Bupati Jarot Minta PPK Bekerja Professional dan Maksimal Sukseskan Pilgub Kalbar 2018

Pelantikan 70 Anggota PPK KPU Sintang

KalbarOnline, Sintang – Mewakili Bupati Sintang, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang, H Henri Harahap menghadiri pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sintang dalan rangka Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat tahun 2018.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Sebanyak 70 anggota PPK resmi dilantik oleh Ketua KPU Kabupaten Sintang, Supranto Aji. Adapun kegiatan pelaksanaan pelantikan PPK se-Kabupaten Sintang dilaksanakan di Ballroom Lantai 3 Hotel My Home Sintang, Senin sore (13/11).

Dalam sambutan Bupati Sintang, yang disampaikan Henri, mengatakan bahwa penyelenggaraan pemilihan kepala daerah secara langsung merupakan wujud dari kedaulatan rakyat dalam upaya menegakkan nilai dan demokrasi di daerah.

“Tentunya dengan pilkada ini kita sama-sama harus bisa berupaya untuk mensukseskan penyelenggaraan pilkada sesuai dengan tugas dan fungsi yang dimiliki,” tuturnya.

Menurut Henri, KPUD Kabupaten dan perangkatnya merupakan ujung tombak dalam penyelenggaraan pilkada.

“KPUD dituntut mampu menjaga integritas, independensi dan bersikap profesional dalam bekerja karena dunia politik penuh dengan intrik dan arus yang begitu kuat sehingga godaan untuk berbuat yang tidak diinginkan sangat besar,” jelasnya.

Baca Juga :  Tumbangkan Pontianak, Sintang Raih Emas Cabor Volly Putri, Bupati Jarot: Penuh Kegembiraan

Henri menambahkan bahwa keberadaan PPK sangatlah strategis dalam penyelenggaraan pilkada.

“Karena PPK sebagai sub sistem penyelenggara pilkada dihadirkan untuk melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan pilkada di tingkat Kecamatan yang telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten serta tugas dan fungsi yang diemban oleh PPK sangatlah berat,” imbuhnya.

“Saya minta anggota PPK dapat bekerja secara penuh waktu, cerdas dan profesional sehingga mampu memberikan kontribusi nyata terhadap penyelenggaraan pilkada yang berkualitas dan akuntabel,” pintanya.

Henri juga mengungkapkan bahwa pilkada di Kalimantan Barat tentu banyak tantangan yang harus dihadapi dengan sikap yang professional.

“Tantangan kita semua sejak dini kita harus memiliki kesiapan untuk mengantisipasi karena menurut Kapolri, di Kalimantan Barat termasuk zona rawan pilkada yang cukup tinggi, sehingga para anggota PPK sebagai perangkat dari KPUD Kabupaten Sintang harus sigap dan cekatan dalam mengantisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam proses penyelenggaraan pilkada,” jelasnya.

Sementara Ketua KPU Sintang, Supranto Aji dalam sambutannya mengatakan dalam upaya untuk mensukseskan penyelenggaraan pilkada tahun 2018 para anggota pelaksana seperti PPK harus saling bersinergi.

Baca Juga :  Buka Olimpiade Tingkat SD, Bupati Jarot Ajak Asah Kemampuan Anak Sejak Dini

“Kita memiliki peran yang sangat vital dalam mewujudkan kesuksesan pilkada 2018 ini, oleh sebab itu mari kita saling bersinergi untuk bersama-sama saling membahu dalam melaksanakan tugas yang cukup berat ini,” kata Aji.

Ia juga mengingatkan kepada para anggota PPK yang baru dilantik untuk tidak mudah tergiur dengan hal-hal yang dapat merusak ketertiban dalam penyelenggaraan pilkada 2018.

“Kuncinya adalah ada ditangan kawan-kawan sekalian untuk dapat memegang komitmen untuk tidak melakukan money politik, maka saya yakin itu semua tidak akan terjadi,” jelasnya.

“Mari kita sama-sama niatkan bahwa pemilihan ini akan menjadikan kita sebagai sarana untuk mencari pemimpin yang adil, mencari pemimpin yang mampu memjadikan Kalbar sebagai daerah yang lebih baik, mencari pemimpin yang mampu membawa kita kesejahteraan, tingkatkan akuntabilitas, transparansi, dan profesional dalam bekerja sebagai anggota PPK,” pesannya. (Sg)

Comment