Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 05 Oktober 2020 |
Edi Kamtono Sebut Pemkot Pontianak Sudah Siapkan Fasilitas Isolasi Antisipasi Lonjakan Pasien Covid
KalbarOnline, Pontianak – Guna mengantisipasi gelombang kedua lonjakan pasien Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak sudah mempersiapkan fasilitas di ruang isolasi yang tersedia. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, saat ini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak masih berjalan normal dalam menangani pasien Covid-19. Meskipun diakuinya ruang isolasi ada yang terisi.
"Untuk rumah karantina di Rusunawa Nipah Kuning sudah kita siapkan dengan mengecek kesiapan tempat tidur, kamar dan fasilitas lainnya untuk menghadapi skenario terburuk," ujarnya, kemarin.
Kondisi terkini saat ini jumlah pasien yang dirawat di Rusunawa Nipah Kuning tersisa enam orang. Mereka tengah menjalani isolasi di rusunawa. Kemudian sebagian pasien lainnya lebih memilih isolasi mandiri. Edi menyebutkan seluruh fasilitas kesehatan di Kota Pontianak hingga saat ini siap memberikan pelayanan kepada pasien. Ia mengingatkan para tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan. Sebab menurutnya, tenaga kesehatan rentan terhadap risiko ketertularan.
"Pasien juga kita harapkan terbuka jika misalnya ada gejala sesak nafas, batuk sehingga bisa diantisipasi untuk dilakukan swab," ungkapnya.
Ia berharap tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Pontianak tetap berada diatas 75 persen. Sehingga bisa mengimbangi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Untuk pengendalian kasus pandemi Covid-19 ini tetap mengacu pada penerapan protokol kesehatan.
"Termasuk pembatasan aktivitas malam hari. Dalam tiga hari ini, para pengusaha dan masyarakat sudah memahami sehingga mengurangi aktivitas malam hari," pungkasnya. (prokopim)
Edi Kamtono Sebut Pemkot Pontianak Sudah Siapkan Fasilitas Isolasi Antisipasi Lonjakan Pasien Covid
KalbarOnline, Pontianak – Guna mengantisipasi gelombang kedua lonjakan pasien Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak sudah mempersiapkan fasilitas di ruang isolasi yang tersedia. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan, saat ini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie Kota Pontianak masih berjalan normal dalam menangani pasien Covid-19. Meskipun diakuinya ruang isolasi ada yang terisi.
"Untuk rumah karantina di Rusunawa Nipah Kuning sudah kita siapkan dengan mengecek kesiapan tempat tidur, kamar dan fasilitas lainnya untuk menghadapi skenario terburuk," ujarnya, kemarin.
Kondisi terkini saat ini jumlah pasien yang dirawat di Rusunawa Nipah Kuning tersisa enam orang. Mereka tengah menjalani isolasi di rusunawa. Kemudian sebagian pasien lainnya lebih memilih isolasi mandiri. Edi menyebutkan seluruh fasilitas kesehatan di Kota Pontianak hingga saat ini siap memberikan pelayanan kepada pasien. Ia mengingatkan para tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan. Sebab menurutnya, tenaga kesehatan rentan terhadap risiko ketertularan.
"Pasien juga kita harapkan terbuka jika misalnya ada gejala sesak nafas, batuk sehingga bisa diantisipasi untuk dilakukan swab," ungkapnya.
Ia berharap tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Pontianak tetap berada diatas 75 persen. Sehingga bisa mengimbangi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Untuk pengendalian kasus pandemi Covid-19 ini tetap mengacu pada penerapan protokol kesehatan.
"Termasuk pembatasan aktivitas malam hari. Dalam tiga hari ini, para pengusaha dan masyarakat sudah memahami sehingga mengurangi aktivitas malam hari," pungkasnya. (prokopim)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini