Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Senin, 04 Januari 2021 |
KalbarOnline.com – Indonesia akan memulai vaksinasi Covid-19 periode pertama pada Januari-April 2020. Vaksinasi tahap pertama itu diperuntukkan tenaga kesehatan. Dari 3 juta dosis vaksin yang sudah diterima dari Sinovac, Tiongkok, PT Bio Farma kemudian sudah hampir rampung mendistribusikan vaksin Covid-19 ke seluruh provinsi di Indonesia.
Juru Bicara Vaksin Covid-19 untuk PT Bio Farma Bambang Heriyanto menjelaskan, vaksin Covid-19 Sinovac dalam bentuk produk jadi, yang tiba di Indonesia pada 7 Desember 2020 sudah mulai didistribusikan dari Bio Farma ke seluruh Provinsi di Indonesia. Pengiriman vaksin ini dimulai sejak 3 Januari 2021 hingga 5 Januari 2021.
Pada 3 Januari 2021 dikirimkan ke 14 provinsi sejumlah 401.240 vial. Dan tanggal 4 Januari 2021 ke 18 provinsi sejumlah 313.000 vial. ’’Vaksin sesuai program pemerintah akan diberikan untuk garda terdepan lebih dulu, yakni tenaga kesehatan,’’ tegasnya kepada KalbarOnline.com, Senin (4/1).
Bambang memastikam meskipun vaksin sudah mulai didistribusikan ke berbagai daerah, namun tetap belum akan digunakan sampai Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyetujui izin penggunaan darurat (EUA). Pihaknya mengklaim, Bio Farma memiliki pengalaman yang panjang di tingkat nasional dan global, dalam hal pendistribusian vaksin, yang sesuai dengan prinsip Good Distribution Practice (GDP) atau Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB). Salah satunya adalah pemantauan posisi dan suhu selama dalam perjalanan dari Bio Farma hingga titik akhir pengantaran.
Hal itu termasuk menjaga vaksin dalam suhu di rantai pendingin yang sesuai standar internasional. Suhu harus tetap terjaga pada rentang suhu antara 2–8 derajat Celcius. ’’Dan ketika tiba di tempat tujuan, (dalam hal ini Dinas Kesehatan Provinsi), juga harus tetap tersimpan diantara suhu 2–8 derajat Celcius),’’ paparnya.
Lalu, provinsi mana saja yang sudah menerima vaksin Sinovac?
Pada 3 Januari 2021 sudah dikirimkan ke 14 provinsi, dan saat ini sudah diterima dengan baik di masing-masing Dinas Kesehatan Provinsi, yakni :
Pada 4 Januari 2021 dikirimkan ke 18 provinsi yaitu:
Dan 5 Januari 2021 ke 2 provinsi, dengan rincian provinsi penerima yakni :
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Indonesia akan memulai vaksinasi Covid-19 periode pertama pada Januari-April 2020. Vaksinasi tahap pertama itu diperuntukkan tenaga kesehatan. Dari 3 juta dosis vaksin yang sudah diterima dari Sinovac, Tiongkok, PT Bio Farma kemudian sudah hampir rampung mendistribusikan vaksin Covid-19 ke seluruh provinsi di Indonesia.
Juru Bicara Vaksin Covid-19 untuk PT Bio Farma Bambang Heriyanto menjelaskan, vaksin Covid-19 Sinovac dalam bentuk produk jadi, yang tiba di Indonesia pada 7 Desember 2020 sudah mulai didistribusikan dari Bio Farma ke seluruh Provinsi di Indonesia. Pengiriman vaksin ini dimulai sejak 3 Januari 2021 hingga 5 Januari 2021.
Pada 3 Januari 2021 dikirimkan ke 14 provinsi sejumlah 401.240 vial. Dan tanggal 4 Januari 2021 ke 18 provinsi sejumlah 313.000 vial. ’’Vaksin sesuai program pemerintah akan diberikan untuk garda terdepan lebih dulu, yakni tenaga kesehatan,’’ tegasnya kepada KalbarOnline.com, Senin (4/1).
Bambang memastikam meskipun vaksin sudah mulai didistribusikan ke berbagai daerah, namun tetap belum akan digunakan sampai Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyetujui izin penggunaan darurat (EUA). Pihaknya mengklaim, Bio Farma memiliki pengalaman yang panjang di tingkat nasional dan global, dalam hal pendistribusian vaksin, yang sesuai dengan prinsip Good Distribution Practice (GDP) atau Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB). Salah satunya adalah pemantauan posisi dan suhu selama dalam perjalanan dari Bio Farma hingga titik akhir pengantaran.
Hal itu termasuk menjaga vaksin dalam suhu di rantai pendingin yang sesuai standar internasional. Suhu harus tetap terjaga pada rentang suhu antara 2–8 derajat Celcius. ’’Dan ketika tiba di tempat tujuan, (dalam hal ini Dinas Kesehatan Provinsi), juga harus tetap tersimpan diantara suhu 2–8 derajat Celcius),’’ paparnya.
Lalu, provinsi mana saja yang sudah menerima vaksin Sinovac?
Pada 3 Januari 2021 sudah dikirimkan ke 14 provinsi, dan saat ini sudah diterima dengan baik di masing-masing Dinas Kesehatan Provinsi, yakni :
Pada 4 Januari 2021 dikirimkan ke 18 provinsi yaitu:
Dan 5 Januari 2021 ke 2 provinsi, dengan rincian provinsi penerima yakni :
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini