Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 17 September 2019 |
Sediakan tujuh rumah oksigen
sebagai pertolongan pertama
KalbarOnline,
Pontianak – Mengantisipasi dampak warga yang terpapar akibat kabut asap
yang kian pekat menyelimuti Kota Pontianak, Pemerintah Kota Pontianak
menyediakan rumah oksigen bagi warga yang mengalami sesak nafas.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu
menyebut, ada tujuh lokasi yang ditunjuk sebagai rumah oksigen, yakni Dinkes
Kota Pontianak, Puskesmas Gang Sehat, Puskesmas Alianyang, Puskesmas Perumnas
I, Puskesmas Kampung Dalam dan Puskesmas Siantan Hilir. Ia menerangkan, tujuan
rumah oksigen ini adalah sebagai pertolongan pertama apabila ada warga yang
mengalami sesak nafas. Rumah oksigen itu disediakan Nebulizer.
“Bilamana ada yang mengalami sesak nafas yang diakibatkan
asma dampak dari asap, silahkan dibawa ke rumah oksigen yang ada di layanan
kesehatan yang ditunjuk tersebut,” jelasnya, Senin (16/9/2019).
Apabila kondisi pasien semakin parah sesak nafasnya, lanjut
Sidiq, maka segera dibawa fasilitas kesehatan yang lebih tinggi atau rumah
sakit terdekat.
“Jadi rumah oksigen itu disediakan sebagai pertolongan
pertama,” tuturnya.
Dijelaskan Sidiq, untuk Puskesmas Siantan Hilir memang sudah
melayani 24 jam, kemudian di Dinkes Kota Pontianak stand by tenaga kesehatan
layanan 118 (nomor telepon layanan ambulan)
sebanyak dua petugas. Khusus untuk hari ini, diakuinya ada beberapa
Puskesmas yang menyediakan fasilitas persalinan juga ditugaskan untuk siaga
dalam melayani pasien yang terpapar akibat asap.
Namun untuk Puskesmas di Kampung Bangka dan di Perumnas I
memang belum bisa optimal karena keterbatasan tenaga.
“Mungkin besok baru bisa kita minta bantuan dari Poltekkes
dan Fakultas Kedokteran Untan untuk membantu petugas medis kita,” ungkap Sidiq.
Menurutnya, kalau melihat kondisi udara terkini memang sudah
dalam kondisi tidak sehat. Untuk itu pihaknya mengantisipasi bilamana kondisi
tersebut terus berlanjut. Sebab dikuatirkan tidak turun hujan. Kalau kondisi
ini berlangsung lama, dipastikan kesehatan masyarakat akan terdampak.
“Kita semua berdoa mudah-mudahan segera turun hujan agar
kondisi udara di Pontianak berangsur normal kembali,” pungkasnya. (jim/humpro)
Sediakan tujuh rumah oksigen
sebagai pertolongan pertama
KalbarOnline,
Pontianak – Mengantisipasi dampak warga yang terpapar akibat kabut asap
yang kian pekat menyelimuti Kota Pontianak, Pemerintah Kota Pontianak
menyediakan rumah oksigen bagi warga yang mengalami sesak nafas.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sidiq Handanu
menyebut, ada tujuh lokasi yang ditunjuk sebagai rumah oksigen, yakni Dinkes
Kota Pontianak, Puskesmas Gang Sehat, Puskesmas Alianyang, Puskesmas Perumnas
I, Puskesmas Kampung Dalam dan Puskesmas Siantan Hilir. Ia menerangkan, tujuan
rumah oksigen ini adalah sebagai pertolongan pertama apabila ada warga yang
mengalami sesak nafas. Rumah oksigen itu disediakan Nebulizer.
“Bilamana ada yang mengalami sesak nafas yang diakibatkan
asma dampak dari asap, silahkan dibawa ke rumah oksigen yang ada di layanan
kesehatan yang ditunjuk tersebut,” jelasnya, Senin (16/9/2019).
Apabila kondisi pasien semakin parah sesak nafasnya, lanjut
Sidiq, maka segera dibawa fasilitas kesehatan yang lebih tinggi atau rumah
sakit terdekat.
“Jadi rumah oksigen itu disediakan sebagai pertolongan
pertama,” tuturnya.
Dijelaskan Sidiq, untuk Puskesmas Siantan Hilir memang sudah
melayani 24 jam, kemudian di Dinkes Kota Pontianak stand by tenaga kesehatan
layanan 118 (nomor telepon layanan ambulan)
sebanyak dua petugas. Khusus untuk hari ini, diakuinya ada beberapa
Puskesmas yang menyediakan fasilitas persalinan juga ditugaskan untuk siaga
dalam melayani pasien yang terpapar akibat asap.
Namun untuk Puskesmas di Kampung Bangka dan di Perumnas I
memang belum bisa optimal karena keterbatasan tenaga.
“Mungkin besok baru bisa kita minta bantuan dari Poltekkes
dan Fakultas Kedokteran Untan untuk membantu petugas medis kita,” ungkap Sidiq.
Menurutnya, kalau melihat kondisi udara terkini memang sudah
dalam kondisi tidak sehat. Untuk itu pihaknya mengantisipasi bilamana kondisi
tersebut terus berlanjut. Sebab dikuatirkan tidak turun hujan. Kalau kondisi
ini berlangsung lama, dipastikan kesehatan masyarakat akan terdampak.
“Kita semua berdoa mudah-mudahan segera turun hujan agar
kondisi udara di Pontianak berangsur normal kembali,” pungkasnya. (jim/humpro)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini