Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 10 Februari 2020 |
Musrenbang Tingkat
Kecamatan Pontianak Tenggara
KalbarOnline,
Pontianak – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan menyatakan Pemerintah Kota
(Pemkot) Pontianak akan mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan masyarakat yang
disampaikan melalui Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
“Forum Musrenbang merupakan ajang untuk bermusyawarah
berkaitan dengan skala prioritas pembangunan di wilayah tersebut,” ujarnya saat
membuka Musrenbang tingkat Kecamatan Pontianak Tenggara di Hotel Mercure
Pontianak, Senin (10/2/2020).
Ia berharap agenda Musrenbang ini bisa dimanfaatkan oleh
seluruh pihak dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kepentingan masyarakat.
Dirinya tak ingin masyarakat masih ada yang beranggapan wilayahnya
termarjinalkan seakan-akan tidak diakomodir oleh Pemkot Pontianak. Menurutnya,
dengan keterbatasan APBD Kota Pontianak, maka Pemkot Pontianak mengambil
langkah berdasarkan skala prioritas. Untuk itu, penentuan skala prioritas
tersebut, dibahas dalam Forum Musrenbang.
“Sehingga pembangunan di Kota Pontianak bisa berjalan dengan
baik,” ungkap Bahasan.
Dirinya menuturkan semua pihak harus mensosialisasikan
program yang telah dirumuskan dalam forum musrenbang karena dalam musrenbang
sangat terbatas untuk mengakomodir usulan masyarakat. Bahasan memastikan,
Pemkot Pontianak bersama DPRD Kota Pontianak akan terus bersinergi sehingga
persoalan pembangunan yang dihadapi bisa diselesaikan secara efektif.
“Antara pemerintah daerah dan DPRD seperti suami istri,
sama-sama saling membutuhkan,” imbuhnya.
Pemkot Pontianak telah menekankan seluruh lurah dan camat
untuk menginventarisir seluruh drainase yang ada di wilayahnya masing-masing.
Bahasan juga menegaskan agar tidak ada masyarakat yang menutup saluran
drainase. Penutupan saluran drainase akan berdampak terjadinya genangan apalagi
di saat curah hujan tinggi disertai pasang air laut.
“Ini menjadi PR kita semua, terutama Bappeda yang punya
perencanaan untuk mencarikan solusi,” ungkapnya. (jim/prokopim)
Musrenbang Tingkat
Kecamatan Pontianak Tenggara
KalbarOnline,
Pontianak – Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan menyatakan Pemerintah Kota
(Pemkot) Pontianak akan mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan masyarakat yang
disampaikan melalui Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang).
“Forum Musrenbang merupakan ajang untuk bermusyawarah
berkaitan dengan skala prioritas pembangunan di wilayah tersebut,” ujarnya saat
membuka Musrenbang tingkat Kecamatan Pontianak Tenggara di Hotel Mercure
Pontianak, Senin (10/2/2020).
Ia berharap agenda Musrenbang ini bisa dimanfaatkan oleh
seluruh pihak dengan sebaik-baiknya untuk memenuhi kepentingan masyarakat.
Dirinya tak ingin masyarakat masih ada yang beranggapan wilayahnya
termarjinalkan seakan-akan tidak diakomodir oleh Pemkot Pontianak. Menurutnya,
dengan keterbatasan APBD Kota Pontianak, maka Pemkot Pontianak mengambil
langkah berdasarkan skala prioritas. Untuk itu, penentuan skala prioritas
tersebut, dibahas dalam Forum Musrenbang.
“Sehingga pembangunan di Kota Pontianak bisa berjalan dengan
baik,” ungkap Bahasan.
Dirinya menuturkan semua pihak harus mensosialisasikan
program yang telah dirumuskan dalam forum musrenbang karena dalam musrenbang
sangat terbatas untuk mengakomodir usulan masyarakat. Bahasan memastikan,
Pemkot Pontianak bersama DPRD Kota Pontianak akan terus bersinergi sehingga
persoalan pembangunan yang dihadapi bisa diselesaikan secara efektif.
“Antara pemerintah daerah dan DPRD seperti suami istri,
sama-sama saling membutuhkan,” imbuhnya.
Pemkot Pontianak telah menekankan seluruh lurah dan camat
untuk menginventarisir seluruh drainase yang ada di wilayahnya masing-masing.
Bahasan juga menegaskan agar tidak ada masyarakat yang menutup saluran
drainase. Penutupan saluran drainase akan berdampak terjadinya genangan apalagi
di saat curah hujan tinggi disertai pasang air laut.
“Ini menjadi PR kita semua, terutama Bappeda yang punya
perencanaan untuk mencarikan solusi,” ungkapnya. (jim/prokopim)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini