KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengapresiasi terbentuknya Pemuda Pelopor Desa Mandiri yang dibentuk Badko HMI Kalbar.
“Saya terimakasih kepada pemuda pelopor desa mandiri yang baru dideklarasikan tadi dari HMI. Ini menunjukkan bahwa program pemerintah provinsi untuk percepatan klasifikasi desa supaya bisa mencapai desa mandiri ini didukung oleh anak muda,” ungkap Gubernur Sutarmidji usai Dialog Partisipasi Pembangunan Daerah di Pendopo Gubernur Kalbar, Sabtu (30/3/2019).
Nanti, kata dia, ketika menyusun APBD 2020 dirinya mau melihat komponen yang mana bisa disinergikan dengan para pemuda ini dalam mendorong desa mandiri. Kemudian desa mana yang menjadi binaan, karena ia akan melihat 400an desa akan menjadi desa mandiri dalam waktu dua tahun ke depan.
“Saya berharap ini diseriuskan betul-betul, disemangati betul sehingga semua komponen masyarakat terlibat mewujudkan desa mandiri,” tegasnya.
Sementara Ketua Badko HMI Kalbar, Fiqri mengungkapkan tujuan diselenggarakan kegiatan ini, mengajak seluruh elemen pemuda Kalimantan Barat untuk berpartisipasi dan mendorong percepatan pembangunan desa mandiri, di mana target pemerintah provinsi dalam mewujudkan desa mandiri harus dilakukan dengan gerakan secara masif.
“Sistem sudah terbangun dalam segala sektor lini mulai dari aparat bahkan sampai pendamping desa, kalo tidak dilakukan secara masif menurut saya tidak digaungkan akan lambat dalam pencapaiannya,” kata Fiqri.
Dengan dibentuknya pemuda pelopor desa mandiri dalam artian di dalamnya terdapat berbagai elemen kepemudaan untuk mendorong desa mandiri, khususnya untuk HMI sendiri melibatkan enam cabang HMI dari daerah yang ada untuk mendukung penuh proses kontrol pemberdayaan desa di daerah masing-masing.
“Harapan kita setiap cabang itu bisa mewujudkan desa mandiri,” tandasnya. (Fai)
Comment