Ali Daud Pimpin Dewan Pendidikan Kalbar Periode 2019-2024

KalbarOnline, Pontianak – Setelah mengumumkan 13 nama anggota Dewan Pendidikan Kalimantan Barat periode 2019-2024 hasil seleksi, panitia seleksi anggota Dewan Pendidikan Kalbar yang dipimpin pengamat pendidikan Universitas Tanjungpura Pontianak, Dr. Aswandi menggelar pemilihan pengurus yang meliputi Ketua, Wakil Ketua, Bendahara dan Sekretaris, Senin (16/12/2019).

Berdasarkan pemilihan pengurus yang dilakukan, Dr. H. Muhammad Ali Daud, M.Psi terpilih sebagai Ketua Dewan Pendidikan Kalbar. Sementara posisi Wakil Ketua dijabat oleh Dr. Mawardi, M.M, Sekretaris dijabat oleh Eusabinus Bunau, S.Pd., M.Si dan Bendahara dijabat oleh H. Syaparman, ST., MH.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Ketua Dewan Pendidikan Kalbar, Muhammad Ali Daud mengatakan, setelah pemilihan pengurus ini, Dewan Pendidikan Kalbar periode 2019-2024 akan dilantik berdasarkan surat keputusan (SK) Gubernur Kalbar.

“Pelantikan nanti masih menunggu SK Gubernur,” kata Ali Daud kepada awak media, Senin (16/12/2019) kemarin.

Ali Daud yang juga merupakan Ketua pemekaran Kabupaten Sekadau ini menuturkan, berdasarkan PP Nomor 17 tahun 2010 tentang Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah, tugas pokok yang harus mereka lakukan setelah resmi dilantik nantinya yakni memberikan pertimbangan kepada pemerintah daerah dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan.

Baca Juga :  Kolaborasi BKMM Pontianak dengan Proyek Senyum Cemerlang Jerman, Periksa Mata Gratis Anak Panti Asuhan

Berdasarkan PP dimaksud menurut Ali Daud, Dewan Pendidikan memiliki beberapa fungsi yakni PPPM.

1. P yang pertama yakni, Pertimbangan. Dewan pendidikan bertugas memberikan pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan pendidikan (fungsi Advisory).

2. P yang kedua yakni, Pendukung. Pendukung baik yang berwujud finansial, pemikiran maupun tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan (supporting).

3. P yang ketiga yakni, Pengontrol dalam rangka transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan (Controling).

4. M yakni Mediator antara pemerintah (ekskutif) dan Dewan Perwakilan Daerah (legeslatif) dengan masyarakat. Untuk itu semua. Dewan harus memiliki data dan informasi tentang keadaan pendidikan di Kalbar.

Baca Juga :  Midji Pastikan Tak Ikut Campur Proses Seleksi Sekda Kalbar

Dirinya juga membeberkan target Dewan Pendidikan Kalbar dalam waktu dekat yakni pengurusan legalitas organisasi, pembenahan sekretariat, penyusunan dan pengusulan anggaran dan penyusunan program kerja jangka pendek, menengah dan jangka panjang.

“Berdasarkan PP nomor 17 tahun 2010 tentang Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah, maka tugas pokok dewan pendidikan terdiri dari PPPM, Dewan Pendidikan bertugas memberikan pertimbangan kepada pemerintah daerah dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan,” tandasnya.

Seperti diketahui bahwa latar belakang pengurus Dewan Pendidikan Kalbar periode 2019-2024 ini di antaranya sebagai berikut:

– Muhammad Ali Daud selaku Ketua saat ini merupakan Dosen FKIP Untan Pontianak,

– Mawardi selaku Wakil Ketua saat ini merupakan Dosen Muhammadiyah Pontianak,

– Eusabinus Bunau selaku Sekretaris saat ini merupakan Dosen FKIP Untan Pontianak dan,

– Syaparman selaku Bendahara saat ini merupakan Staf lembaga Yayasan Al-Karima Kubu Raya. (Mus)

Comment