Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 05 Januari 2018 |
KalbarOnline, Sanggau – Dalam rangka memeriahkan malam penutupan tahun 2017 di Bumi Daranante, diadakan aneka kegiatan, salah satunya festival keriang bandong yang dipusatkan di Komplek Kampung Sentana Kota Sanggau.
Festival keriang bandong diikuti oleh beberapa perangkat daerah dan masyarakat yang berada di wilayah Kota Sanggau. Bappeda merupakan salah satu pesertanya dengan mengangkat tema replika naga yang bercahaya.
Naga dalam budaya masyarakat Kalimantan khususnya suku Dayak dan suku Banjar dianggap sebagai simbol alam bawah. Naga digambarkan hidup di dalam air karena naga dianggap perwujudan dari Tambun yaitu makhluk yang hidup dalam air.
Naga dalam perspektif Pemerintah Kabupaten Sanggau diwujudkan melalui jargon 7 (seven) brand images menuju Sanggau pintar, sehat, tertib, bersih dan indah, maju infrastruktur terang, berbudaya dan beriman.
Bupati Sanggau, Paolus Hadi, S.IP.,M.Si dalam beberapa kesempatan sering mengingatkan untuk menjaga lingkungan termasuklah menjaga keanekaragaman hayati salah satunya air, karena air bersih merupakan sumber segala kehidupan umat manusia. Dengan mengkonsumsi air yang bersih dan tidak tercemar maka Sanggau turut serta melahirkan generasi sehat dan cerdas.
Bappeda sebagai leading sector perencanaan pembangunan daerah manakala dikoneksikan dengan filosofi naga yang identik dengan air, Bappeda telah memformulasikan berbagai kebijakan salah satunya program kegiatan “Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas)”.
Program daerah ini merupakan bagian dari program nasional dan program dunia dimotori oleh Perserikatan Bangsa–Bangsa melalui program tujuan pembangunan berkelanjutan dengan 17 (tujuh belas) tujuan dan 169 (seratus enam puluh sembilan) capaian. Pada tujuan keenam secara jelas menyebutkan menjamin akses atas air bersih dan sanitasi untuk semua.
Tema replika naga yang diusung Bappeda Kabupaten Sanggau dalam Festival Keriang Bandong mengantarkan Bappeda sebagai pemenang dengan meraih juara 1.
Kepala Bappeda Kabupaten Sanggau, Ir Kukuh Triyatmaka, MM mengatakan bahwa kemenangan ini merupakan wujud kreatifitas dalam bingkai kekompakan dan kerjasama.
Hadiah ini merupakan rangkaian dari beberapa prestasi yang berhasil ditorehkan dan kemenangan ini merupakan kado penutup yang manis bagi Bappeda di tahun 2017.
Hendaknya berbagai prestasi menjadi motivasi pada tahun 2018 untuk lebih giat lagi mengukir prestasi mewujudkan perencanaan yang prospektif, realistis, akuntabel dan transparan dalam rangka pembangunan yang berkeadilan demi kesejahteraan rakyat menuju sanggau maju dan terdepan. (Leo/Hms)
KalbarOnline, Sanggau – Dalam rangka memeriahkan malam penutupan tahun 2017 di Bumi Daranante, diadakan aneka kegiatan, salah satunya festival keriang bandong yang dipusatkan di Komplek Kampung Sentana Kota Sanggau.
Festival keriang bandong diikuti oleh beberapa perangkat daerah dan masyarakat yang berada di wilayah Kota Sanggau. Bappeda merupakan salah satu pesertanya dengan mengangkat tema replika naga yang bercahaya.
Naga dalam budaya masyarakat Kalimantan khususnya suku Dayak dan suku Banjar dianggap sebagai simbol alam bawah. Naga digambarkan hidup di dalam air karena naga dianggap perwujudan dari Tambun yaitu makhluk yang hidup dalam air.
Naga dalam perspektif Pemerintah Kabupaten Sanggau diwujudkan melalui jargon 7 (seven) brand images menuju Sanggau pintar, sehat, tertib, bersih dan indah, maju infrastruktur terang, berbudaya dan beriman.
Bupati Sanggau, Paolus Hadi, S.IP.,M.Si dalam beberapa kesempatan sering mengingatkan untuk menjaga lingkungan termasuklah menjaga keanekaragaman hayati salah satunya air, karena air bersih merupakan sumber segala kehidupan umat manusia. Dengan mengkonsumsi air yang bersih dan tidak tercemar maka Sanggau turut serta melahirkan generasi sehat dan cerdas.
Bappeda sebagai leading sector perencanaan pembangunan daerah manakala dikoneksikan dengan filosofi naga yang identik dengan air, Bappeda telah memformulasikan berbagai kebijakan salah satunya program kegiatan “Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas)”.
Program daerah ini merupakan bagian dari program nasional dan program dunia dimotori oleh Perserikatan Bangsa–Bangsa melalui program tujuan pembangunan berkelanjutan dengan 17 (tujuh belas) tujuan dan 169 (seratus enam puluh sembilan) capaian. Pada tujuan keenam secara jelas menyebutkan menjamin akses atas air bersih dan sanitasi untuk semua.
Tema replika naga yang diusung Bappeda Kabupaten Sanggau dalam Festival Keriang Bandong mengantarkan Bappeda sebagai pemenang dengan meraih juara 1.
Kepala Bappeda Kabupaten Sanggau, Ir Kukuh Triyatmaka, MM mengatakan bahwa kemenangan ini merupakan wujud kreatifitas dalam bingkai kekompakan dan kerjasama.
Hadiah ini merupakan rangkaian dari beberapa prestasi yang berhasil ditorehkan dan kemenangan ini merupakan kado penutup yang manis bagi Bappeda di tahun 2017.
Hendaknya berbagai prestasi menjadi motivasi pada tahun 2018 untuk lebih giat lagi mengukir prestasi mewujudkan perencanaan yang prospektif, realistis, akuntabel dan transparan dalam rangka pembangunan yang berkeadilan demi kesejahteraan rakyat menuju sanggau maju dan terdepan. (Leo/Hms)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini