Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 12 Februari 2021 |
KalbarOnline.com – Saluran televisi Inggris BBC World News dilarang mengudara diTiongkok, seperti diungkap National Radio and Television Administration (NRTA) pada Jumat (12/2).
Melalui pernyataan yang dirilis menjelang Tahun Baru Imlek, pemerintah menyebutkan dalam penyelidikan ditemukan bahwa laporan terkait Tiongkok oleh BBC World News secara serius melanggar aturan, termasuk bahwa berita harus jujur dan adil, yang membahayakan kepentingan nasional Tiongkok dan menggerogoti persatuan negara.
’’Dengan demikian, BBC tidak memenuhi syarat bagi saluran asing untuk mengudara di Tiongkok dan permohonan izin untuk mengudara setahun lagi ditolak,’’ tambah pernmyataan NRTA, seperti dilansir Antara dari Reuters.
Langkah Tiongkok itu dikecam oleh Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab, sementara pihak BBC mengaku kecewa. ’’Keputusan Tiongkok untuk melarang BBC World News di daratan Tiongkok merupakan pengekangan kebebasan media yang tidak dapat diterima,’’ kecam Raab. ’’Tiongkok memiliki beberapa pembatasan paling parah terhadap media dan kebebasan internet di seluruh dunia, dan langkah terbaru ini hanya akan mencoreng reputasi Tiongkok di mata dunia,’’ imbuhnya.
BBC World News berbahasa Inggris tidak masuk dalam sebagian besar paket TV di Tiongkok, tetapi tersedia di sejumlah hotel dan perumahan. Dua wartawan Reuters di China menceritakan bahwa saluran BBC terlihat kosong di layar televisi.
’’Kami merasa kecewa karena otoritas China telah memutuskan untuk mengambil tindakan ini. BBC merupakan penyiar berita internasional paling terpercaya di dunia dan melaporkan berita dari seluruh penjuru dunia secara adil, netral dan tanpa kekhawatiran atau dukungan,’’ terang pernyataan dari BBC.
Pada 4 Februari regulator media Inggris Ofcom mencabut izin China Global Television Network (CGTN) di negara tersebut setelah investigasi mengungkapkan bahwa izin tersebut disalahgunakan oleh Star China Media Ltd. Otoritas Tiongkok kemudian mengkritik keputusan itu dipolitisasi dan mengancam bahwa Tiongkok berhak membuat respons yang diperlukan. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Saluran televisi Inggris BBC World News dilarang mengudara diTiongkok, seperti diungkap National Radio and Television Administration (NRTA) pada Jumat (12/2).
Melalui pernyataan yang dirilis menjelang Tahun Baru Imlek, pemerintah menyebutkan dalam penyelidikan ditemukan bahwa laporan terkait Tiongkok oleh BBC World News secara serius melanggar aturan, termasuk bahwa berita harus jujur dan adil, yang membahayakan kepentingan nasional Tiongkok dan menggerogoti persatuan negara.
’’Dengan demikian, BBC tidak memenuhi syarat bagi saluran asing untuk mengudara di Tiongkok dan permohonan izin untuk mengudara setahun lagi ditolak,’’ tambah pernmyataan NRTA, seperti dilansir Antara dari Reuters.
Langkah Tiongkok itu dikecam oleh Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab, sementara pihak BBC mengaku kecewa. ’’Keputusan Tiongkok untuk melarang BBC World News di daratan Tiongkok merupakan pengekangan kebebasan media yang tidak dapat diterima,’’ kecam Raab. ’’Tiongkok memiliki beberapa pembatasan paling parah terhadap media dan kebebasan internet di seluruh dunia, dan langkah terbaru ini hanya akan mencoreng reputasi Tiongkok di mata dunia,’’ imbuhnya.
BBC World News berbahasa Inggris tidak masuk dalam sebagian besar paket TV di Tiongkok, tetapi tersedia di sejumlah hotel dan perumahan. Dua wartawan Reuters di China menceritakan bahwa saluran BBC terlihat kosong di layar televisi.
’’Kami merasa kecewa karena otoritas China telah memutuskan untuk mengambil tindakan ini. BBC merupakan penyiar berita internasional paling terpercaya di dunia dan melaporkan berita dari seluruh penjuru dunia secara adil, netral dan tanpa kekhawatiran atau dukungan,’’ terang pernyataan dari BBC.
Pada 4 Februari regulator media Inggris Ofcom mencabut izin China Global Television Network (CGTN) di negara tersebut setelah investigasi mengungkapkan bahwa izin tersebut disalahgunakan oleh Star China Media Ltd. Otoritas Tiongkok kemudian mengkritik keputusan itu dipolitisasi dan mengancam bahwa Tiongkok berhak membuat respons yang diperlukan. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini