Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 19 Desember 2018 |
KalbarOnline,
Nasional – Senyum tak lepas dari wajah Lutfi ketika
dinobatkan sebagai lulusan terbaik tingkat sarjana Institut Pertanian Bogor
(IPB) pada wisudanya, Rabu (12/12/2018) lalu.
Lutfi memperoleh predikat ‘dengan pujian’
dan IPK 3,95. Dara kelahiran Semarang ini adalah salah satu penerima manfaat
Beastudi Etos Dompet Dhuafa Pendidikan.
Lutfi Rahmaningtias menjadi penerima
manfaat Beastudi Etos wilayah Bogor pada tahun 2014. Saat itu ia baru saja
diterima di jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata IPB. Lutfi
terpilih setelah melalui rangkaian seleksi yang tak mudah untuk menerima
beasiswa dari Dompet Dhuafa Pendidikan ini.
Lutfi mendaftar seleksi Beastudi Etos
melalui panitia daerah Semarang. Ayah Lutfi, Juwari, satu-satunya pencari
nafkah di keluarganya adalah seorang tukang ojek. Penghasilan Juwari yang tak
tentu membuatnya tak bisa membiayai Lutfi kuliah.
Meski keterbatasan finansial menjadi
permasalahan keluarganya, Lutfi tetap menunjukkan prestasi akademik yang
cemerlang. Nilai rapornya yang selalu bagus dan kecakapan dirinya, membuat
Lutfi terpilih menjadi salah satu Etoser, sebutan untuk penerima Beastudi Etos.
Selama menjadi mahasiswa, selain aktif
dalam kegiatan Etos, Lutfi juga aktif di berbagai organisasi kampus seperti BEM
KM IPB, BEM Fakultas, LDK Al-Hurriyyah dan Himpunan Mahasiswa Konservasi
Sumberdaya Hutan Dan Ekowisata (Himakova).
Lutfi juga aktif mencari penghasilan
tambahan dengan menjadi asisten dosen di kampus dan staf pengajar pada salah
satu lembaga bimbingan belajar di Bogor. Meski demikian, bidang akademis tetap
menjadi prioritas sulung dari tiga bersaudara ini. Buktinya, predikat lulusan
terbaik mampu ia dapatkan.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa
menjadi lulusan terbaik program sarjana IPB pada wisuda ini,” ucap Lutfi tulus.
Tak ingin menjadi kacang lupa kulitnya,
Lutfi pun mengaku banyak terbantu dengan menjadi Etoser.
“Beasiswa berupa pembinaan rutin membantu
saya mendapatkan banyak materi softskill, dan bantuan asrama sangat membantu
saya menghemat pengeluaran,” ungkap Lutfi mengenang apa saja yang ia dapatkan dari
Beastudi Etos.
Beastudi Etos sendiri merupakan program
investasi sumber daya manusia yang berfokus pada pembinaan, pendampingan dan
pemberdayaan mahasiswa berprestasi.
Visi program ini ‘terdepan dalam membentuk
sumber daya manusia berkarakter untuk Indonesia unggul dan berdaya’, salah
satunya telah terwujud pada diri Lutfi.
Lutfi pun telah merancang rencananya
setelah lulus ini. Ia ingin berkarya secara profesional untuk mengambil peranan
dalam upaya konservasi sumber daya hutan. Sebagai pamungkas, Lutfi membagi tips
suksesnya.
“Saya yakin jika setiap orang memahami
tujuan dalam setiap hal yang dilakukan, pasti bisa meraih prestasi sesuai
bidangnya masing-masing. Terimakasih Dompet Dhuafa dan Beastudi Etos,” ucapnya.
Selamat Lutfi atas prestasinya yang
membanggakan. Selamat atas gelar sarjananya, semoga ilmu yang diperoleh dapat
berguna dan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat kelak. Amin. (NR)
KalbarOnline,
Nasional – Senyum tak lepas dari wajah Lutfi ketika
dinobatkan sebagai lulusan terbaik tingkat sarjana Institut Pertanian Bogor
(IPB) pada wisudanya, Rabu (12/12/2018) lalu.
Lutfi memperoleh predikat ‘dengan pujian’
dan IPK 3,95. Dara kelahiran Semarang ini adalah salah satu penerima manfaat
Beastudi Etos Dompet Dhuafa Pendidikan.
Lutfi Rahmaningtias menjadi penerima
manfaat Beastudi Etos wilayah Bogor pada tahun 2014. Saat itu ia baru saja
diterima di jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata IPB. Lutfi
terpilih setelah melalui rangkaian seleksi yang tak mudah untuk menerima
beasiswa dari Dompet Dhuafa Pendidikan ini.
Lutfi mendaftar seleksi Beastudi Etos
melalui panitia daerah Semarang. Ayah Lutfi, Juwari, satu-satunya pencari
nafkah di keluarganya adalah seorang tukang ojek. Penghasilan Juwari yang tak
tentu membuatnya tak bisa membiayai Lutfi kuliah.
Meski keterbatasan finansial menjadi
permasalahan keluarganya, Lutfi tetap menunjukkan prestasi akademik yang
cemerlang. Nilai rapornya yang selalu bagus dan kecakapan dirinya, membuat
Lutfi terpilih menjadi salah satu Etoser, sebutan untuk penerima Beastudi Etos.
Selama menjadi mahasiswa, selain aktif
dalam kegiatan Etos, Lutfi juga aktif di berbagai organisasi kampus seperti BEM
KM IPB, BEM Fakultas, LDK Al-Hurriyyah dan Himpunan Mahasiswa Konservasi
Sumberdaya Hutan Dan Ekowisata (Himakova).
Lutfi juga aktif mencari penghasilan
tambahan dengan menjadi asisten dosen di kampus dan staf pengajar pada salah
satu lembaga bimbingan belajar di Bogor. Meski demikian, bidang akademis tetap
menjadi prioritas sulung dari tiga bersaudara ini. Buktinya, predikat lulusan
terbaik mampu ia dapatkan.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur bisa
menjadi lulusan terbaik program sarjana IPB pada wisuda ini,” ucap Lutfi tulus.
Tak ingin menjadi kacang lupa kulitnya,
Lutfi pun mengaku banyak terbantu dengan menjadi Etoser.
“Beasiswa berupa pembinaan rutin membantu
saya mendapatkan banyak materi softskill, dan bantuan asrama sangat membantu
saya menghemat pengeluaran,” ungkap Lutfi mengenang apa saja yang ia dapatkan dari
Beastudi Etos.
Beastudi Etos sendiri merupakan program
investasi sumber daya manusia yang berfokus pada pembinaan, pendampingan dan
pemberdayaan mahasiswa berprestasi.
Visi program ini ‘terdepan dalam membentuk
sumber daya manusia berkarakter untuk Indonesia unggul dan berdaya’, salah
satunya telah terwujud pada diri Lutfi.
Lutfi pun telah merancang rencananya
setelah lulus ini. Ia ingin berkarya secara profesional untuk mengambil peranan
dalam upaya konservasi sumber daya hutan. Sebagai pamungkas, Lutfi membagi tips
suksesnya.
“Saya yakin jika setiap orang memahami
tujuan dalam setiap hal yang dilakukan, pasti bisa meraih prestasi sesuai
bidangnya masing-masing. Terimakasih Dompet Dhuafa dan Beastudi Etos,” ucapnya.
Selamat Lutfi atas prestasinya yang
membanggakan. Selamat atas gelar sarjananya, semoga ilmu yang diperoleh dapat
berguna dan bermanfaat bagi kehidupan masyarakat kelak. Amin. (NR)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini