Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Kamis, 26 November 2020 |
KalbarOnline.com – Demi menambah kekuatan, TNI AD sudah mengusulkan pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) baru. Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menyebutkan instansinya telah menyetorkan daftar alutsista yang dibutuhkan oleh jajarannya. Termasuk di antaranya helikopter serbu atau serang dan helikopter angkut.
Di antara nama-nama yang diusulkan oleh TNI AD, ada Osprey. “Dan bukan hanya Osprey saja. Kami juga dalam (daftar alutsista) yang kami sempat usulkan adalah seperti AW juga, Black Hawk juga,” terang Andika. Alutsista yang disebut Andika bukan alutsista sebarangan. Semuanya berkelas dan diyakini bisa menambah kekuatan TNI AD. Namun demikian, TNI AD juga tidak akan memaksakan kehendak.
Mereka sadar betul pandemi virus korona masih menjadi fokus utama. TNI AD memahami dan memaklumi apabila pemerintah mendulukan kepentingan untuk memerangi virus korona. “Tapi, sekali lagi kami siap menerima keputusan apapun karena memang kita sedang berhadapan dengan pandemi,” ungkap Andika. Bicara kebutuhan pihaknya memang perlu memperbanyak helikopter serang dan helikopter angkut.
Menurut Andika, kebutuhan itu tidak melulu berkaitan dengan kekuatan. Melainkan turut dipengaruhi karakter Indonesia sebagai negara kepulauan. Sehingga dibutuhkan lebih banyak helikopter. Sebab, dia mengakui jumlah helikopter yang ada saat ini masih belum ideal. “Heli angkut tadi, harusnya kami punya yang lebih besar. Heli serang misalnya Apache, kami harusnya punya yang lebih banyak tidak hanya delapan saja,” terang dia.
Saat ini, helikopter angkut yang dimiliki oleh TNI AD adalah MI-17. Meski kapasitas angkutnya sudah cukup besar, Andika menilai perlu ada helikopter angkut yang kapasitasnya lebih besar. “Ada yang lebih besar lagi yang kami perlukan,” jelasnya. Namun demikian, dia kembali menegaskan, TNI AD menyerahkan keputusan kepada pemerintah. Apapun yang didatangkan, mereka siap menerima dan menggunakan sebaik mungkin.
Selama ini, Andika menyebut, pihaknya juga sudah melakukan itu. “Dengan yang kami punya. Kami sudah berusaha memaksimalkan dengan menggunakan teknologi terbaru,” jelasnya. Karena itu, dia memuji para prajurit TNI AD yang mampu menunjukkan kemampuan terbaik dengan alutsista yang mereka miliki saat ini. “Hari ini sebetulnya sudah jauh lebih baik dari pada (latihan) tahun-tahun sebelumnya,” tambah dia.
KalbarOnline.com – Demi menambah kekuatan, TNI AD sudah mengusulkan pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista) baru. Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menyebutkan instansinya telah menyetorkan daftar alutsista yang dibutuhkan oleh jajarannya. Termasuk di antaranya helikopter serbu atau serang dan helikopter angkut.
Di antara nama-nama yang diusulkan oleh TNI AD, ada Osprey. “Dan bukan hanya Osprey saja. Kami juga dalam (daftar alutsista) yang kami sempat usulkan adalah seperti AW juga, Black Hawk juga,” terang Andika. Alutsista yang disebut Andika bukan alutsista sebarangan. Semuanya berkelas dan diyakini bisa menambah kekuatan TNI AD. Namun demikian, TNI AD juga tidak akan memaksakan kehendak.
Mereka sadar betul pandemi virus korona masih menjadi fokus utama. TNI AD memahami dan memaklumi apabila pemerintah mendulukan kepentingan untuk memerangi virus korona. “Tapi, sekali lagi kami siap menerima keputusan apapun karena memang kita sedang berhadapan dengan pandemi,” ungkap Andika. Bicara kebutuhan pihaknya memang perlu memperbanyak helikopter serang dan helikopter angkut.
Menurut Andika, kebutuhan itu tidak melulu berkaitan dengan kekuatan. Melainkan turut dipengaruhi karakter Indonesia sebagai negara kepulauan. Sehingga dibutuhkan lebih banyak helikopter. Sebab, dia mengakui jumlah helikopter yang ada saat ini masih belum ideal. “Heli angkut tadi, harusnya kami punya yang lebih besar. Heli serang misalnya Apache, kami harusnya punya yang lebih banyak tidak hanya delapan saja,” terang dia.
Saat ini, helikopter angkut yang dimiliki oleh TNI AD adalah MI-17. Meski kapasitas angkutnya sudah cukup besar, Andika menilai perlu ada helikopter angkut yang kapasitasnya lebih besar. “Ada yang lebih besar lagi yang kami perlukan,” jelasnya. Namun demikian, dia kembali menegaskan, TNI AD menyerahkan keputusan kepada pemerintah. Apapun yang didatangkan, mereka siap menerima dan menggunakan sebaik mungkin.
Selama ini, Andika menyebut, pihaknya juga sudah melakukan itu. “Dengan yang kami punya. Kami sudah berusaha memaksimalkan dengan menggunakan teknologi terbaru,” jelasnya. Karena itu, dia memuji para prajurit TNI AD yang mampu menunjukkan kemampuan terbaik dengan alutsista yang mereka miliki saat ini. “Hari ini sebetulnya sudah jauh lebih baik dari pada (latihan) tahun-tahun sebelumnya,” tambah dia.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini