Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 26 Juni 2018 |
KalbarOnline, Sintang – Sebagai rasa sukur atas keberhasilan panen padi masyarakat di Desa Semuntai, Kecamatan Ketungau Hilir selama 4 hari mulai pada hari Sabtu, 23 Juni 2018 hingga Selasa, 26 Juni 2018 dilaksanakan kerohanian serta pesta adat Gawai Dayak, dimana hari penutupan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Sintang, Drs. Askiman, MM, Selasa (26/06/2018).
Dalam sambutannya, Wabup Sintang Askiman menyatakan bahwa melalui kehadiran kegiatan Gawai Dayak ini, Pemerintah Kabupaten Sintang akan menyerap segala aspirasi, serta bisa melihat secara langsung kondisi yang ada di masyarakat.
“Sehingga Pemerintah Kabupaten Sintang bisa sesegera mungkin mencari solusi yang terbaik dalam menangani semua permasalahan dan persoalan yang dihadapi di masyarakat kita,” ujarnya.
Wabup Askiman juga menyatakan bahwa pihaknya sangat menghargai kegiatan adat yang dilaksanakan masyarakat ini.
“Karena, selain sebagai bentuk ucapan rasa sukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan Sang Pencipta Langit dan Bumi beserta isinya, kegiatan Gawai Dayak seperti ini menunjukan identitas kita melalui seni budaya adat istiadat yang kita gali menjadi sebuah komoditi yang luar biasa bagi orang lain yang harus tetap kita lestarikan sebagai orang Dayak,” tukasnya.
Selain itu, Wabup Askiman juga berharap, dalam mengahadapi proses Pilkada, pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang dilaksanakan pada hari Rabu 27 Juni 2018 ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Sintang tetap menjaga kerukunan, kebersamaan antar umat beragama.
“Pilihlah pemimpin sesuai dengan hati nurani masing-masing yang menurut kita mampu membawa Kalbar lebih maju, hilangkan perbedaan demi kemajuan pembangunan di Provinsi Kalimantan Barat,” imbuhnya.
Dalam penutupan tersebut selain dihadiri Wabup Askiman, juga dihadiri Sekretaris Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sintang, Herkulanus Roni serta beberapa tokoh masyarakat Dayak. (*/Sg)
KalbarOnline, Sintang – Sebagai rasa sukur atas keberhasilan panen padi masyarakat di Desa Semuntai, Kecamatan Ketungau Hilir selama 4 hari mulai pada hari Sabtu, 23 Juni 2018 hingga Selasa, 26 Juni 2018 dilaksanakan kerohanian serta pesta adat Gawai Dayak, dimana hari penutupan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Sintang, Drs. Askiman, MM, Selasa (26/06/2018).
Dalam sambutannya, Wabup Sintang Askiman menyatakan bahwa melalui kehadiran kegiatan Gawai Dayak ini, Pemerintah Kabupaten Sintang akan menyerap segala aspirasi, serta bisa melihat secara langsung kondisi yang ada di masyarakat.
“Sehingga Pemerintah Kabupaten Sintang bisa sesegera mungkin mencari solusi yang terbaik dalam menangani semua permasalahan dan persoalan yang dihadapi di masyarakat kita,” ujarnya.
Wabup Askiman juga menyatakan bahwa pihaknya sangat menghargai kegiatan adat yang dilaksanakan masyarakat ini.
“Karena, selain sebagai bentuk ucapan rasa sukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Tuhan Sang Pencipta Langit dan Bumi beserta isinya, kegiatan Gawai Dayak seperti ini menunjukan identitas kita melalui seni budaya adat istiadat yang kita gali menjadi sebuah komoditi yang luar biasa bagi orang lain yang harus tetap kita lestarikan sebagai orang Dayak,” tukasnya.
Selain itu, Wabup Askiman juga berharap, dalam mengahadapi proses Pilkada, pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang dilaksanakan pada hari Rabu 27 Juni 2018 ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Sintang tetap menjaga kerukunan, kebersamaan antar umat beragama.
“Pilihlah pemimpin sesuai dengan hati nurani masing-masing yang menurut kita mampu membawa Kalbar lebih maju, hilangkan perbedaan demi kemajuan pembangunan di Provinsi Kalimantan Barat,” imbuhnya.
Dalam penutupan tersebut selain dihadiri Wabup Askiman, juga dihadiri Sekretaris Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sintang, Herkulanus Roni serta beberapa tokoh masyarakat Dayak. (*/Sg)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini