Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 14 Oktober 2019 |
KalbarOnline,
Ketapang – Polres Ketapang berhasil mengamankan 63 unit kendaraan bermotor
serta 93 remaja yang terlibat dalam balapan liar di lokasi Jembatan Pawan V,
Minggu (13/10/2019) dini hari. Puluhan remaja yang diamankan itu didominasi
para pelajar.
Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat melalui Kasat
Sabhara Polres Ketapang, AKP Novrial A. Kombo mengaku bahwa penertiban tersebut
merupakan agenda rutin yang dilakukan pihak Polres Ketapang.

“Kegiatan penertiban tiap pekan kita lakukan, sasarannya adalah
balap liar dan tadi subuh (minggu) lokasi penertiban di Jembatan Pawan V,” ujarnya,
Minggu (13/10/2019).
Ia mengungkapkan, dalam penertiban tersebut, pihaknya
menerjunkan sebanyak 60 personel yang mana dalam penertiban tersebut pihaknya
berhasil mengamankan 63 unit kendaraan bermotor dan 90 orang yang diduga
terlibat dalam aksi balap liar.
“Dari 93 orang ini, 46 orang di antaranya pelajar. Selain
mengamankan kendaraan bermotor, kita juga menemukan minuman keras juga,” ungkapnya.
Sempat terjadi kejar-kejaran bahkan beberapa pengendara yang
melarikan diri sempat mengelabui petugas kepolisian dengan bersembunyi di
semak-semak belukar dan di rawa-rawa dengan menutupi diri dan motor mereka
dengan reremputan.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan
pihak Satlantas Polres Ketapang untuk penanganan terhadap penertiban ini baik
untuk proses tilang maupun tipiring sesuai dengan Perda yang ada.
“Kita akan panggil para orang tua dari para remaja ini untuk
membuat surat pernyataan dan berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait aksi
balap liar yang melibat pelajar. Kita minta para orang tua, pihak sekolah dan
masyarakat turut serta melakukan pengawasan kepada anak-anak,” tegasnya.
Terkait, adanya para remaja yang bersembunyi untuk
menghindari petugas, diakuinya sedikit menyulitkan pihaknya namun akhirnya bisa
diamankan.
“Jadi ada beberapa orang beserta motornya disembunyikan di semak-semak dan menutupinya, tapi semua bisa kita amankan,” tuturnya.
Sementara Kasat Lantas Polres Ketapang, AKP Aditya mengaku terkait kendaraan yang diamankan saat ini, nantinya akan dilakukan penilangan sebagai upaya pemberian efek jera kepada para pelaku balap liar di Ketapang. (Adi LC)
KalbarOnline,
Ketapang – Polres Ketapang berhasil mengamankan 63 unit kendaraan bermotor
serta 93 remaja yang terlibat dalam balapan liar di lokasi Jembatan Pawan V,
Minggu (13/10/2019) dini hari. Puluhan remaja yang diamankan itu didominasi
para pelajar.
Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat melalui Kasat
Sabhara Polres Ketapang, AKP Novrial A. Kombo mengaku bahwa penertiban tersebut
merupakan agenda rutin yang dilakukan pihak Polres Ketapang.

“Kegiatan penertiban tiap pekan kita lakukan, sasarannya adalah
balap liar dan tadi subuh (minggu) lokasi penertiban di Jembatan Pawan V,” ujarnya,
Minggu (13/10/2019).
Ia mengungkapkan, dalam penertiban tersebut, pihaknya
menerjunkan sebanyak 60 personel yang mana dalam penertiban tersebut pihaknya
berhasil mengamankan 63 unit kendaraan bermotor dan 90 orang yang diduga
terlibat dalam aksi balap liar.
“Dari 93 orang ini, 46 orang di antaranya pelajar. Selain
mengamankan kendaraan bermotor, kita juga menemukan minuman keras juga,” ungkapnya.
Sempat terjadi kejar-kejaran bahkan beberapa pengendara yang
melarikan diri sempat mengelabui petugas kepolisian dengan bersembunyi di
semak-semak belukar dan di rawa-rawa dengan menutupi diri dan motor mereka
dengan reremputan.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan
pihak Satlantas Polres Ketapang untuk penanganan terhadap penertiban ini baik
untuk proses tilang maupun tipiring sesuai dengan Perda yang ada.
“Kita akan panggil para orang tua dari para remaja ini untuk
membuat surat pernyataan dan berkoordinasi dengan pihak sekolah terkait aksi
balap liar yang melibat pelajar. Kita minta para orang tua, pihak sekolah dan
masyarakat turut serta melakukan pengawasan kepada anak-anak,” tegasnya.
Terkait, adanya para remaja yang bersembunyi untuk
menghindari petugas, diakuinya sedikit menyulitkan pihaknya namun akhirnya bisa
diamankan.
“Jadi ada beberapa orang beserta motornya disembunyikan di semak-semak dan menutupinya, tapi semua bisa kita amankan,” tuturnya.
Sementara Kasat Lantas Polres Ketapang, AKP Aditya mengaku terkait kendaraan yang diamankan saat ini, nantinya akan dilakukan penilangan sebagai upaya pemberian efek jera kepada para pelaku balap liar di Ketapang. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini