KalbarOnline.com – Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mendorong Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) untuk terus menghadirkan program-program inovatif, yang dapat dirasakan langsung masyarakat manfaatnya. Walikota Airin juga meminta dinas tersebut untuk mengevaluasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2016 hingga 2021.
“Informasi yang saya dapat dari Bapeda, bahwa kurang lebih 90 persen RPJMD sudah diselesaikan. Coba dilihat kominfo yang sudah 90 persen ini. Atau jangan-jangan sudah selesai 100 persen. Maka itu, yang harus didahulukan dan wajib menjadi F1 dinas,” ungkap Walikota Airin saat menghadiri acara musyawarah pembangunan (Musrenbang)/Forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) di Bukit Paralayangan (Bupe) Resto, Cilenggang, Serpong, Rabu, (11/3/2020).
Menurut Walikota Airin, jika RPJMD telah selesai dilakukan dan pagu anggaran masih ada, ia meminta Diskominfo untuk menghadirkan program inovasi dengan semangat berkelanjutan. “Setelah misalnya selesai, pagu anggaran masih ada, maka lakukan program inovasi dan yang lainnya. Dan tentu dengan semangat berkelanjutan. Berkelanjutan dalam arti bahwa, program kegiatan itu tepat sasaran tidak hanya output saja tapi juga outcomenya,” kata walikota cantik itu.
“Tentu kita berharap bahwa ini bisa dilakukan (program berkelanjutan), kalau pun toh anggarannya tidak ada, bisa masuk ke dalam usulan F2 dan F3, karena siapa tau Bapeda, Bapenda dan yang lainnya punya anggaran yang tentu kita bahas bersama-sama di Musrenbang tingkat kota,” imbuhnya.
Walikota dua periode itu berharap, Diskominfo lebih komunikatif dan informatif. Tak hanya itu, Walikota Airin juga menekankan pentingnya transparansi dalam proses pembangunan, karena yang dikelola merupakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“Tentu harapan saya, Diskominfo juga bisa lebih maksimal, Komunikatif dan Informatif. Transparansi penting dalam proses pembangunan apalagi kita mengelola APBD, yang merupakan anggaran yang berasal dari masyarakat. Jadi, tentu kewajiban dari kita untuk menyampaikan. Apa yang sudah dan sedang akan dilakukan,” ungkapnya.
Di tempat sama, Kepala Dinas Kominfo Tangsel Fuad menuturkan, Diskominfo merupakan dinas yang terus berkembang dan sangat dinamis. Oleh sebab itu, pihaknya mengundang stakeholder terkait agar tidak henti-hentinya memberikan masukan kepada pihaknya.
Tentunya, Diskominfo akan sangat welcome menerima setiap masukan dari pihak luar untuk perbaikan-perbaikan kinerja Diskominfo kedepannya. “Saya sampaikan kepada panitia (forum OPD), usahakan kita mengundang stakeholder yang terkait dengan kita. Karena apa? Karena dari stakeholders itu lah kami mendapatkan banyak masukan-masukan bermanfaat seputar dunia luar,” ucapnya.
“Kita sangat menunggu masukan, saran dari bapak ibu sekalian. Itu makanya saya ingin Kominfo ini menjadi organisasi yang terbuka menerima masukan, dan hal itu sudah saya sampaikan kepada seluruh staff Kominfo. Kita berkomunikasi bukan hanya di acara forum OPD saja, bahkan juga dengan relawan itu kita sering melakukan pelatihan,” imbuhnya.[adv]
Comment