Pontianak    

Seorang Warga Singkawang Jadi Korban Penganiayaan : Alami Luka Robek di Bagian Kepala

Oleh : Jauhari Fatria
Sabtu, 23 Februari 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline,

Pontianak – Seorang warga Singkawang yang diketahui bernama Nikolas menjadi

korban tindak pidana penganiayaan oleh orang tak di kenal.

Penganiayaan yang dialami pria berusia 34 tahun itu terjadi di Kebangkitan Nasional (samping Gg. Bentasan 1), Kelurahan Siantan Hulu, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Jumat (22/2/2019) malam kemarin.

Akibat peristiwa itu, Nikolas mengalami luka robek di bagian

kepala dan bagian wajah serta di beberapa bagian tubuh lainnya. Nikolas sendiri

sejak malam tadi sudah dilarikan ke Rumah Sakit Yarsi Pontianak untuk

mendapatkan perawatan.

Kapolsek Pontianak Utara, Kompol Ridho Hidayat membenarkan telah

terjadi tindak pidana yang dilakukan orang tak dikenal (dalam lidik) terhadap

pria bernama Nikolas yang merupakan warga Singkawang.

Dirinya mengungkapkan bahwa korban awalnya dari Singkawang

menuju Pontianak pada hari Jumat (22/2/2019). Tujuan Nikolas ke Pontianak, kata

Kapolsek, hendak bertemu dengan seorang perempuan bernama Afi di Jalan

Kebangkitan Nasional.

“Sesampainya di lokasi yang dijanjikan di Jalan Kebangkitan

Nasional (samping Gg. Bentasan 1) sekira pukul 18.30 WIB, tiba-tiba dari dalam

semak-semak datang seorang pria (pelaku) memukul korban dengan menggunakan kayu

berkali-kali ke arah korban,” ujar Kapolsek, Sabtu (23/2/2019).

Setelah puas memukul korban, lanjut Kapolsek, pelaku

tersebut lantas lari meninggalkan korban yang terluka.

“atas kejadian itu, korban mengalami luka-luka parah di bagian

kepala. Korban saat itu ditolong oleh warga setempat untuk dilarikan ke RS

Yarsi,” jelasnya.

Kapolsek mengatakan bahwa dirinya sudah menginstruksikan anggotanya

untuk memburu pelaku, dengan membentuk tim lidik dari Polsek Pontianak Utara

dan berkoordinasi dengan unit lidik Polresta Pontianak Kota.

“Kita masih mengumpulkan informasi tentang siapa pelakunya,

apabila ada perkembangan akan kita laporkan,” tukasnya.

Selain luka di sekitaran kepala, lanjut Kapolsek, Nikolas

juga mengalami luka di jari tengah sebelah kiri, luka robek di pelipis kanan

atas dan sekitar wajah tampak bengkak dan memar di mata kiri. Sehinga mengharuskan

Nikolas mendapat puluhan jahitan di kepala dan wajahnya.

Oleh karena itu, lanut Kapolsek, pihaknya belum bisa

memintai keterangan lebih banyak terhadap korban, lantaran kondisi korban saat

ini belum pulih total.

“Saat ini korban masih belum pulih, jadi belum bisa kita

mintai keterangan lebih banyak dan korban juga masih menjalani perawatan di

Rumah Sakit Yarsi Pontianak,” tandasnya. (Fai)

Artikel Selanjutnya
Pemkab Kubu Raya Gandeng KPK, Sujiwo : Minimalisir Kebocoran PAD
Sabtu, 23 Februari 2019
Artikel Sebelumnya
Dualisme Kepengurusan YARSI Pontianak Temukan Titik Terang
Sabtu, 23 Februari 2019

Berita terkait