KalbarOnline, Sintang – Bupati Sintang diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kaeuangan, Ir. Syamsul Hadi, MM membuka turnamen sepak bola Desa Baya Mulya cup tahun 2018 di lapangan sepak bola Desa Baya Mulya, Kecamatan Sungai Tebelian, Sabtu sore (27/10/2018).
Turut hadir Camat Sungai Tebelian, Kades Baya Mulya beserta perangkat desa dan para tamu undangan lainnya.
Syamsul Hadi, membacakan sambutan Bupati Jarot mengatakan Pemerintah Kabupaten Sintang sangat senang dan mendukung dengan kegiatan-kegiatan seperti ini terkhusus pada cabang olaraga sepak bola.
Mengingat olahraga sepak bola dalam beberapa tahun ini sangat pesat perkembangannya di Kabupaten Sintang ini.
“Sepak bola milik kita bersama dan merupakan kebanggaan kita semua terutama di Desa Baya Mulya ini, karena seperti kita ketahui, di Desa Baya Mulya ini tidak pernah mengadakan open turnamen seperti ini dan masyarakat desa Baya Muya dan sekitarnya tentu merindukan kegiatan olahraga sepak bola ini,” ujarnya.
Syamsul Hadi juga menyampaikan dengan diadakannya turnamen seperti ini jelas akan menonjolkan desa setempat, terutama di ajang sepak bola.
“Bahwa kita mempunyai anak anak muda yang berbakat dan bertalenta dalam bermain sepak bola, sehingga kita bisa membina dan melahirkan para pemain pemain yang berbakat dari Desa Baya Mulya ini untuk mengikuti turnamen yang lebih tinggi, seperti turnamen Camat Cup yang beberapa waktu lalu baru saja selesai diselengarakan di Kabupaten Sintang,” tukasnya.
Tak kalah penting lagi, lanjut Syamsul, dalam bermain sepak bola mari junjung sportifitas yang fairplay, kalah menang dalam bertanding itu hal biasa, yang terpenting adalah bagaimana cara memupuk sikap dan mental dalam bertanding.
“Sebab dengan sepak bola kita dapat menjalin sikap persaudaraan dan toleransi serta menjadi ajang pertemanan, sehingga kita menjadi masyarakat yang sehat jasmani dan rohani yang tentunya harus dibarengi dengan sikap saling menghargai antara satu dengan yang lainnya,” tukasnya.
Sementara Ketua panitia pertandingan, Dedi mengatakan sepak bola Baya Mulya selama ini fakum, sehingga berdampak kepada generasi muda di desa Baya Mulya sehingga bakat dan talenta mereka tidak dapat ditonjolkan dan di perhatikan oleh pecinta sepak bola.
“Untuk itu, kita bersama sama masyarakat Desa Baya Mulya berinisiatif menyelengarakan open turnamen seperti ini sehingga kita dapat memberi ruang kepada geneasi-generasi muda supaya dapat berkreasi terutama dalam bidang sepak bola serta dapat mengasah bakat dan talenta anak anak muda Desa Baya Mulya,” tuturnya.
“Saya berharap mendapat perhatian dan dukungan pemerintah daerah dalam kegiatan seperti ini dan mendapat respon yang positif sehingga kita dapat melaksanakan setiap tahunnya dan menjadi agenda tahunan,” sambungnya.
Pada Open Turnamen Desa Baya Mulya cup ini ada sebanyak 64 klub yang turut serta, juga diikuti klub dari Kabupaten Melawi. Adapun pelaksanaan turnamen ini dihelat sejak tanggal 27 Oktober-30 November 2018. (*/Sg)
Comment