KalbarOnline.com –Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikabarkan melakukan pertemuan untuk pertama kali dalam sejarah dengan perwakilan Kerjaan Arab Saudi. Dalam hal ini, kerajaan kaya minyak di Timur Tengah itu diwakili oleh sang putra mahkota, Pangeran Mohammed bin Salman.
Berbicara di radio Angkatan Darat Israel, Menteri Pendidikan Israel Yoav Gallant menyebut pertemuan antara dua tokoh penting di Timur Tengah itu dilangsungkan di Neom, Arab Saudi pada Minggu (22/11).
Sejumlah media Israel melaporkan, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo juga berada di Neom, dan mengikuti pertemuan tersebut. Namun, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan melalui tweet-nya, menyakal pertemuan itu pernah terjadi. ’’Saya sudah melihat laporan pers mengenai petemuan antara Putra Mahkota dan pejabat Israel pada kunjungan @SecPompeo. Tidak ada pertemuan itu. Satu-satunya pertemuan adalah antara pihak AS dan Arab Saudi,’’ kicau Farhan di akun Twitter-nya, seperti dikutip dari CNN.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri AS Cale Brown menolak berkomentar mengenai adanya pertemuan itu. Dia menyatakan, kegiatan yang ada dalam jadwalnya adalah pertemuan antara Pompeo dengan Mohammed bin Salman. Pertemuan itu berlangsung secara tertutup bagi media.
Pertemuan itu, bila dikonfirmasi, adalah yang pertama terjadi antara Netanyahu dengan Pangeran Mohammed bin Salman, dan itu terjadi hanya beberapa bulan setelah Bahrain dan Uni Emirat Arab menormalisasi hubungan dengan Israel.
Sementara itu, Pemerintah Israel tidak mengeluarkan pernyataan resmi mengenai pertemuan itu. Namun, mereka juga tidak mengeluarkan bantahan atas pemberitaan telah terjadi pertemuan itu. Di sisi lain, sebuah jet pribadi yang kerap digunakan para pejabat Israel terlacak menerbangi rute dari Israel ke Neom, berdasarkan situs pelacak penerbangan ADS-B Exchange dan Flightware. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
Comment