KalbarOnline.com-Ganda nomor dua dunia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2020.
Hendra/Ahsan bangkit dan mengalahkan pasangan nomor satu Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam tiga game dengan skor 18-21, 21-17, dan 21-11. The Daddies memenangkan pertandingan dalam tempo 45 menit.
Baik Hendra/Ahsan maupun Aaron/Soh membutuhkan kemenangan untuk lolos ke empat besar. Sebab, sebelum pertandingan, kedua pasangan sama-sama mengoleksi satu kemenangan dan menelan satu kekalahan.
Dengan kemenangan ini, Hendra/Ahsan finis di peringkat kedua Grup B. Ganda Korea Selatan Choi Sol-gyu/Seo Seung-jae memuncaki klasemen akhir dengan koleksi dua menang dan satu kalah. Jumlah itu sama dengan Hendra/Ahsan. Namun Choi/Seo berhak ada di puncak karena unggul dalam selisih game (4-3) berbanding 4-4 milik Hendra/Ahsan.
“Saya sangat bahagia karena kami lolos ke semifinal,” ucap Hendra dikutip dari situs resmi BWF. “Besok tidak akan mudah, tetapi kami siap melawan siapa saja. Hari ini, saya merasa lebih baik dibandingkan kemarin. Dan saya merasa kami mampu bermain dengan cara kami,” imbuh Hendra.
Pada game pertama, Hendra/Ahsan sejatinya bermain dengan sangat baik. Mereka unggul 13-8. Tetapi Hendra/Ahsan gagal mempertahankan momentum. Aaron/Soh berhasil terus menekan. Dalam kondisi tertinggal 15-17, Aaron/Soh berhasil mencetak lima angka beruntun, mencapai game point, dan akhirnya mengambil game pertama dengan skor 21-18.
Pada game kedua, Hendra/Ahsan juga memulainya dengan baik. Mereka memimpin dengan skor 9-5. Tetapi Aaron/Soh lagi-lagi mengejar dan menyamakan kedudukan dalam situasi 12-12.
Tetapi berbeda dengan game pertama, kali ini Hendra/Ahsan tidak lagi melepaskan momentum. Mereka terus menjauh dengan skor 17-13, memetik kemenangan di game kedua, dan memaksakan terciptanya game penentuan.
Di game terakhir, Hendra/Ahsan berlari kencang dengan keunggulan 8-3. Aaron/Soh sempat memberikan tekanan intens dan hanya tertinggal 8-9.
Hendra/Ahsan lantas memberikan respons yang luar biasa. Mereka bermain taktis, lepas, dan solid. Saat unggul 14-8, Hendra/Ahsan sudah tak terkejar untuk memenangkan pertandingan.
“Saya puas bisa menang hari ini. Saya kira, ganda Malaysia memiliki pertahanan yang baik. Kami bermain di net dan menyerang lebih dulu. Sebab, jika kami bertahan, kami tahu mereka akan melakukan smes. Kami menikmati permainan hari ini. Apapun hasilnya, kami hanya ingin yang terbaik,” kata Ahsan.
Baca Juga:
Kalah Dramatis dari Ganda Indonesia, No 1 Jerman Mengaku Sangat Kecewa
No 1 Indonesia Catat Rekor Pertandingan Terlama dalam Sejarah Nasional
Kemenangan ini, seakan menjadi hadiah manis untuk Ahsan. Pagi hari sebelum pertandingan, sang istri Christine Novitania, melahirkan anak ketiga.
“Saya sangat bahagia hari ini sebab putri saya lahir. Dan saya ingin berterima kasih kepada semua pihak atas ucapannya. Saya berharap bisa menang besok untuk putri saya,” kata Ahsan
Comment