PMI Sulsel Semprotkan 480 Liter Cairan Disinfektan di Lapas Kelas I Makassar

Fajar.co.id, Makassar — Menanggulangi penularan infeksi wabah Covid-19 atau virus corona disejumlah daerah kota Makassar, Palang Merah Indonesia (PMI) Sulawesi Selatan lakukan penyemprotan Disinfektan dibeberapa lokasi, salah satu di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Rabu (25/3/20) pagi, Delapan petugas PMI telah dikerahkan menyeprotkan seluruh bagunan Lapas Kelas I Makassar, tanpa terkecuali pada blok-blok hunian warga binaan Lapas. Robianto menyebutkan penyemprotan ini merupakan tindaklanjut dari hasil pertemuannya bersama Pj Walikota Senin lalu.

“Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari saya selaku Kalapas bermohon kepada walikota dalam menyikapi virus corona, sampai hari ini PMI Provinsi Sulsel telah melaksanakan penyemprotan secara menyeluruh ke ruang perkantoran dan 9 blok beserta ruang kegiatan kerja tanpa terkecuali,” ucap Robi.

Baca Juga :  Ada 3 Skema Ibadah Haji 1442 H, Kemenag: Berangkat 2021 Bisa Diundur

Menghabiskan kurang lebih 480 Liter cairan disinfektan untuk menyemprotkan seluruh bangunan Lapas Kelas I Makassar, hal ini diakui oleh Wakil Kepala Markas PMI Sulsel, Faisal Burhanuddin yang menyebutkan setiap petugas PMI dibekali 60 liter cairan Disinfektan.

“hari ini kita menurunkan 8 orang personel khusus untuk menyemprot, kita hari ini membekali delapan petugas ini kurang lebih 20 liter disinfektan sekali penyemprotan, untuk seluas lapas ini bisa nambah 3 kali pengisian bagi setiap personel untuk seluas lapas ini mulai area kantor hingga blok hunian,” ungkap Faisal.

Baca Juga :  Pembangunan Jalan Nasional di Kabupaten Kapuas Hulu Mangkrak, Masyarakat Lakukan Aksi Tanam Pohon Pisang

Lebih lanjut, Faisal menjelaskan bahwa cairan disinfektaan yang disemprotkan mengandung lisol, dan kreolin yang digunakan untuk mensterilkan benda-benda dari pertumbuhan kuman dan baakteri, serta dapat mencegah terjadinya penularan virus melalui benda.

Memerangi penularan virus corona ini, warga binaan juga diminta untuk selalu menjemurkan diri dibawah terik matahari mulai dari jam 9 pagi sampai jam 12, terlihat usai penyemprotan cairan disinfektan warga binaan lapas berbondong-bondong menjemurkan alas tidur di bawah terik matahari. (rls)

Comment