Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 25 Agustus 2020 |
Bupati dan Wabup Sekadau Hadiri HUT Trikadharma ke-28 Desa Nanga Menterap
KalbarOnline, Sekadau – Setiap 25 Agustus menjadi hari bersejarah bagi warga Desa Nanga Menterap SP. 6, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau. Tepat 28 tahun silam, desa tersebut menjadi tempat baru bagi para transmigrasi asal Pulau Jawa dan Plores.
Hingga saat ini, mereka menetap di desa yang kini menjadi salah satu desa dengan potensi pertanian yang cukup produktif. Hari bersejarah tersebut kemudian diperingati warga desa dengan menggelar acara peringatan HUT Trikadharma Desa Nanga Menterap SP.6 ke-28 yang digelar di halaman rumah warga SP.6 Nanga Menterap dan dihadiri oleh Bupati Sekadau, Rupinus dan Wakil Bupati Sekadau, Aloysius Kajari Sekadau, Cumondo Trisno, Anggota DPRD Kabupaten Sekadau, Kadis Perhubungan dan beberapa perwakilan SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sekadau, Selasa (25/8/2020).
Peringatan HUT Trikadharma Desa Nanga Mentrap SP.6 dimulai dengan uraian singkat sejarah berdirinya Transmigrasi oleh Kepala Desa Nanga Menterap. Menurutnya, Transmigrasi SP.6 merupakan Transmigrasi yang terbentuk karena adanya warga transmigrasi dari penduduk Asli Melayu Desa Nanga Mentrap, Pulau Jawa dan Plores sejak tahun 1992.
Sementara Bupati Rupinus mengatakan, peringatan HUT Trikadharma Desa Nanga Menterap ke-28 dalam rangka mengingatkan kedatangan transmigrasi ke desa tersebut, kemudian dibandingkan kondisi kehidupan sejak pertama datang sampai hari ini.
“Melayu, Jawa dan Plores adalah suku kita sedangkan SP.6 Desa Nanga Menterap adalah kampung halaman kita sehingga tidak boleh ada yang merasa sebagai pendatang di daerah ini karena daerah ini adalah milik kita semua,” kata Rupinus.
Lanjutnya, Rupinus juga menguraikan beberapa kebijakan strategis Pemerintah Kabupaten Sekadau, mulai dari pendidikan, kesehatan, pertanian dalam arti luas dan infrastruktur, kebijakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sekadau termasuk warga Desa Nanga Menterap.
Di akhir sambutannya, Bupati Sekadau berpesan kepada warga Desa Nanga Menterap SP.6 untuk senantiasa menjaga kebersamaan dan kekompakkan selama ini, utamanya menjelang Pilkada bulan Desember mendatang, jangan karena kita beda pilihan akan merusak hubungan selama ini. (Mus)
Bupati dan Wabup Sekadau Hadiri HUT Trikadharma ke-28 Desa Nanga Menterap
KalbarOnline, Sekadau – Setiap 25 Agustus menjadi hari bersejarah bagi warga Desa Nanga Menterap SP. 6, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau. Tepat 28 tahun silam, desa tersebut menjadi tempat baru bagi para transmigrasi asal Pulau Jawa dan Plores.
Hingga saat ini, mereka menetap di desa yang kini menjadi salah satu desa dengan potensi pertanian yang cukup produktif. Hari bersejarah tersebut kemudian diperingati warga desa dengan menggelar acara peringatan HUT Trikadharma Desa Nanga Menterap SP.6 ke-28 yang digelar di halaman rumah warga SP.6 Nanga Menterap dan dihadiri oleh Bupati Sekadau, Rupinus dan Wakil Bupati Sekadau, Aloysius Kajari Sekadau, Cumondo Trisno, Anggota DPRD Kabupaten Sekadau, Kadis Perhubungan dan beberapa perwakilan SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sekadau, Selasa (25/8/2020).
Peringatan HUT Trikadharma Desa Nanga Mentrap SP.6 dimulai dengan uraian singkat sejarah berdirinya Transmigrasi oleh Kepala Desa Nanga Menterap. Menurutnya, Transmigrasi SP.6 merupakan Transmigrasi yang terbentuk karena adanya warga transmigrasi dari penduduk Asli Melayu Desa Nanga Mentrap, Pulau Jawa dan Plores sejak tahun 1992.
Sementara Bupati Rupinus mengatakan, peringatan HUT Trikadharma Desa Nanga Menterap ke-28 dalam rangka mengingatkan kedatangan transmigrasi ke desa tersebut, kemudian dibandingkan kondisi kehidupan sejak pertama datang sampai hari ini.
“Melayu, Jawa dan Plores adalah suku kita sedangkan SP.6 Desa Nanga Menterap adalah kampung halaman kita sehingga tidak boleh ada yang merasa sebagai pendatang di daerah ini karena daerah ini adalah milik kita semua,” kata Rupinus.
Lanjutnya, Rupinus juga menguraikan beberapa kebijakan strategis Pemerintah Kabupaten Sekadau, mulai dari pendidikan, kesehatan, pertanian dalam arti luas dan infrastruktur, kebijakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sekadau termasuk warga Desa Nanga Menterap.
Di akhir sambutannya, Bupati Sekadau berpesan kepada warga Desa Nanga Menterap SP.6 untuk senantiasa menjaga kebersamaan dan kekompakkan selama ini, utamanya menjelang Pilkada bulan Desember mendatang, jangan karena kita beda pilihan akan merusak hubungan selama ini. (Mus)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini