Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 16 Desember 2020 |
Edi Kamtono Pastikan Kesiapan Belajar Tatap Muka di Sekolah
Sarana dan Prasarana Protokol Kesehatan Telah Siap
KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyatakan kesiapannya untuk menggelar pembelajaran tatap muka di sekolah pada Januari 2021 mendatang. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan sejauh ini pihaknya sudah siap untuk menggelar belajar tatap muka di kelas.
"Untuk sarana dan prasarana penerapan protokol kesehatan di sekolah saat ini telah siap, demikian juga dengan guru-gurunya," ujarnya, Rabu (16/12/2020).
Pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait proses belajar tatap muka di sekolah. Dalam persiapannya, ia memastikan akan dilakukan secara demokratis dengan keterlibatan orang tua siswa dan komite sekolah.
"Kesiapan sarana dan lainnya harus dipastikan sehingga proses pembelajaran tatap muka bisa dilakukan," katanya.
Edi menambahkan, pembelajaran tatap muka di sekolah akan dilakukan secara bertahap. Artinya tidak diikuti seluruh siswa karena tempat harus dikurangi setengah dari kapasitas ruangan. Pihaknya juga akan memastikan persiapan segala sesuatu, mulai dari tempat cuci tangan, alat pengukur suhu dan sebagainya. Bagi sekolah yang belum siap, maka belum bisa dilakukan kegiatan belajar tatap muka.
"Untuk siswa mungkin bisa dilakukan swab sebagai sampling untuk memastikan benar-benar di sekolah tersebut bebas Covid-19," pungkasnya. (prokopim)
Edi Kamtono Pastikan Kesiapan Belajar Tatap Muka di Sekolah
Sarana dan Prasarana Protokol Kesehatan Telah Siap
KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyatakan kesiapannya untuk menggelar pembelajaran tatap muka di sekolah pada Januari 2021 mendatang. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan sejauh ini pihaknya sudah siap untuk menggelar belajar tatap muka di kelas.
"Untuk sarana dan prasarana penerapan protokol kesehatan di sekolah saat ini telah siap, demikian juga dengan guru-gurunya," ujarnya, Rabu (16/12/2020).
Pihaknya akan terus melakukan evaluasi dan arahan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait proses belajar tatap muka di sekolah. Dalam persiapannya, ia memastikan akan dilakukan secara demokratis dengan keterlibatan orang tua siswa dan komite sekolah.
"Kesiapan sarana dan lainnya harus dipastikan sehingga proses pembelajaran tatap muka bisa dilakukan," katanya.
Edi menambahkan, pembelajaran tatap muka di sekolah akan dilakukan secara bertahap. Artinya tidak diikuti seluruh siswa karena tempat harus dikurangi setengah dari kapasitas ruangan. Pihaknya juga akan memastikan persiapan segala sesuatu, mulai dari tempat cuci tangan, alat pengukur suhu dan sebagainya. Bagi sekolah yang belum siap, maka belum bisa dilakukan kegiatan belajar tatap muka.
"Untuk siswa mungkin bisa dilakukan swab sebagai sampling untuk memastikan benar-benar di sekolah tersebut bebas Covid-19," pungkasnya. (prokopim)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini