Sintang    

Wabup Sintang Buka Lomba O2SN, FLS2N dan MIPA Tingkat SD se-Kecamatan Dedai

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 28 Februari 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Sintang

Wakil Bupati Sintang, Askiman secara resmi membuka lomba olimpiade

olahraga dan seni nasional (02SN), festival lomba seni siswa nasional (FLS2N)

dan MIPA tingkat sekolah dasar se-Kecamatan Dedai, Kabupaten Sintang.

Pembukaan tersebut ditandai dengan upacara pembukaan yang

dipimpin langsung oleh Wabup Askiman selaku inspektur upacara yang dilaksanakan

di lapangan sepak bola Desa Lundang Baru, Kecamatan Dedai, Kamis (28/2/2019).

Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten

Sintang, Lindra Azmar, Ketua Panitia Lomba O2SN, FLS2N dan MIPA Kecamatan

Dedai, Matius Supriadi, Camat Dedai, Kepala Desa Lundang Baru, para guru dan siswa

peserta lomba.

Dalam amanatnya, orang nomor dua di Bumi Senentang itu mengatakan

bahwa dalam lomba ini semua peserta menampilkan bakat dan kemampuan di bidang

olahraga dan seni di even olimpiade ini serta harus dapat mencetak prestasi

olahraga dan seni serta jangan berhenti untuk belajar dan berlatih.

“Pada lomba seperti ini kalian akan diajarkan tentang nilai

sportifitas dan nilai kompetisi, dengan kedua nilai tersebut, ke depannya

kalian akan terbiasa menghadapi berbagai tantangan hidup sehingga kalian akan

siap menjadi pemenang dalam kehidupan ini,” ujar Askiman.

Dirinya turut berpesan kepada para guru dan semua elemen

pendidik agar terus giat dalam mendampingi para anak didik karena pada kesempatan

berkompetisi hari ini untuk mengukur keberhasilan pendampingan terhadap siswa-siswi

tersebut selama ini.

“Asah juga keterampilan soft skill seperti keberanian

semangat dan sportifitas pada anak-anak sejak dini tidak itu saja, akan tetapi

juga mengukur kinerja ketika di sekolah masing-masing, juga lebih luas lagi

melalui kegiatan bersama antar sekolah seperti even olimpiade ini,” pesannya.

Dirinya juga mengingatkan kepada para peserta yang terdiri

dari para pelajar untuk tidak terpengaruh dengan hal-hal negatif dari luar.

“Saat ini kita sedang menghadapi yang dinamakan proxy war, di mana orang-orang luar

negeri melakukan penghambatan pengembangan SDM dan teknologi dengan cara

mempengaruhi anak-anak  dengan narkoba

dan budaya konsumtif. Oleh karena itu, khususnya kita di Kabupaten Sintang ini,

kita harus waspada terhadap hal tersebut, marilah kita bimbing anak-anak kita

ke dalam berbagai bentuk kegiatan positif, baik itu di sekolah maupun di luar

sekolah agar kita tidak terjebak pada proxy

war,” ingatnya tegas.

Sementara Ketua panitia penyelenggara, Matius Supriadi

mengatakan bahwa tujuan diselenggarakannya kegiatan ini untuk mengembangkan

bakat dan minat siswa dalam bidang olahraga.

“Kita ingin para pelajar yang ada di wilayah Kecamatan Dedai

ini dapat mengembangkan jiwa sportifitas secara kompetitif, kemudian

menumbuhkembangkan rasa kepercayaan diri dan rasa tanggung jawab,” kata Matius.

Dalam Lomba O2SN, lanjutnya, ada delapan cabang olahraga

yang dilombakan dan empat lomba FLS2N.

“Untuk lomba O2SN itu ada atletik, renang, tenis meja, bulu

tangkis, voli mini, pencak silat, catur dan karate. Sementara untuk FLS2N yaitu

nyanyi solo, gambar bercerita, seni tari kreasi dan pantomime,” ungkapnya.

Ia berharap dengan adanya kegiatan O2SN, FLS2N dan MIPA yang dilaksanakan ini dapat memberikan dampak yang baik bagi para peserta yang mengikutinya.

“Hasil yang diharapkan dari lomba ini adanya peningkatan kondisi kesehatan jasmani siswa sehingga dapat menunjang peningkatan kualitas akademik dan terpilihnya siswa terbaik dalam bidang olahraga sebagai bibit unggul bidang olahraga di Kecamatan Dedai,” tandasnya. (*/Sg)

Artikel Selanjutnya
Forum Pemuda Peduli Keberagaman Ajak Rawat Keharmonisan, Toleran dan Saling Hormati Perbedaaan
Kamis, 28 Februari 2019
Artikel Sebelumnya
Sebut PTSL di MHU Sudah Selesai, Warga Sebut Kepala BPN Berbohong
Kamis, 28 Februari 2019

Berita terkait