KalbarOnline, Sintang – Wakil Bupati Sintang, Drs Askiman, MM menghadiri acara natal bersama keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sintang yang digelar di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Kamis (11/1).
Tarian multi etnis yang dipersembahkan oleh siswi-siswi SMKN 1 Sintang membuka acara natal bersama keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang. Kegiatan ini mengusung sub tema, ‘dengan semangat natal kita tingkatkan kebersamaan membangun anak negeri’.
Tarian yang gemulai tersebut dilanjutkan dengan paduan suara yang mendayu-dayu dari SMK Budi Luhur Sintang. Ada juga atraksi drama musikal dari siswa-siswi SDK Panca Setya 1 Sintang. Bahkan jajaran staf Disdikbud menampilkan sebuah paduan suara yang syair lagunya diubah untuk mengucapkan selamat natal kepada semua jajaran pendidikan di Kabupaten Sintang.
Berbagai atraksi seni ini meramaikan acara Natal di halaman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang pagi itu. Acara ini dihadiri lebih dari 500 orang staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan guru-guru serta siswa-siswi dari berabgai sekolah yang ada di Kota Sintang, juga beberapa guru-guru dari luar kota.
Wabup Askiman mengulas mengenai tema natal yang mengingatkan kita pada pribadi yang lama telah ditinggal dan jadi pribadi yang baru di tahun yang baru.
“Hendaklah kita mampu meneruskan rasa kedamaian, suka cita dan kejahteraan kepada keluarga, tetangga dan masyarakat sehingga menajdi suatu ikatan yang utuh. Kalau kita memiliki rasa damai, tentu rasa negatif lainnya akan tersingkir, jadilah kita pribadi yang panjang sabar apabila damai kristus yang sudah memerintah dalam hati kita saya yakin damai sukacita akan hadir di diri kita,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, Wabup mengingatkan bahwa Disdikbud adalah indikator dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Wabup mengharapkan Disdikbud dapat membentuk suatu keluarga besar pendidik yang penuh rasa kekeluargaan dan keharmonisan.
“Kita harus mencerdaskan anak-anak bangsa di kabupaten sintang menjadi anak –anak yang memiliki masa depan yang luar biasa. Saya meminta kepada semua, mati kita tunjukkan diri kita menjadi sebuah teladan bagi anak didik kita. Sebagaimana kita ketahui anak-anak menghadapi tantangan yang sangat besar, narkoba, pergaulan bebas. Kalau anak didik kita mengalami hal negatif, ini menjadi bentuk kegagalan kita sebagai pendidik dan orang tua. Kita hendaknya memiliki tanggung jawab besar untuk mengendalikan situasi ini,” tegas Askiman.
“Kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial, tapi ini mengingatkan dan mengikat kita dengan tali silahturahim sehingga membentuk rasa kekeluargaan yang luar biasa dalam bingkai keluarga besar dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten sintang,” pungkas Askiman.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Lindra Azmar menyampaikan harapannya semoga pesan natal ini membawa berkah dalam melakukan amanah mengemban tugas memajukan pendidikan di Kabupaten Sintang. Kemajuan dalam bidang pendidikan menjadi icon pembangunan di Kabupaten Sintang.
Hal tersebut untuk mewujudkan masyarakat Sintang yang cerdas, kondisi ini menimbulkan konsekuensi berupa tata kelola dinas pendidikan dan kebudayaan beserta seluruh jajarannya hingga di pelosok negeri.
“Untuk dapat menjadi ujung tombak pembangunan, Disdikbud membutuhkan SDM yang berkualitas, aspek jumlah dan kualitas serta sebaran harus mencukupi. Terbangunnya sistem dan tata kelola pendidikan yang profesional dan akuntabel juga pengelolaan anggaran pendidikan yang efektif dan efisien serta optimal,” jelasnya.
“Hal-hal tersebut sedang terus ktia wujudkan, kita berusaha bersinergi dengan perangkat daerah lain yang terkait. Saya mengajak semua bekerja lebih cermat, terukur dan lebih maksimal sehingga kualitas pendidikan di wilayah kita semakin jadi lebih baik,” pungkasnya.
Turut hadir dalam acara ini, Asisten III Setda Sintang, Marchues Afen yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang. Tampak pula, sejumlah tokoh agama serta unsur forkopimda di lingkungan Kabupaten Sintang. (Sg/Hms)
Comment