Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 23 Februari 2019 |
KalbarOnline,
Pontianak – Seorang warga Singkawang yang diketahui bernama Nikolas menjadi
korban tindak pidana penganiayaan oleh orang tak di kenal.
Penganiayaan yang dialami pria berusia 34 tahun itu terjadi di Kebangkitan Nasional (samping Gg. Bentasan 1), Kelurahan Siantan Hulu, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Jumat (22/2/2019) malam kemarin.
Akibat peristiwa itu, Nikolas mengalami luka robek di bagian
kepala dan bagian wajah serta di beberapa bagian tubuh lainnya. Nikolas sendiri
sejak malam tadi sudah dilarikan ke Rumah Sakit Yarsi Pontianak untuk
mendapatkan perawatan.
Kapolsek Pontianak Utara, Kompol Ridho Hidayat membenarkan telah
terjadi tindak pidana yang dilakukan orang tak dikenal (dalam lidik) terhadap
pria bernama Nikolas yang merupakan warga Singkawang.
Dirinya mengungkapkan bahwa korban awalnya dari Singkawang
menuju Pontianak pada hari Jumat (22/2/2019). Tujuan Nikolas ke Pontianak, kata
Kapolsek, hendak bertemu dengan seorang perempuan bernama Afi di Jalan
Kebangkitan Nasional.
“Sesampainya di lokasi yang dijanjikan di Jalan Kebangkitan
Nasional (samping Gg. Bentasan 1) sekira pukul 18.30 WIB, tiba-tiba dari dalam
semak-semak datang seorang pria (pelaku) memukul korban dengan menggunakan kayu
berkali-kali ke arah korban,” ujar Kapolsek, Sabtu (23/2/2019).
Setelah puas memukul korban, lanjut Kapolsek, pelaku
tersebut lantas lari meninggalkan korban yang terluka.
“atas kejadian itu, korban mengalami luka-luka parah di bagian
kepala. Korban saat itu ditolong oleh warga setempat untuk dilarikan ke RS
Yarsi,” jelasnya.
Kapolsek mengatakan bahwa dirinya sudah menginstruksikan anggotanya
untuk memburu pelaku, dengan membentuk tim lidik dari Polsek Pontianak Utara
dan berkoordinasi dengan unit lidik Polresta Pontianak Kota.
“Kita masih mengumpulkan informasi tentang siapa pelakunya,
apabila ada perkembangan akan kita laporkan,” tukasnya.
Selain luka di sekitaran kepala, lanjut Kapolsek, Nikolas
juga mengalami luka di jari tengah sebelah kiri, luka robek di pelipis kanan
atas dan sekitar wajah tampak bengkak dan memar di mata kiri. Sehinga mengharuskan
Nikolas mendapat puluhan jahitan di kepala dan wajahnya.
Oleh karena itu, lanut Kapolsek, pihaknya belum bisa
memintai keterangan lebih banyak terhadap korban, lantaran kondisi korban saat
ini belum pulih total.
“Saat ini korban masih belum pulih, jadi belum bisa kita
mintai keterangan lebih banyak dan korban juga masih menjalani perawatan di
Rumah Sakit Yarsi Pontianak,” tandasnya. (Fai)
KalbarOnline,
Pontianak – Seorang warga Singkawang yang diketahui bernama Nikolas menjadi
korban tindak pidana penganiayaan oleh orang tak di kenal.
Penganiayaan yang dialami pria berusia 34 tahun itu terjadi di Kebangkitan Nasional (samping Gg. Bentasan 1), Kelurahan Siantan Hulu, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Jumat (22/2/2019) malam kemarin.
Akibat peristiwa itu, Nikolas mengalami luka robek di bagian
kepala dan bagian wajah serta di beberapa bagian tubuh lainnya. Nikolas sendiri
sejak malam tadi sudah dilarikan ke Rumah Sakit Yarsi Pontianak untuk
mendapatkan perawatan.
Kapolsek Pontianak Utara, Kompol Ridho Hidayat membenarkan telah
terjadi tindak pidana yang dilakukan orang tak dikenal (dalam lidik) terhadap
pria bernama Nikolas yang merupakan warga Singkawang.
Dirinya mengungkapkan bahwa korban awalnya dari Singkawang
menuju Pontianak pada hari Jumat (22/2/2019). Tujuan Nikolas ke Pontianak, kata
Kapolsek, hendak bertemu dengan seorang perempuan bernama Afi di Jalan
Kebangkitan Nasional.
“Sesampainya di lokasi yang dijanjikan di Jalan Kebangkitan
Nasional (samping Gg. Bentasan 1) sekira pukul 18.30 WIB, tiba-tiba dari dalam
semak-semak datang seorang pria (pelaku) memukul korban dengan menggunakan kayu
berkali-kali ke arah korban,” ujar Kapolsek, Sabtu (23/2/2019).
Setelah puas memukul korban, lanjut Kapolsek, pelaku
tersebut lantas lari meninggalkan korban yang terluka.
“atas kejadian itu, korban mengalami luka-luka parah di bagian
kepala. Korban saat itu ditolong oleh warga setempat untuk dilarikan ke RS
Yarsi,” jelasnya.
Kapolsek mengatakan bahwa dirinya sudah menginstruksikan anggotanya
untuk memburu pelaku, dengan membentuk tim lidik dari Polsek Pontianak Utara
dan berkoordinasi dengan unit lidik Polresta Pontianak Kota.
“Kita masih mengumpulkan informasi tentang siapa pelakunya,
apabila ada perkembangan akan kita laporkan,” tukasnya.
Selain luka di sekitaran kepala, lanjut Kapolsek, Nikolas
juga mengalami luka di jari tengah sebelah kiri, luka robek di pelipis kanan
atas dan sekitar wajah tampak bengkak dan memar di mata kiri. Sehinga mengharuskan
Nikolas mendapat puluhan jahitan di kepala dan wajahnya.
Oleh karena itu, lanut Kapolsek, pihaknya belum bisa
memintai keterangan lebih banyak terhadap korban, lantaran kondisi korban saat
ini belum pulih total.
“Saat ini korban masih belum pulih, jadi belum bisa kita
mintai keterangan lebih banyak dan korban juga masih menjalani perawatan di
Rumah Sakit Yarsi Pontianak,” tandasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini