Singkawang    

Edi Kamtono: Perlu Sinergitas Majukan Sektor Pariwisata di Daerah

Oleh : Jauhari Fatria
Jumat, 28 September 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Raker ke-4 Komwil V

APEKSI Regional Kalimantan

KalbarOnline, Singkawang

Dalam mengembangkan sektor pariwisata diperlukan sinergitas antar lembaga

dan daerah. Hal itu diungkapkan Plt Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono saat

menghadiri Rapat Kerja (Raker) ke-4 Komwil V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh

Indonesia (APEKSI) Regional Kalimantan di Singkawang, Kamis (27/9/2018). Raker

APEKSI se-Kalimantan ini membahas penguatan sektor pariwisata melalui kerja

sama daerah.

“Ini kerja sama antar daerah dan antar lembaga. Kerja sama

ini dalam rangka bersinergi bersama-sama memajukan pariwisata di daerah

masing-masing,” ujarnya.

Edi menambahkan, pemerintah pusat melalui kementerian,

lembaga dan Badan Ekonomi Kreatif serta komunitas bisa berkolaborasi menguatkan

sektor pariwisata karena saling mempunyai keterkaitan.

“Kerjasama dengan daerah adalah bagaimana kita bersinergi

dengan daerah-daerah sekitar untuk memperkuat sektor pariwisata,” sebutnya.

Ia menilai pentingnya infrastruktur dalam rangka menunjang

sektor pariwisata. Sebab peningkatan kualitas infrastruktur yang ada semaksimal

mungkin bertujuan memperkuat sektor pariwisata.

“Dengan kualitas infrastruktur yang baik maka akan

meningkatkan sektor pariwisata sehingga mampu mendorong perekonomian

masyarakat,” kata Edi.

Menurutnya, Pontianak memiliki potensi yang cukup besar

dalam pengembangan sektor pariwisata. Adapun konsep yang cocok untuk

dikembangan diantaranya ekowisata,seni dan budaya, kuliner serta Sungai Kapuas

yang menjadi ikon Kota Pontianak.

“Dan masih banyak lagi potensi-potensi yang bisa dilirik

pelaku usaha bidang pariwisata untuk dijual kepada wisatawan,” imbuhnya.

Sementara Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata

(Disporapar) Kota Pontianak, Syarif Saleh mengatakan, pihaknya sudah melakukan

kerjasama antar kabupaten/kota di sektor pariwisata. Kerjasama ini dalam rangka

saling mendukung setiap agenda atau kegiatan pariwisata di daerah

masing-masing.

“Kerjasama misalnya antara Pontianak dengan Singkawang,

dengan perbaikan infrastruktur untuk mendukung sektor pariwisata,” ucapnya.

Selain itu, kerjasama antar daerah juga dengan saling menginformasikan

berbagai even atau kegiatan pariwisata di daerah masing-masing. Dengan

kerjasama ini diharapkan jumlah kunjungan wisatawan semakin meningkat.

“Sehingga mendorong perekonomian daerah dan masyarakat juga

ikut merasakan dampaknya,” tutur Saleh.

Potensi wisata di Pontianak, lanjut dia, banyak yang bisa

dikembangkan. Salah satunya wisata air atau sungai. Untuk itu, pihaknya

bekerjasama dengan kapal wisata yang dimiliki Damri sebagai sarana river city tour atau tur wisata sungai.

“Jadi wisatawan bisa menikmati wisata sungai menyusuri

Sungai Kapuas menuju obyek wisata Tugu Khatulistiwa, Istana Kadriah dan Makam

Batulayang,” jelasnya.

Sementara untuk transportasi di darat, bisa menggunakan bus

wisata ke berbagai destinasi yang ada di Pontianak.

Untuk memikat daya tarik wisatawan, pihaknya bekerjasama

dengan komunitas menggelar pekan seni dan budaya setiap akhir pekan atau malam

minggu. Hotel-hotel juga mendukung dengan menginformasikan agenda pagelaran

seni dan budaya tersebut melalui layar televisi yang ada di hotel mereka. Tempat-tempat

pagelaran seni dan budaya diantaranya Taman Catur, Taman Digulis, Taman Alun

Kapuas.

“Jadi tamu-tamu di hotel sudah tahu di mana mereka bisa

menyaksikan pagelaran seni dan budaya,” pungkasnya. (ind)

Artikel Selanjutnya
Buka Sosialisasi Ekonomi Kreatif, Bupati Jarot Minta Delapan Sektor Ekraf Dikembangkan
Jumat, 28 September 2018
Artikel Sebelumnya
HUT TNI ke-73, Kodam XII/Tpr Gelar Seminar Karhutla, Ini Pemaparan Pangdam…
Jumat, 28 September 2018

Berita terkait