat,” imbuhnya, seperti dilansir dari Tribun Pontianak.
Menurutnya, dengan adanya Bandara Singkawang, maka orang-orang akan berdatangan untuk melakukan investasi di Kalbar mengingat sudah adanya sarana transportasi yang memadai.
Terlebih lagi apabila pelabuhan internasional sudah jadi, tentu akan memberikan dampak luas bagi pembangunan dan perekonomian masyarakat.
“Bandara Pontianak dimungkinkan tidak akan mampu menampung penumpang, mengingat dalam satu harinya Bandara Supadio mengangkut penumpang 10 ribu sampai 12 ribu penumpang. Makanya, mesti ditunjang dengan Bandara Singkawang,” terangnya.
Untuk itu, ia meminta agar masyarakat Singkawang betul-betul mendukung pembangunan Bandara ini.
“Jangan saling tekan menekan, hasut menghasut akhirnya menghambat pembangunan Bandara,” imbaunya.
Menurutnya, tiga mitra yang tidak bisa lepas dari pembangunan adalah pemerintah, masyarakat dan swasta.
“Ketiga ini yang paling utama,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline, Pontianak – Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat, MH Munsin berharap masyarakat Kota Singkawang mendukung pembangunan Bandara yang saat ini sedang berproses.
“Sebab dampaknya sangat besar bagi masyarakat Singkawang dan Kalbar, jadi rencana pembangunan Bandara ini harus didukung penuh oleh masyarakat,” ujarnya.
Satu diantara bentuk dukungan yang diharapkan adalah agar masyarakat kota setempat yang lahannya masuk dalam rencana kawasan bandara dapat memberikan kemudahan bagi Pemkot setempat untuk proses pembebasannya.
“Untuk biaya ganti rugi lahan, ya jangan ditekan terlalu tinggi harganya. Kalau harganya tinggi dan pemkot tidak bisa membelinya, jelas pembangunan bandara itu menjadi terhambat,” imbuhnya, seperti dilansir dari Tribun Pontianak.
Menurutnya, dengan adanya Bandara Singkawang, maka orang-orang akan berdatangan untuk melakukan investasi di Kalbar mengingat sudah adanya sarana transportasi yang memadai.
Terlebih lagi apabila pelabuhan internasional sudah jadi, tentu akan memberikan dampak luas bagi pembangunan dan perekonomian masyarakat.
“Bandara Pontianak dimungkinkan tidak akan mampu menampung penumpang, mengingat dalam satu harinya Bandara Supadio mengangkut penumpang 10 ribu sampai 12 ribu penumpang. Makanya, mesti ditunjang dengan Bandara Singkawang,” terangnya.
Untuk itu, ia meminta agar masyarakat Singkawang betul-betul mendukung pembangunan Bandara ini.
“Jangan saling tekan menekan, hasut menghasut akhirnya menghambat pembangunan Bandara,” imbaunya.
Menurutnya, tiga mitra yang tidak bisa lepas dari pembangunan adalah pemerintah, masyarakat dan swasta.
“Ketiga ini yang paling utama,” tandasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini