Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 29 Januari 2019 |
KalbarOnline, Sintang
– Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri perayaan natal warga Ketungau
se-Kabupaten Sintang yang dilaksanakan di Gereja Kalimantan Evangelis (GKE)
Sintang, Sabtu (26/1/2019) malam.
Dalam sambutannya, Bupati Jarot menekankan kepada para
jemaat untuk menjaga kerukunan antar umat melalui momentum perayaan natal ini.
Walaupun, kata dia, perayaan natal sejatinya telah berlalu satu bulan yang
lalu, namun tak menyurutkan semangat untuk melaksanakan natal bersama khususnya
untuk warga Ketungau yang ada di Kabupaten Sintang ini.
“Momen seperti ini sangat bagus, mengingat warga Ketungau
yang ada di Kabupaten Sintang sangat banyak, tentu dalam perayaan natal yang
telah lalu tidak bisa berkunjung dan dan berkumpul antara sesama warga Ketungau
seluruhnya, dengan begini semua bisa berkumpul bersama dan bertukar pikiran
satu dengan yang lainnya,” ujarnya.
Bupati Jarot mengatakan bahwa warga Ketungau sangat banyak
di Kabupaten Sintang ini baik sebagai pejabat publik, maupun sebagai anggota legislatif
di Sintang. Untuk itu, dirinya mengajak para warga Ketungau membangun Ketungau
bersama-sama mengingat Ketungau merupakan wilayah timur Provinsi Kalimantan Barat
dan merupakan wilayah perbatasan darat dengan negara bagian Serawak Malaysia Timur.
“Posisi geografis ini membawa konsekuensi logis pentingnya
pembangunan di daerah perbatasan sebagai teras dan wajah kedaulatan negara di
mata internasional dan ini harus menjadi garda terdepan untuk Kabupaten Sintang,
demi menunjang kehidupan dan perekonomian warga Ketungau kedepan menginggat
wilayah kita di perbatasan masih sangat minim dengan pembangunan Infrastruktur,”
tukasnya.
Sementara Ketua Yayasan Kelingkang, Martin Nandung, S.Sos., M.Si.
yang juga merupakan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sintang menambahkan
bahwa dengan dilaksanakannya ibadah bersama dalam perayaan natal bersama warga Ketungau
dirinya mengajak agar mampu mendorong warga Ketungau untuk membangun Sintang
khususnya Ketungau.
“Sekaligus menjadi ajang mempererat silahturahmi dan melepas
rindu sesama sanak saudara kita warga Ketungau. Mengingat saat perayaan natal
yang telah lalu kita tidak dapat berkunjung dan berjumpa secara lansung, juga
tidak kalah pentingnya lagi tentu untuk mempererat rasa persatuan kita warga Ketungau,”
pungkasnya. (*/Sg)
KalbarOnline, Sintang
– Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri perayaan natal warga Ketungau
se-Kabupaten Sintang yang dilaksanakan di Gereja Kalimantan Evangelis (GKE)
Sintang, Sabtu (26/1/2019) malam.
Dalam sambutannya, Bupati Jarot menekankan kepada para
jemaat untuk menjaga kerukunan antar umat melalui momentum perayaan natal ini.
Walaupun, kata dia, perayaan natal sejatinya telah berlalu satu bulan yang
lalu, namun tak menyurutkan semangat untuk melaksanakan natal bersama khususnya
untuk warga Ketungau yang ada di Kabupaten Sintang ini.
“Momen seperti ini sangat bagus, mengingat warga Ketungau
yang ada di Kabupaten Sintang sangat banyak, tentu dalam perayaan natal yang
telah lalu tidak bisa berkunjung dan dan berkumpul antara sesama warga Ketungau
seluruhnya, dengan begini semua bisa berkumpul bersama dan bertukar pikiran
satu dengan yang lainnya,” ujarnya.
Bupati Jarot mengatakan bahwa warga Ketungau sangat banyak
di Kabupaten Sintang ini baik sebagai pejabat publik, maupun sebagai anggota legislatif
di Sintang. Untuk itu, dirinya mengajak para warga Ketungau membangun Ketungau
bersama-sama mengingat Ketungau merupakan wilayah timur Provinsi Kalimantan Barat
dan merupakan wilayah perbatasan darat dengan negara bagian Serawak Malaysia Timur.
“Posisi geografis ini membawa konsekuensi logis pentingnya
pembangunan di daerah perbatasan sebagai teras dan wajah kedaulatan negara di
mata internasional dan ini harus menjadi garda terdepan untuk Kabupaten Sintang,
demi menunjang kehidupan dan perekonomian warga Ketungau kedepan menginggat
wilayah kita di perbatasan masih sangat minim dengan pembangunan Infrastruktur,”
tukasnya.
Sementara Ketua Yayasan Kelingkang, Martin Nandung, S.Sos., M.Si.
yang juga merupakan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sintang menambahkan
bahwa dengan dilaksanakannya ibadah bersama dalam perayaan natal bersama warga Ketungau
dirinya mengajak agar mampu mendorong warga Ketungau untuk membangun Sintang
khususnya Ketungau.
“Sekaligus menjadi ajang mempererat silahturahmi dan melepas
rindu sesama sanak saudara kita warga Ketungau. Mengingat saat perayaan natal
yang telah lalu kita tidak dapat berkunjung dan berjumpa secara lansung, juga
tidak kalah pentingnya lagi tentu untuk mempererat rasa persatuan kita warga Ketungau,”
pungkasnya. (*/Sg)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini